Warga Keluhkan Pembangunan IKN, Jokowi Sebut Ekonomi di Kaltim Naik Signifikan

Jokowi mengungkapkan ekonomi di Kaltim berada di angka 7 persen yang membawa dampak positif bagi masyarakat sekitar.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 29 Jul 2024, 14:13 WIB
Presiden Jokowi dan Mensesneg Pratikno di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin (29/7/2024). (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjawab keluhan masyarakat soal pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur (Kaltim) yang disebut mengganggu. Jokowi menyebut kondisi tersebut merupakan hal wajar karena IKN masih dalam tahap pembangunan.

"Ya ini memang masih dalam, pertama masih dalam proses pekerjaan dan kondisi kalau pas enggak hujan, panas, ya banjir," kata Jokowi di Kawasan Istana Kepresidenan IKN, Senin (29/7/2024).

Namun, dia mengklaim pembangunan IKN berhasil menaikkan ekonomi di Kaltim secara signifikan. Jokowi mengungkapkan ekonomi di Kaltim berada di angka 7 persen yang membawa dampak positif bagi masyarakat sekitar.

"Coba dicek di BI di Kalimantan Timur growth pertumbuhan ekonomi pada kuartal pertama berapa persen tahun ini, kuartal kedua berapa persen. Artinya pembangunan ini sudah berdampak pada wilayah sekitar IKN," jelas dia.

"Terakhir setahu saya, sudah di atas 7 lebih dikit. Tinggi sekali," sambung Jokowi.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menjalani hari pertama berkantor di Istana Kepresidenan yang berada di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin (29/7/2024). Jokowi menyebut dirinya masih 'soft ngantor' sebab masih ada pekerja proyek.

"Ya kalau berkantor ya soft ngantor. Karena kan lewat pekerja juga," kata Jokowi di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN, Kalimantan Timur, Senin (29/7/2024).

Jokowi akan menjalani kegiatan di IKN seperti bekerja di Istana Merdeka, Jakarta. Dia akan menggelar rapat bersama Otorita IKN dan kepala daerah yang ada di sekitar IKN.

"Hari ini saya ratas dengan OIKN, gubernur bupati di sekitar IKN. Pemanasan," ujarnya.


Jokowi Bantah Kebut Pembangunan IKN

Presiden Jokowi dan Mensesneg Pratikno di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin (29/7/2024). (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Presiden Joko Widodo atau Jokowi membantah proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur dikebut agar segera selesai. Menurut dia, tahapan pembangunan IKN sesuai perencanaan pemerintah.

"Banyak berpikir kita nih ngejar-ngejar, ndak kita ini enggak ngejar-ngejar. Pekerjaan ini sesuai dengan progres yang ada kok, sesuai dengan perencanaan-perencanaan yang ada, tahapan 1 apa nanti tahapan 2 apa. Sudah sesuai dengan itu," jelas Jokowi di Kawasan Istana Kepresidenan IKN, Senin (29/7/2024).

Dia mengatakan pemerintah memang ingin agar HUT ke-79 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024 dapat digelar di IKN. Hal ini untuk memberikan semangat agar tahapan pembangunan IKN dilakukan sesuai perencanaan.

"Bahwa apa kita ingin 17-an di sini saya kira itu memberikan semangat agar IKN ini bisa sesuai dengan tahapan-tahapan itu. Ini pekerjaan (IKN) bisa 10 tahun, 15 tahun, 20 tahun, bukan hanya setahun dua tahun tiga tahun," ujar dia.

Terkait kebocoran instalasi air minum IKN saat uji coba, Jokowi kejadian tersebut merupakan hal biasa yang terjadi di lapangan. Terlebih, kata dia, IKN merupakan proyek besar yang penyelesaian membutuhkan waktu puluhan tahun.

"Ya teknis lapangan seperti itu pasti banyak kejadian lah bukan hanya satu itu, banyak. Karena ini pekerjaan besar menyangkut rentang waktu yang bisa 10 tahun 15 tahun 20 tahun, ini bukan hanya pekerjaan setahun dua tahun," jelas Jokowi.

 


Jokowi: Air di IKN Melimpah, Listrik Oke, Internet Bagus

Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin (29/7/2024). (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengungkapkan progres pembangunan Istana Kepresidenan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Dia memastikan air, listrik, dan internet di IKN tidak ada masalah.

"Enggak ada masalah. Air melimpah, listrik oke. Internet bagus," kata Jokowi di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Kalimantan Timur, Senin (29/7/2024).

Dia mengakui bahwa saat ini pembangunan di kawasan Istana Kepresidenan IKN belum selesai dan masih dalam proses. Jokowi mengatakan ada ribuan pekerja yang sedang menyelesaikan pembangunan Istana.

"Saya melihat semuanya masih dalam proses karena di sini ada ribuan yang bekerja, saya enggak mau mengganggu mereka. Biar progresnya enggak terhambat karena kedatangan saya," jelasnya.

 


Jokowi Ngantor di IKN

Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin (29/7/2024). (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur untuk pertama kalinya, Senin (29/7/2024). Jokowi akan melakukan sejumlah pekerjaan seperti biasa saat bekerja di Istana Merdeka, Jakarta.

"Pagi ini Bapak Presiden akan menerima Tamu/Audiensi dan Rapat diruang Kerja Bapak Presiden di Kantor Presiden di IKN ini, seperti kegiatan acara harian saat Bapak berkantor di Istana Merdeka Jakarta," jelas Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana kepada wartawan, Senin 29 Juli 2024.

Jokowi diagendakan melakukan rapat dengan jajaran Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN). Selain itu, dia direncanakan bertemu dengan forum koordinasi pimpinan daerah (Forkompimda) Kalimantan Timur.

"Rencana Beliau akan Rapat dengan jajaran OIKN didampingi Mensesneg dan Menteri PUPR. Kemudian juga akan menerima Jajaran Forkompinda Kaltim," tutur Yusuf.

Infografis Progres Pembangunan Istana Negara di IKN Nusantara. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya