Pasar Kripto Stagnan Usai The Fed Tahan Suku Bunga

Para investor mengharapkan bank sentral untuk memangkas suku bunga pada September menyusul pernyataan Rabu dari komite penentu suku bunga Fed

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 01 Agu 2024, 10:24 WIB
Ilustrasi Kripto. (Foto By AI)

Liputan6.com, Jakarta Bitcoin stagnan setelah Federal Reserve AS (The Fed) mengumumkan mereka membiarkan suku bunga tidak berubah sebuah langkah yang sudah diprediksi secara luas oleh para investor.

Kepala bank sentral Jerome Powell tidak banyak mengungkapkan tentang pemangkasan suku bunga di masa mendatang, dengan mengatakan meskipun inflasi telah mereda secara substansial jika pada September inflasi terbukti kuat, pemangkasan tidak akan mungkin dilakukan.

"Kepastian' bukanlah kata yang kami miliki dalam bisnis kami," kata Powell, dikutip dari Decrypt, Kamis (1/8/2024).

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, pada Kamis pagi, Bitcoin (BTC) masih melemah. Bitcoin turun 2,26 persen dalam 24 jam dan 1,15 persen sepekan.

Saat ini, harga Bitcoin berada di level USD 64.612 atau setara Rp 1,05 miliar (asumsi kurs Rp 16.261 per dolar AS). Kripto teratas lainnya seperti Ethereum juga cenderung stagnan dari hari sebelumnya. 

Para investor mengharapkan bank sentral untuk memangkas suku bunga pada September menyusul pernyataan Rabu dari komite penentu suku bunga Fed, yang mengatakan ekonomi AS berkembang dengan kecepatan yang solid.

Bitcoin mencapai titik tertinggi sepanjang masa hampir USD 74.000 pada Maret tetapi sejak itu turun dan turun dan sebagian besar tetap di bawah rekor 2021 sebesar USD 69.044.

Sebagian besar alasannya adalah investor ingin menghindari aset berisiko investasi yang mengalami aksi harga yang fluktuatif, seperti saham teknologi dan kripto karena suku bunga yang tinggi.

The Fed mulai menaikkan suku bunga secara agresif pada tahun 2022 dalam upaya untuk menjinakkan inflasi tertinggi dalam 40 tahun setelah pandemi Covid-19. Baik saham maupun kripto terkena dampak negatif oleh pengetatan tersebut karena investor cenderung menghindari aset tersebut saat pinjaman mahal.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.


Harga Kripto Hari Ini 1 Agustus 2024: Bitcoin Cs Masih Kebakaran

Ilustrasi kripto (Foto: Unsplash/Andre Francois M.)

Harga Bitcoin dan kripto teratas lainnya terpantau alami pergerakan yang beragam pada Kamis (1/8/2024). Mayoritas harga kripto hari ini jajaran teratas terpantau masih berada di zona merah.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) masih melemah. Bitcoin turun 2,26 persen dalam 24 jam dan 1,15 persen sepekan.

Saat ini, harga Bitcoin berada di level USD 64.612 atau setara Rp 1,05 miliar (asumsi kurs Rp 16.261 per dolar AS). Ethereum (ETH) juga masih melemah. ETH turun 1,25 persen sehari terakhir dan 2,99 persen sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level Rp 52,6 juta per koin. 

Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) kembali melemah. Dalam 24 jam terakhir BNB turun 2,02 persen, tetapi masih menguat 0,29 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga Rp 9,37 juta per koin. 

Kemudian Cardano (ADA) kembali berada di zona merah. ADA naik terkoreksi 3,24 persen dalam 24 jam terakhir dan 4,26 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level Rp 6.325 per koin.

Adapun Solana (SOL) kembali melemah. SOL turun 3,63 persen dalam sehari, tetapi masih menguat 3,15 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level Rp 2,80 juta per koin. 

Koin kripto XRP terpantau kembali berada di zona merah. XRP terkoreksi 0,23 persen dalam 24 jam, tetapi masih menguat 0,99 persen sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga Rp 10.189 per koin. 

 


Harga Kripto Selanjutnya

Ilustrasi Kripto. (Foto By AI)

Koin Meme Dogecoin (DOGE) masih melemah. Dalam satu hari terakhir DOGE turun 2,41 persen dan 4,55 persen sepekan. Ini membuat DOGE diperdagangkan di level Rp 1.990 per token.

Stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini sama-sama menguat 0,01 persen. Hal tersebut membuat harga keduanya masih bertahan di level USD 1,00

Sedangkan Binance USD (BUSD) menguat 0,01 persen dalam 24 jam terakhir, membuat harganya masih berada di level USD 1,00.

Adapun untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripto hari ini berada di level USD 2,33 triliun atau setara Rp 37.889 triliun, melemah sekitar 1,99 persen dalam sehari terakhir

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya