10 Cara Cepat Mengatasi Bopeng Bekas Jerawat, Wajah Bisa Mulus dan Glowing Lagi

Perawatan yang tepat dapat membantu mengatasi bopeng bekas jerawat dan mengembalikan kulit halus serta mulus.

oleh Miranti diperbarui 27 Des 2024, 11:31 WIB
Gambar bopeng bekas jerawat ini diilustrasikan oleh Anna Nekrashevich dari Pexel.

Liputan6.com, Jakarta Mengatasi bopeng bekas jerawat mungkin jadi salah satu hal yang menarik minat bagi mereka yang memiliki kulit berjerawat. Memiliki jenis kulit yang mudah berjerawat memang bisa menjadi tantangan tersendiri.

Tidak hanya saat jerawat muncul saja yang membuat penampilan kurang sempurna. Setelahnya, ada risiko munculnya noda bekas jerawat atau bopeng yang bisa membuat seseorang merasa tidak percaya diri.

Artikel ini akan membahas beberapa cara untuk bisa mengatasi bopeng bekas jerawat agar penampilan kembali sempurna. Bagaimana caranya? Berikut selengkapnya sebagaimana dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber pada Rabu (7/8/2024).

 


1. Skincare dengan Kandungan Retinoid

Retinoid adalah turunan dari vitamin A yang terkenal mampu meningkatkan regenerasi sel kulit. Penggunaan skincare yang mengandung retinoid dapat membantu memperbaiki tekstur kulit dan mengurangi tampilan bopeng. Produk ini bekerja dengan cara merangsang produksi kolagen, sehingga kulit jadi lebih halus dan merata.

Namun, retinoid bisa membuat kulit menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari. Oleh karena itu, pastikan kamu menggunakan sunscreen setiap kali keluar rumah. Selain itu, mulailah dengan konsentrasi rendah dan secara bertahap tingkatkan dosisnya agar kulit bisa beradaptasi. Menurut American Academy of Dermatology, skincare dengan kandungan retinoid juga bisa membantu mengurangi peradangan akibat jerawat.


2. Aplikasikan Gel Lidah Buaya

Disarankan untuk mengurangi konsentrasi retinol dan asam eksfoliasi untuk penggunaan sehari-hari. (Sumber foto: Unsplash/Mathilde Langevin)

Lidah buaya terkenal dengan sifat penyembuhannya yang luar biasa. Gel lidah buaya mengandung aloin, senyawa yang membantu memperbaiki jaringan kulit yang rusak dan mengurangi peradangan. Cukup aplikasikan gel lidah buaya langsung ke area yang mengalami bopeng setiap hari, dan biarkan selama 30 menit sebelum dibilas.

Manfaat lain dari lidah buaya adalah kemampuannya untuk melembapkan kulit tanpa membuatnya berminyak. Jadi, cocok banget diaplikasikan untuk semua jenis kulit, terutama yang punya kondisi kulit sensitif. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa lidah buaya juga dapat meningkatkan elastisitas kulit, yang dapat membantu memperbaiki tampilan bopeng bekas jerawat.


3. Eksfoliasi dengan Chemical Peeling

Jika ingin atasi bopeng bekas jerawat, cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan chemical peeling. Metode eksfoliasi yang satu ini menggunakan bahan kimia seperti glycolic acid atau salicylic acid untuk mengelupas lapisan luar kulit. Proses tersebut membantu merangsang pertumbuhan kulit baru yang lebih halus dan merata. Kamu bisa melakukannya di klinik kecantikan atau menggunakan produk peeling yang tersedia di pasaran.

Chemical peeling bekerja dengan cara mempercepat proses regenerasi sel kulit, sehingga bopeng bekas jerawat bisa tersamarkan. Namun, perawatan ini juga bisa membuat kulit lebih sensitif, jadi pastikan kamu mengikuti petunjuk penggunaan dan selalu memakai sunscreen setelahnya. Menurut Mayo Clinic, chemical peeling dapat memberikan hasil yang signifikan dalam mengurangi bekas jerawat. 


4. Gunakan Masker Kunyit untuk Atasi Bopeng Bekas Jerawat

Tahu nggak sih kalau bahan herbal yang satu ini ternyata memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang tinggi? Kamu bisa membuat masker kunyit dengan mencampurkan bubuk kunyit dengan sedikit air atau yogurt. Aplikasikan masker ini ke wajah dan biarkan selama 15-20 menit sebelum dibilas. Penggunaan masker kunyit secara teratur dapat membantu meratakan warna kulit dan menyamarkan bopeng.

