Muhammad Yunus Resmi Pimpin Pemerintahan Sementara Bangladesh

Muhammad Yunus diangkat menjadi kepala pemerintahan sementara Bangladesh setelah aksi unjuk rasa berujung pada kerusuhan massa yang mengakhiri kekuasaan Sheikh Hasina selama 15 tahun. Tugas utama Muhammad Yunus yang pertama adalah memulihkan situasi dan kondisi keamanan di Bangladesh. Selanjutnya, Muhammad Yunus akan memimpin persiapan pelaksanaan Pemilu. Muhammad Yunus dilantik langsung oleh Presiden Bangladesh, Mohammed Shahabuddin.

oleh Helmi Fithriansyah diperbarui 09 Agu 2024, 10:05 WIB
Muhammad Yunus Resmi Pimpin Pemerintahan Sementara Bangladesh
Muhammad Yunus diangkat menjadi kepala pemerintahan sementara Bangladesh setelah aksi unjuk rasa berujung pada kerusuhan massa yang mengakhiri kekuasaan Sheikh Hasina selama 15 tahun. Tugas utama Muhammad Yunus yang pertama adalah memulihkan situasi dan kondisi keamanan di Bangladesh. Selanjutnya, Muhammad Yunus akan memimpin persiapan pelaksanaan Pemilu. Muhammad Yunus dilantik langsung oleh Presiden Bangladesh, Mohammed Shahabuddin.
Peraih hadiah Nobel Perdamaian, Muhammad Yunus (kiri) sesaat sebelum diambil sumpahnya untuk memimpin pemerintahan sementara Bangladesh sebagai penasihat utama, pada hari Kamis (8/8/2024) malam. (MUNIR UZ ZAMAN/AFP)
Muhammad Yunus diangkat menjadi kepala pemerintahan sementara Bangladesh menyusul aksi unjuk rasa yang berujung pada kerusuhan yang mengakhiri kekuasaan Sheikh Hasina selama 15 tahun. (MUNIR UZ ZAMAN/AFP)
Tugas utama Muhammad Yunus yang pertama adalah memulihkan situasi dan kondisi keamanan di Bangladesh. (MUNIR UZ ZAMAN/AFP)
Selanjutnya, Muhammad Yunus akan memimpin persiapan pelaksanaan Pemilu. (MUNIR UZ ZAMAN/AFP)
Muhammad Yunus dilantik langsung oleh Presiden Bangladesh Mohammed Shahabuddin. (MUNIR UZ ZAMAN/AFP)
Muhammad Yunus diambil sumpah jabatannya sebagai penasihat utama (setara dengan Perdana Menteri). (MUNIR UZ ZAMAN/AFP)
Dalam keterangan perdananya di Dhaka, Muhammad Yunus mengatakan prioritasnya adalah memulihkan ketertiban di Bangladesh. (MUNIR UZ ZAMAN/AFP)
Sebelumnya, Muhammad Yunus mendarat di Dhaka dengan pengamanan ketat. (Luis TATO/AFP)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya