Liputan6.com, Jakarta - Polisi mengantongi indentitas pemeran pria yang beradegan tak senonoh dengan Audrey Davis alias AD. Itulah top 3 news hari ini.
Terungkapnya pemeran pria dari hasil pemeriksaan Audrey Davis alias AD di Polda Metro Jaya, Rabu 7 Agustus 2024. Hal itu disampaikan Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak.
Advertisement
Ade menyebut, tak menutup kemungkinan akan melayangkan surat panggilan kepada pemeran pria untuk dimintai keterangan. Namun, Ade belum membeberkan secara gamblang jadwal pemeriksaan.
Sementara itu, Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma menyatakan, kontes kecantikan transgender yang viral berlangsung di salah satu hotel di kawasan Jakarta Pusat tak mengantongi izin dari pihaknya.
Menurut Dhany, pihaknya berkoordinasi dengan kepolisian untuk menyelidiki kejadian tersebut. Dhany berharap, hal serupa tak kembali terulang.
Dhany mengungkapkan, merujuk hasil penelusuran kepolisian saat ini memang tidak ditemukan ada unsur kriminal dalam kontes tersebut. Namun, soal perizinan pihaknya tengah membahas opsi sanksi dengan sejumlah pemangku kepentingan terkait.
Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah terkait sebuah motor dinas diduga milik Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok, terparkir saat soft launching pasangan calon Wali dan Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq.
Diketahui, pasangan Imam-Ririn mengadakan soft launching deklarasi di area Situ Rawa Kalong, Cimanggis, Depok.
Komisioner Divisi Penanganan Perkara, Data, dan Informasi Bawaslu Kota Depok, Sulastio mengatakan, Bawaslu Kota Depok telah mendapatkan informasi adanya kendaraan dinas diduga milik Dishub Kota Depok di lokasi soft launching.
Meskipun belum memasuki masa kampanye, Bawaslu Depok tidak dapat menerapkan pasal mengenai Undang Undang Pemilu pada pejabat yang menghadiri acara politik.
Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Kamis 8 Agustus 2024:
1. Polisi Kantongi Identitas Pemeran Pria Bersama Audrey Davis di Video Vulgar
Polisi mengantongi indentitas pemeran pria yang beradegan tak senonoh dengan Audrey Davis alias AD. Terungkapnya pemeran pria dari hasil pemeriksaan Audrey alias AD di Polda Metro Jaya, Rabu 7 Agustus 2024.
"Pasti (sudah mengantongi identitas)," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak saat dikonfirmasi, Kamis 8 Agustus 2024.
Ade menyebut, tak menutup kemungkinan akan melayangkan surat panggilan kepada pemeran pria untuk dimintai keterangan. Namun, Ade belum membeberkan secara gamblang jadwal pemeriksaan.
Advertisement
2. Wali Kota Jakpus Ungkap Kontes Kecantikan Transgender di Wilayahnya Tak Berizin
Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma menyatakan, kontes transgender yang viral berlangsung di salah satu hotel di kawasan Jakarta Pusat tak mengantongi izin dari pihaknya.
"Justru memang secara perizinan tidak ada izin untuk menyelenggarakan kegiatan tersebut, sehingga baru ramai setelah ramai di medsos," kata Dhany kepada wartawan di Jakarta, Rabu 7 Agustus 2024.
Menurut Dhany, pihaknya berkoordinasi dengan kepolisian untuk menyelidiki kejadian tersebut. Dhany berharap, hal serupa tak kembali terulang.
"Jadi sebenarnya ini sudah dilakukan penyelidikan di polres Jakarta Pusat. Dan insyaallah nanti kita akan satukan persepsi dengan jajaran pariwisata, Satpol PP, dan juga Polres gitu ya supaya hal-hal semacam ini tidak terulang kembali," katanya.
3. Motor Dishub Depok Jadi Sorotan Bawaslu Saat Soft Launching Imam-Ririn
Sebuah motor dinas diduga milik Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok, terparkir saat soft launching pasangan calon Wali dan Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq.
Diketahui, pasangan Imam-Ririn mengadakan soft launching deklarasi di area Situ Rawa Kalong, Cimanggis, Depok.
Komisioner Divisi Penanganan Perkara, Data, dan Informasi Bawaslu Kota Depok, Sulastio mengatakan, Bawaslu Kota Depok telah mendapatkan informasi adanya kendaraan dinas diduga milik Dishub Kota Depok di lokasi soft launching.
Meskipun belum memasuki masa kampanye, Bawaslu Depok tidak dapat menerapkan pasal mengenai Undang Undang Pemilu pada pejabat yang menghadiri acara politik.
"Tapi sebenarnya kalau di pemilu itu ada larangan atau kewajiban cuti, tapi itu pada pelaksanaan kampannye," ujar Sulastio saat dihubungi Liputan6.com, Rabu 7 Agustus 2024.
Advertisement