Wamen ATR Raja Juli Sebut Prabowo Siap Berkantor di IKN

Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang serta Plt Wakil Kepala Otorita IKN, Raja Juli Antoni menekankan komitmen Presiden dan Wakil Presiden Terpilih RI Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengenai keberlanjutan pembangunan IKN.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 30 Jul 2024, 10:26 WIB
Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang serta Plt Wakil Kepala Otorita IKN, Raja Juli Antoni. (YouTube Sekretariat Presiden)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang serta Plt Wakil Kepala Otorita IKN, Raja Juli Antoni mengungkapkan bahwa Presiden Terpilih Prabowo Subianto bersedia dan siap berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.

Hal ini disampaikan Raja Juli yang juga Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) saat menjawab pertanyaan wartawan di IKN, Kalimantan Timur, Senin 29 Juli 2024.

"Insyaallah, insyaallah (Prabowo-Gibran akan berkantor di IKN). Silakan tanya beliau," kata dia dilansir dari Antara, Selasa (30/7/2024).

Raja Juli menekankan, komitmen Presiden dan Wakil Presiden Terpilih RI Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengenai keberlanjutan pembangunan IKN.

Raja Juli menegaskan, tidak boleh ada keraguan politik tentang komitmen Prabowo-Gibran itu. Menurutnya, keduanya akan meneruskan pembangunan IKN seperti yang direncanakan.

"Sejauh ini sejak proses kampanye sampai terpilih, komitmen keberlanjutan program-program Pak Jokowi, 100 persen dilaksanakan Pak Prabowo dan Mas Gibran, termasuk IKN," ucap Raja Juli.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi membantah proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur dikebut agar segera selesai. Menurut dia, tahapan pembangunan IKN sesuai perencanaan pemerintah.

"Banyak berpikir kita nih ngejar-ngejar, ndak kita ini enggak ngejar-ngejar. Pekerjaan ini sesuai dengan progres yang ada kok, sesuai dengan perencanaan-perencanaan yang ada, tahapan 1 apa nanti tahapan 2 apa. Sudah sesuai dengan itu," jelas Jokowi di Kawasan Istana Kepresidenan IKN, Senin (29/7/2024).

Dia mengatakan, pemerintah memang ingin agar HUT ke-79 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024 dapat digelar di IKN. Hal ini untuk memberikan semangat agar tahapan pembangunan IKN dilakukan sesuai perencanaan.

"Bahwa apa kita ingin 17-an di sini saya kira itu memberikan semangat agar IKN ini bisa sesuai dengan tahapan-tahapan itu. Ini pekerjaan (IKN) bisa 10 tahun, 15 tahun, 20 tahun, bukan hanya setahun dua tahun tiga tahun," ujar dia.


Ratas di IKN, Jokowi Tunggu Prabowo Pulang ke Indonesia dari Paris

Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin (29/7/2024). (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada hari ini, Senin 29 Juli 2024. Namun dipastikan, agenda hari ini bukanlah rapat terbatas (ratas) atau pun sidang kabinet. 

Menurut dia, hal itu bisa dilakukan tetapi harus menunggu semua menteri yang berada di luar negeri pulang ke Indonesia, seperti yang sedang mengawal agenda Olimpiade Paris. Salah satunya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

"Ratasnya, nanti kalau semua menteri sudah ada di tanah air. Karena masih banyak yang di Paris," kata Jokowi saat hendak bertolak ke IKN, Minggu 28 Juli 2024.

"(Termasuk sidang kabinet perdana di IKN) menunggu menteri-menteri yang ada di luar negeri agar semuanya hadir," sambung Jokowi.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menanggapi soal kabar Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan menggelar sidang kabinet perdana di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada 30 Juli 2024.

Heru mengatakan hal tersebut akan dijelaskan oleh Sekretaris Kabinet, Pramono Anung. Namun, dia akan mempersiapkan fasilitas apabila Jokowi menggelar sidang kabinet di IKN.

"Itu nanti sedang kami rapihkan semua untuk sidang kabinet mungkin nanti bisa dijelaskan Seskab," kata Heru kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (24/7/2024).

"Ada sidang kabinet atau tidak, kami Sekretariat Presiden bersama PUPR mempersiapkan segala sesuatu untuk menyiapkan kebutuhan kantor di sana," imbuh dia.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya