Liputan6.com, Jakarta Akhirnya Krisdayanti resmi melenggang ke Pilkada 2024 sebagai calon Wali Kota Batu, Malang, Jawa Timur. Sang diva diusung PDIP. Nama calon Wakil Wali Kota pendamping KD belum diumumkan ke muka publik.
Kepada jurnalis, Krisdayanti mengaku mendapat pesan khusus dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua DPR RI Puan Maharani setelah menerima surat tugas maupun rekomendasi PDIP.
Advertisement
Megawati dan Puan Maharani meminta pelantun “Menghitung Hari” merangkul semua partai yang memiliki visi misi sama menuju Pilkada 2024. Krisdayanti menyatakan siap melaksanakan tugas dan amanat dari PDIP.
“Kalau dari Ibu Ketua Umum (Megawati Soekarnoputri) dan Mbak Ketua DPR RI (Puan Maharani) meminta saya merangkul semua partai,” kata KD terkait Pilkada 2024 di Jawa Timur, Selasa (30/7/2024).
Tak Ada Yang Tak Mungkin
Jurnalis kanal Surabaya Liputan6.com, Yusron Fahmi, mengabarkan, Krisdayanti mengakui bahwa dalam dunia politik, terbentuknya poros atau koalisi berisi sejumlah partai dalam kontestasi politik adalah wajar.
Merangkul partai lain jelas bukan mustahil dalam Pilkada 2024. “Artinya kita berharap tidak ada yang tidak mungkin. Jika semuanya bisa bergabung dengan kami, ya alhamdulillah,” Krisdayanti menyambung.
Advertisement
Pilkada Bagi PDIP
Bintang sinetron Doaku Harapanku enggan merinci kriteria calon Wakil Wali Kota untuk melenggang di Pilkada Kota Batu 2024. Krisdayanti hanya menyebut yang bersedia dirangkul dan saling dukung akan diprioritaskan.
Sementara itu, lewat akun Instagram terverifikasi, kemarin, KD menjelaskan, “Pilkada bagi PDI Perjuangan bukan sekadar momentum konsolidasi. Pilkada adalah momentum gerakan rakyat bersama.”
Pemimpin dari Sekolah Partai
Krisdayanti mengunggah 7 potret serah terima surat tugas dan rekomendasi dari PDIP untuk maju Pilkada 2024. Krisdayanti tampak semringah dengan kemeja merah lengan panjang dan bawahan hitam. Ia menerima amplop cokelat berlogo PDI Perjuangan.
“Pemimpin yang dipersiapkan melalui sekolah partai dipersiapkan dengan baik kesadaran ideologinya, kesadaran untuk menyelesaikan masalah rakyat dengan cara-cara yang profesional dan teknokratik,” Krisdayanti menyambung.
Advertisement