Selain itu, kunyit juga bisa membantu mengurangi produksi minyak berlebih dan mencegah jerawat baru muncul. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa rempah yang satu ini efektif dalam memperbaiki tekstur kulit dan mengurangi bekas luka.


5. Perawatan Wajah Dermabrasi

Dermabrasi adalah prosedur medis yang dilakukan oleh profesional dengan menggunakan alat khusus untuk mengelupas lapisan kulit terluar. Prosedur ini membantu merangsang pertumbuhan kulit baru yang lebih halus dan merata. Dermabrasi biasanya digunakan untuk mengatasi bekas luka yang dalam dan bopeng bekas jerawat yang parah.

Setelah perawatan dermabrasi, kulit mungkin akan merah dan sensitif selama beberapa waktu. Namun, hasil yang diperoleh bisa sangat memuaskan, dengan kulit yang tampak lebih halus dan bekas jerawat yang memudar. Menurut American Society of Plastic Surgeons, dermabrasi dapat memberikan hasil yang optimal dalam memperbaiki tekstur kulit.


6. Terapi Laser

Terapi laser adalah salah satu metode paling efektif untuk mengatasi bopeng bekas jerawat. Laser bekerja dengan cara menargetkan lapisan kulit yang dalam dan merangsang produksi kolagen. Ada beberapa jenis laser yang digunakan untuk perawatan kulit, seperti laser ablative dan non-ablative. Konsultasikan dengan dokter kulit untuk menentukan jenis laser yang paling sesuai untuk kondisi kulitmu.

Terapi laser dapat memberikan hasil yang signifikan untuk membuat kulit yang tampak lebih halus dan rata. Namun, perawatan ini juga membutuhkan waktu pemulihan dan bisa memerlukan beberapa sesi untuk hasil yang optimal. Menurut American Academy of Dermatology, terapi laser adalah salah satu metode terbaik untuk mengatasi berbagai jenis bekas luka.


7. Gunakan Baking Soda

Baking soda dikenal sebagai bahan eksfoliator alami yang bisa membantu mengangkat sel kulit mati dan merangsang pertumbuhan kulit baru. Kamu bisa membuat pasta dari baking soda dan air, lalu aplikasikan ke area yang mengalami bopeng. Pijat lembut selama beberapa menit sebelum dibilas dengan air hangat.

Penggunaan baking soda secara teratur bisa membantu memperbaiki tekstur kulit dan menyamarkan bekas jerawat. Namun, baking soda juga bisa membuat kulit kering, jadi pastikan kamu menggunakan pelembap setelahnya. Dilansir dari situs Healthline, baking soda merupakan salah satu bahan efektif untuk mengelupas sel kulit mati dan meningkatkan regenerasi kulit.


8. Perbanyak Konsumsi Makanan yang Mengandung Vitamin E

Vitamin E adalah antioksidan yang membantu memperbaiki jaringan kulit yang rusak dan mencegah kerusakan lebih lanjut akibat radikal bebas. Kamu bisa mendapatkan asupan vitamin E dari makanan seperti kacang-kacangan, biji-bijian, bayam, dan alpukat. Mengonsumsi makanan yang kaya vitamin E secara teratur dapat membantu memperbaiki tekstur kulit dan menyamarkan bopeng bekas jerawat.

Selain itu, vitamin E juga bisa dioleskan langsung ke kulit dalam bentuk minyak atau kapsul. Penggunaan topikal vitamin E dapat membantu mempercepat proses penyembuhan kulit dan mengurangi peradangan. Menurut Journal of Clinical and Aesthetic Dermatology, vitamin E memiliki manfaat yang signifikan dalam perawatan bekas luka dan jerawat.


9. Hidrasi yang Cukup

Ilustrasi bopeng bekas jerawat. (c) Pexels/Polina Tankilevitch

Cara selanjutnya mengatasi bopeng bekas bekas jerawat adalah memastikan kulit selalu terhidrasi. Pastikan kulit terhidrasi dengan baik dengan menggunakan pelembap yang sesuai. Kulit yang terhidrasi akan tampak lebih sehat dan halus.


10. Konsultasi dengan Dokter Kulit

Cara terakhir untuk mengatasi bopeng bekas jerawat di wajah adalah konsultasi dengan dokter kulit. Jika bopeng bekas jerawat sangat mengganggu, konsultasikan dengan dokter kulit untuk perawatan yang lebih intensif, seperti filler atau prosedur bedah.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya