Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tak tergoda dengan kenikmatan telur asin? Telur asin memiliki rasa yang khas dan unik yang berbeda dari telur biasa. Proses pengasinan memberikan cita rasa asin yang menonjol, menambah kelezatan yang membuatnya begitu istimewa. Tekstur kuning telur yang berpasir juga memberikan sensasi berbeda saat dinikmati, menjadikannya pengalaman kuliner yang tak terlupakan.
Selain rasanya yang lezat, telur asin juga kaya akan nutrisi penting. Kandungan protein, lemak, kalsium, potasium, dan berbagai mineral lainnya di dalamnya sangat bermanfaat bagi tubuh. Protein berperan dalam pembentukan dan perbaikan sel, sementara kalsium dan potasium penting untuk kesehatan tulang dan fungsi sel yang optimal.
Advertisement
Keunggulan lain dari telur asin adalah umur simpannya yang lebih lama dibandingkan telur biasa. Proses pengasinan membuatnya tahan lama bahkan tanpa perlu disimpan di dalam kulkas. Hal ini menjadikannya pilihan yang praktis dan tahan lama sebagai camilan atau bahan masakan.
Telur asin juga sangat fleksibel dalam penggunaannya. Di Indonesia, telur asin sering diolah menjadi berbagai hidangan lezat seperti saus telur asin, botok telur asin, dan pepes tahu telur asin. Rasa asin yang khas dari telur asin membuatnya menjadi bahan yang menarik dalam berbagai resep masakan.
Walaupun membeli telur asin siap saji lebih praktis, kamu juga bisa membuatnya sendiri di rumah dengan rasa yang tak kalah lezat. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat telur asin dengan rasa asin yang pas dan kuning telur yang keemasan, seperti yang dilansir Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat (2/8/2024).
1. Resep Telur Asin
Untuk membuat telur asin sendiri di rumah, Anda perlu menyiapkan bahan-bahan berikut:
1. Telur Bebek
Telur bebek adalah bahan utama dalam pembuatan telur asin. Telur ini memiliki pori-pori yang besar namun cangkangnya lebih tebal, sehingga sangat cocok untuk diolah menjadi telur asin. Selain itu, telur bebek juga memiliki kandungan lemak yang lebih tinggi dan tidak berbau amis.
2. Garam Kasar
Garam kasar digunakan dalam proses pengasinan telur. Garam ini akan larut dalam air untuk membentuk larutan garam yang digunakan untuk merendam telur.
3. Abu Gosok
Abu gosok bisa digunakan dalam proses pembuatan telur asin. Campuran abu gosok dengan garam kasar dapat digunakan untuk melapisi telur sebelum proses pengasinan dimulai.
4. Bahan Pendukung Lainnya
Beberapa resep juga mencantumkan bahan pendukung lainnya seperti bawang putih, cabai, atau bumbu-bumbu lainnya untuk memberikan variasi rasa pada telur asin.
Advertisement
2. Cara Membuat Telur Asin
Metode Menggunakan Air Garam
1. Campurkan air dengan garam kasar dalam panci, lalu didihkan hingga garam larut sepenuhnya.
2. Biarkan larutan garam dingin sepenuhnya.
3. Tempatkan telur dalam larutan garam, pastikan telur terendam sepenuhnya.
4. Diamkan telur dalam larutan garam selama beberapa minggu hingga telur asin matang.
5. Setelah matang, keluarkan telur dari larutan garam dan bersihkan dengan air bersih.
6. Keringkan telur dan simpan di tempat yang kering dan sejuk.
Metode Menggunakan Abu Gosok dan Garam
1. Campurkan garam kasar dengan abu gosok.
2. Balutkan telur dengan campuran garam dan abu gosok hingga seluruh cangkang telur tertutupi dengan baik.
3. Pastikan balutan abu gosok dan garam menutupi seluruh cangkang telur agar matang dengan sempurna.
4. Diamkan telur dalam balutan tersebut selama beberapa minggu hingga telur asin matang.
5. Setelah matang, keluarkan telur dari balutan garam dan abu gosok. Bersihkan telur dengan air bersih, keringkan, dan simpan di tempat yang kering dan sejuk.
Pastikan untuk mengikuti petunjuk dengan teliti dan menjaga kebersihan selama proses pembuatan telur asin. Waktu perendaman dapat disesuaikan dengan seleramu untuk mendapatkan tingkat keasinan yang diinginkan. Semoga berhasil!