4 Wakil Gagal ke Babak Gugur Bulu Tangkis Olimpiade 2024, PBSI Sebut Cuma 1 yang Sudah Tampil Maksimal

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Ricky Soebagdja menyorot empat wakil Indonesia yang gagal lolos ke babak gugur bulu tangkis Olimpiade 2024. Dia menyebut tiga di antaranya gagal mengeluarkan permainan terbaik.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 01 Agu 2024, 19:00 WIB
Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting saat menghadali wakil Prancis Toma Junior Popov pada laga Grup H cabang olahraga bulu tangkis Olimpiade Paris 2024. Anthony Ginting kalah 19-21, 21-17, dan 15-21 di Porte de la Chapelle Arena, Rabu (31/7). (foto: PBSI/Badmintonphoto/Yohan Nonotte)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Ricky Soebagdja menyorot empat wakil Indonesia yang gagal lolos ke babak gugur bulu tangkis Olimpiade 2024. Dia menyebut tiga di antaranya gagal mengeluarkan permainan terbaik.

Tunggal putra Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, ganda putri Apriyani Rahayu/Pitha Haningtyas Mentari, serta ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari harus mengubur mimpi merebut medali Olimpiade 2024 karena terhenti di babak penyisihan grup.

Peraih medali emas Olimpiade Atlanta 1996 itu melihat permainan dan daya juang para atlet di lapangan saat mengikuti Olimpiade Paris.

“Kecuali (penampilan) Ginting, saya melihat kekalahan ini karena (yang lainnya) tidak bisa mengeluarkan permainan terbaik. Sementara secara persiapan kalau saya rasa sudah benar-benar maksimal, tapi secara di lapangan belum keluar secara maksimal,” kata Ricky pada keterangan PBSI.

“Untuk Ginting saya melihat dia sudah mengeluarkan seluruh kemampuan, jatuh bangun mengejar bola tapi memang lawannya, Toma Junior Popov dengan dukungan suporter tuan rumah juga tampil sangat baik, seperti tidak ada celah,” tambahnya.

 

 


Atmosfer Unik Olimpiade

Kegagalan Jonatan Christie dan Anthony Ginting lolos ke babak 16 besar cabor bulutangkis Olimpiade Paris 2024 membuat Indonesia untuk kali pertama tidak punya wakil tunggal putra di babak 16 besar Olimpiade. Kedua tunggal putra terbaik tanah air itu keok dari lawan-lawannya pada laga penentuan juara grup di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Rabu (31/7/2024). (Dok. NOC Indonesia/Naif Muhammad Al'as)

Ricky mengatakan atmosfer Olimpiade sangatlah berbeda dengan turnamen-turnamen kelas dunia lainnya, sehingga berbagai kemungkinan dapat terjadi.

“Inilah Olimpiade dengan semua atmosfernya, memang berbeda dengan turnamen lain. Beban dan tekanan besar akan dirasakan semua atlet. Siapa yang siap secara mental dan bisa mengatasi rasa takut, rasa gugup dan demam panggung itu yang akan menang. Berbicara skill dan teknis semua sudah sama,” kata Ricky.

“Ini bukan hanya kemenangan kepada lawan tapi kemenangan atas pikiran-pikiran mereka sendiri. Itu yang sangat membedakan. Siapa yang bisa menentukan? Ya atlet itu sendiri,” sambungnya.


Wakil Tersisa Indonesia di Bulu Tangkis Olimpiade 2024

Pebulutangkis Indonesia, Gregoria Mariska berfoto merayakan kemenangan atas wakil Republik Ceska, Tereza Svabikova pada laga terakhir Grup G nomor tunggal putri cabor bulutangkis Olimpiade Paris 2024 di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Rabu (31/7/2024). Gregoria Mariska Tunjung menang straight-game 21-12, 21-18. (Dok. NOC Indonesia/Naif Muhammad Al'as)

Indonesia hanya menyisakan dua wakil saja pada cabang olahraga bulu tangkis Olimpiade Paris 2024. Ada tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung yang melangkah ke 16 besar, serta ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang lolos ke perempat final.

Fajar/Rian akan berjumpa dengan unggulan pertama asal China Liang Wei Keng/Wang Chang. Sedangkan Gregoria menghadapi Kim Ga-eun asal Korea Selatan di babak 16 besar.

Infografis 29 Atlet Indonesia dari 12 Cabang Olahraga di Olimpiade Paris 2024. (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya