Liputan6.com, Jakarta Menjaga kesehatan kolesterol dan asam lambung memerlukan perhatian khusus terhadap pola makan dan pilihan makanan. Bagi mereka yang memiliki masalah kolesterol tinggi dan asam lambung, ada beberapa pantangan utama yang perlu diperhatikan untuk mencegah gejala yang dapat memperburuk kondisi.
Menghindari makanan yang tinggi lemak jenuh dan trans adalah langkah penting, karena lemak jenis ini dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam darah, yang dapat memperburuk risiko penyakit jantung. Selain itu, konsumsi makanan pedas dan asam harus dikurangi atau dihindari. Makanan seperti cabai, tomat, dan makanan asam lainnya dapat memicu refluks asam lambung, menyebabkan ketidaknyamanan dan memperburuk gejala maag.
Advertisement
Sebagai gantinya, pilihlah makanan yang lebih lembut dan mudah dicerna, seperti sayuran hijau dan buah-buahan non-asam, yang lebih ramah untuk sistem pencernaan. Minuman berkafein dan alkohol juga merupakan pantangan penting. Kafein dan alkohol dapat merangsang produksi asam lambung yang berlebihan dan memicu refluks, yang dapat memperburuk kondisi asam lambung serta menambah beban pada sistem metabolisme. Menggantinya dengan air putih atau herbal non-kafein bisa membantu menjaga keseimbangan asam lambung dan kolesterol dengan lebih baik.
Dengan memperhatikan pantangan-pantangan ini, kesehatan kolesterol dan asam lambung dapat terjaga dengan optimal seperti yang dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, Jum'at (9/8/2024).
Pantangan untuk Penderita Kolesterol dan Asam Lambung
1. Hindari Makanan Berlemak Tinggi
Penderita kolesterol tinggi sebaiknya menghindari makanan berlemak tinggi seperti gorengan, daging berlemak, dan produk susu penuh lemak. Lemak jenuh dalam makanan ini dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. Selain itu, makanan berlemak juga dapat memicu produksi asam lambung yang berlebihan, menyebabkan gejala seperti nyeri ulu hati dan refluks asam.
2. Batasi Konsumsi Minuman Bersoda dan Beralkohol
Penderita kolesterol dan asam lambung sebaiknya membatasi konsumsi minuman bersoda dan beralkohol. Minuman bersoda mengandung banyak gula dan kalori kosong yang dapat meningkatkan berat badan dan kolesterol. Alkohol, di sisi lain, dapat merusak dinding lambung dan meningkatkan produksi asam lambung, memperparah gejala asam lambung.
3. Kurangi Konsumsi Makanan Pedas
Penderita asam lambung sebaiknya mengurangi konsumsi makanan pedas. Makanan pedas dapat mengiritasi lambung dan meningkatkan produksi asam lambung, menyebabkan gejala seperti mulas dan nyeri ulu hati. Selain itu, konsumsi makanan pedas dalam jumlah besar dan sering juga dapat mempengaruhi kadar kolesterol.
Advertisement
Tips untuk Menghindari Kolesterol dan Asam Lambung
4. Makanan yang Meningkatkan Asam Lambung
Makanan seperti tomat, jeruk, dan cuka memiliki kandungan asam yang tinggi, yang dapat meningkatkan keasaman lambung. Akibatnya, gejala seperti refluks asam dan nyeri ulu hati dapat muncul. Selain itu, makanan ini juga dapat mengganggu penyerapan nutrisi penting yang diperlukan tubuh untuk mengatur kadar kolesterol.
5. Dampak Buruk Makanan Tinggi Gula
Makanan seperti kue, permen, dan minuman manis memiliki kandungan gula yang tinggi. Selain berdampak buruk pada kadar gula darah, makanan ini juga dapat mempengaruhi kadar kolesterol dan asam lambung. Mengonsumsi gula secara berlebihan dapat menyebabkan peningkatan berat badan, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kadar kolesterol. Selain itu, makanan tinggi gula juga dapat menyebabkan peradangan di lambung, yang memperburuk gejala asam lambung.
