Pulang ke Indonesia, Jeka Saragih Berbagi Ilmu dalam Warrior Workout

Jeka Saragih membagikan ilmu agar semakin banyak orang yang suka dengan MMA.

oleh Thomas diperbarui 03 Agu 2024, 13:30 WIB
Pulang ke Indonesia, Jeka Saragih Berbagi Ilmu dalam Warrior Workout

Liputan6.com, Jakarta Petarung MMA kebanggaan Indonesia Jeka Saragih sudah pulang ke tanah air usai melakoni pertarungan keduanya di UFC. Jeka berada di Indonesia sejak akhir Juli lalu. Pada kesempatan singkat balik ke tanah air, Jeka menyempatkan diri berbagi ilmu.

Jeka Saragih jadi pengisi acara Warrior Workout yang digelar Mola pada 26 dan 28 Juli 2024 di Jakarta. Program Warrior Workout ini diadakan agar para peminat olahraga MMA menjadi semakin terarah.

Sekitar 100 pencinta olahraga MMA hadir dan mengikuti workshop ini. Tak cuma pegiat MMA saja yang ikut berlatih bersama Jeka Saragih, beberapa influencer, seperti Bintang Emon, Wafda Saidan, Sahila Hisyam, dan Liyan Zeftian juga ikut serta.

Warrior Workout merupakan salah satu program Mola untuk memperkenalkan MMA dengan memberikan pelajaran singkat mengenai MMA yang akan diarahkan oleh para praktisi MMA. Acara ini tidak hanya diperuntukkan untuk pencinta MMA yang sudah mempelajari MMA sebelumnya, tapi juga untuk para pemula.

Diharapkan mereka bisa melakukan gerakan-gerakan yang biasanya dilakukan oleh petarung MMA idolanya. Warrior workout kali ini diselenggarakan selama 2 hari, di Title Boxing Club untuk hari pertama dan Kida, Martial Art Gym di hari kedua. Khusus workshop di Kida juga dilaksanakan UFC 304 Watch Party dan BBQ Party untuk partisipan workshop

“Program Warrior Workout ini sangatlah baik untuk meningkatkan antusiasme pencinta MMA Indonesia. Harapannya bisa digelar tidak hanya di Jakarta, tapi juga di seluruh Indonesia. Ini bisa menjadi ajang bagi pencinta MMA untuk mendapatkan pengalaman berlatih bersama dengan MMA profesional. Selama workshop, para peserta yang masih muda, bahkan anak-anak juga merespon dengan baik dan memperlihatkan minat yang besar pada olahraga MMA ini. Semoga MMA bisa lebih diterima secara lebih luas,” ungkap Jeka Saragih usai memberikan workshop hari pertama di Title Boxing Club Jakarta.


Jeka Berbagi Ilmu

Pulang ke Indonesia, Jeka Saragih Berbagi Ilmu dalam Warrior Workout

Dalam program workshop ini, Jeka Saragih berbagi ilmu gerakan MMA yang ia miliki, baik stand up fighting maupun ground fighting. Selain itu, dalam sharing thoughts, Jeka berbagi pengalamannya selama menjadi atlet UFC, baik ketika ia memenangkan maupun ketika ia mengalami kekalahan dalam pertarungan.

Jeka turut membagi berbagai tips dan trik bagi para peserta yang ingin mengikuti jejak Jeka menjadi petarung profesional. Pria asal Sumatera Utara itu berpesan untuk selalu memberikan yang terbaik, disiplin berlatih dan menjaga asupan gizi yang baik sebagai bekal untuk terus memperbaiki teknik dan memiliki tujuan untuk membanggakan negara Indonesia.

“Mola menggagas Warrior Workout ini dengan itikad baik untuk ikut menumbuhkan olahraga MMA, yang semakin meningkat perkembangannya di tengah masyarakat Indonesia. Saya dan Mola percaya MMA bisa disukai dan dipelajari oleh siapapun, bahkan untuk perempuan dan anak-anak. Kedepannya akan ada Warrior Workout dengan praktisi-praktisi MMA lainnya sehingga masyarakat bisa merasakan keseruan MMA dan menyebarkan pengalamannya ke orang sekitarnya. Selain itu akan ada event-event MMA dengan konsep lainnya dari Mola yang pastinya tidak akan kalah seru dengan Warrior Workout,” ucap Jeka.


Jeka Menunggu Laga Ketiga di UFC

Seperti diketahui, Jeka Saragih merupakan orang Indonesia pertama yang dikontrak UFC. Debut Jeka di UFC berakhir dengan kemenangan. Sudah dua laga dilakoni Jeka di UFC. Sayangnya pada laga kedua Jeka harus menelan kekalahan. Sekarang Jeka pulang ke Indonesian sembari menunggu jadwal pertarungan ketiganya di UFC. Jeka dikontrak UFC untuk lima pertaurngan.

"Untuk pertarungan mendatang, saya akan melakukan persiapan untuk mempertajam ground fighting dan Brazilian Jiu Jitsu. Pelatih saya akan mempersiapkan strategi pelatihan untuk saya, karena mereka yang tahu kekurangan dan kelebihan saya. Saya juga harus bisa memanfaatkan momentum walaupun terpojok. Karena dalam pertarungan UFC, kita harus bisa memanfaatkan momentum dan peluang,” tambah Jeka.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya