Soal Isu Bahlil Jadi Menteri ESDM, Jokowi: Katanya Siapa?

Beredar kabar Jokowi akan menempatkan Bahlil Lahaladia sebagai Menteri ESDM menggeser posisi Arifin Tasrif. Sementara posisi Menteri Investasi yang kini ditempati Bahlil akan diisi oleh Rosan Roeslani.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 01 Agu 2024, 11:15 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pidato dalam sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta. (Foto: Instagram @jokowi)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menanggapi isu dirinya akan melakukan reshuffle atau perombakan kabinet Indonesia Maju, salah satunya dengan menunjuk Bahlil Lahadalia menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Alih-alih menjawab, Bahlil  justru kembali bertanya asal isu Bahlil menjadi Menteri ESDM.

"Katanya siapa? Katanya siapa? Katanya siapa," ujar Jokowi kepada wartawan di JCC Senayan Jakarta, Kamis (1/8/2024)."Kalau isu tidak usah saya jawab," ucapnya.

Kendati begitu, Jokowi membuka peluang dirinya melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat. Menurut dia, reshuffle kabinet akan dilakukan sesuai kebutuhan.

"Ya bisa saja kalau diperlukan. Kalau diperlukan," kata Jokowi.

Sebelumnya, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia buka suara terkait isu pergantian posisi menteri kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia tak mengamini maupun membantah kabar tersebut.

Beredar kabar, kalau Bahlil Lahadalia akan menggantikan posisi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif.

Menanggapi kabar itu, Bahlil hanya mengaku sedang bekerja di Kementerian Investasi.

"Saya hari ini kerja di Kementerian Investasi," ujar Bahlil, ditemui di Kantor Kementerian Investasi/BKPM, Jakarta, Selasa, 30 Juli 2024.


Respons Normatif Bahlil

Ketua Dewan Pembina Repnas, Bahlil Lahadalia memberi sambutan pada acara syukuran menyambut kemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin di Jakarta, Sabtu (20/4). Syukuran kemenangan digelar berdasarkan pantauan hitung cepat tim internal yang memenangkan pasangan nomor urut 01. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Ketika ditanya kembali soal kepastian pergantian posisi menteri, dia menegaskan masih sibuk dengan agenda di BKPM. Begitupun ketika ditanya mengenai opsi penggantinya di kursi Menteri Investasi/Kepala BKPM.

"Saya padat di Kementerian Investasi, lagi kerja yaa. Lagi banyak kerjaan di Kementerian Investasi saya, mau rapat lagi saya," ungkapnya.

"Saya enggak tahu (kabar Rosan Roeslani masuk kabinet), saya lagi ada rapat soalnya ya," ia menambahkan.

Kendati penuhnya agenda Bahlil Lahadalia, dia mengatakan belum ada rencana untuk terbang ke Ibu Kota Nusantara (IKN). Menyusul, rencana Jokowi menggelar sidang kabinet perdana di ibu kota baru tersebut.

"Enggak saya kerja banyak hari ini, agenda saya hari ini," tegasnya.

Infografis Jokowi dan Keluarga Dilaporkan Kolusi-Nepotisme ke KPK. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya