Liputan6.com, Jakarta - Fairuz A Rafiq sempat memilih merahasiakan kesehatan Sonny Septian dari putranya, King Faaz Arafiq. Kepada sang anak, Fairuz mengatakan Sonny hanya mengalami sakit diare.
Namun, King Faaz justru tidak mendapati Sonny di kamar, saat datang menjenguk. Di saat bersamaan, Sonny harus menjalani tindakan operasi penyempitan pembuluh darah di otak dan leher yang diidapnya.
Advertisement
"Waktu abang datang, operasinya itu hari Jumat. Pas dia datang kebetulan pas daddy-nya udah enggak di kamar. Jadi, posisinya itu sudah di ruang operasi dan ketemu sama aku di ruang tunggu gitu," ujar Fairuz di rumah sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (31/7/2024).
"Jadi dia nanya, 'daddy mana mom, daddy mana?', katanya gitu. Terus lagi diobatin aku bilang gitu, lagi diobatin. Aku masih kayak nggak mau kasih tahu lah, terlalu berat untuk kasih tahu ke dia sakitnya apa," Fairuz menambahkan.
King Faaz Tunjukkan Ekspresi Sedih
Fairuz menyebut King Faaz menunjukkan ekspresi sedih dan kecewa setelah mendengar penjelasan dokter bahwa sakit yang diderita Sonny cukup serius. Lebih kecewa lagi, ia tidak diberi tahu sebelumnya.
"Terus pas dokternya keluar, dokternya ngejelasin gini gini gini, ternyata dia itu di samping aku. Pas di samping aku dia langsung kayak ngambek kan, kayak ah mami kenapa nggak ngasih tahu aku sih, kok mami nggak kasih tahu aku," ungkap Fairuz menirukan reaksi sang anak.
Advertisement
Sengaja Merahasiakan
Fairuz mengaku sengaja merahasiakan kondisi Sonny karena tak ingin membuat anak-anaknya khawatir. Bahkan Fairuz menangis mengingat momen itu, dan sempat meminta maaf kepada King Faaz.
"Aku akhirnya bilang maafin mami nggak jujur sama Abang. Kayak aku nggak mau anak-anak kepikiran," aku sembari menangis.
Menenangkan King Faaz
Melihat reaksi King Faaz kala itu membuat Fairuz tersadar, betapa dekatnya sang anak dengan Sonny. Ia berusaha menenangkan dan meyakinkan King Faaz bahwa Sonny pasti sembuh.
"Aku bilang daddy udah sembuh kok, cuma sebentar, cuma sebentar aja jadi memang prosesnya cepat banget aku juga kayak 'kok bisa' ya. Aku dengan besar hati nggak mau lihat ke atas," Fairuz memungkasi.
Advertisement
