Ridwan Kamil Temui Ketum Golkar Airlangga Malam Ini, Deklarasi Cagub Jakarta?

Pertemuan Airlangga Hartarto dengan Ridwan Kamil juga dilakukan setelah Partai Golkar hampir memutuskan Ridwan Kamil sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta.

oleh Tim News diperbarui 08 Agu 2024, 19:33 WIB
Ridwan Kamil ikut meramaikan kampanye akbar Partai Golkar di Stadion Mini Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. (Liputan6.com/Dicky Agung Prihanto).

Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto akan bertemu dengan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Widya Chandra, pada Rabu (8/8/2024) malam.

Hal itu diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia. Dia mengatakan, pertemuan Airlangga dengan Ridwan Kamil untuk silaturahmi.

"Ada rencana mungkin malam ini, tapi kan itu silaturahmi biasa ya. Di Wican (Jalan Widya Candra) di rumah Pak ketum (Airlangga)" kata Doli, saat diwawancarai di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu.

Selain itu, pertemuan Airlangga dengan Ridwan Kamil juga dilakukan setelah Partai Golkar hampir memutuskan Ridwan Kamil sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta. 

"Apa namanya mungkin pertemuan ini kan di lakukan setelah kita sudah hampir memutuskan Pak RK jadi calon di Jakarta," jelas dia. 

Kendati demikian, Doli enggan menegaskan apakah pertemuan Airlangga dengan Ridwan Kamil malam ini untuk mengumumkan maju di Pilgub Jakarta atau tidak. Dia hanya mengatakan, bahwa pertemuan keduanya untuk tukar informasi untuk mematangkan dukungan Ridwan Kamil dari partai di luar Koalisi Indonesia Maju. 

"Nanti kita liat pembicaraannya untuk memantapkan tukar informasi apa yang sudah kita lakukan dalam rangka untuk mematangkan RK dapat dukungan tambahan dari partai lain," imbuh Doli. 


PKS Buka Kemungkinan Gabung KIM

Anies Baswedan bertemu Presiden PKS Sohibul Iman di kantor DPP PKS, Sabtu sore (14/7/2018).(Doc.PKS)

Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) M Kholid menegaskan, partainya merupakan pemenang di Jakarta pada Pemilu 2024. Maka dari itu, sebagai pemilik kursi terbanyak, maka DPP PKS sudah memutuskan kadernya harus ikut dalam kontestasi Pilkada Jakarta baik sebagai cagub atau cawagub.

"Prioritas kami saat ini adalah memastikan pasangan AMAN (Anies-Sohibul Iman) berlayar," kata Kholid melalui siaran pers diterima, Kamis (8/8/2024).

Meski punya kursi paling banyak di Jakarta, Kholid mengakui PKS tidak dapat sendirian untuk dapat mengusung calon di Pilkada Jakarta. Masih kurang 4 kursi lagi sebagai tiket AMAN maju ke kontestasi.

Dia pun berharap, Anies Baswedan sebagai calon gubernur yang dipilih oleh PKS bisa menutupi kekurangan tersebut. Khususnya, dengan Nasdem dan PKB yang secara histori di Pilpres 2024 memiliki kerja sama dengan PKS.

"Kami sangat berharap Mas Anies sebagai kandidat bisa memenuhi kekurangan 4 kursi tersebut. PKS juga terus membangun komunikasi dengan Nasdem dan PKB, agar bisa memastikan pasangan AMAN berlayar," harap Kholid.

 


Opsi Lain Jika AMAN Kandas Tengah Jalan

Namun demikian, Kholid menegaskan, PKS memiliki tenggat waktu yakni 4 Agustus untuk segera memantapkan AMAN. Saat ini, deadline tersebut sudah lewat batas, maka dia menyatakan partainya akan membuka opsi lain. Utamanya, dengan menjalin komunikasi ke Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Karena batas waktu 4 Agustus tersebut sudah terlewati, maka PKS mulai membuka komunikasi dengan semua pihak agar ada kepastian bahwa kami bisa ikut berkontestasi di Pilkada. Salah satu opsi komunikasi tersebut adalah juga membangun komunikasi politik dengan KIM," tegas Kholid.

Kholid memahami, saat ini KIM sudah bulat ingin mengusung Ridwan Kamil (RK) sebagai bakal calon gubernur Jakarta. Maka dari itu, Kholid menyatakan PKS akan mempertimbangkan hal senada.

"RK sebagai calon definitif mereka saat ini. Opsi ini sedang dikaji dan dibahas oleh DPP PKS," tutur dia.

 

Reporter: Alma Fikhasari 

Sumber: Merdeka.com

Infografis Golkar Buka Peluang Usung Ridwan Kamil Maju Pilkada Jakarta 2024. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya