AHY: Wacana Pembentukan KIM Plus untuk Pilkada 2024 Ide yang Bagus

AHY mengatakan jika Presiden Terpilih Prabowo Subianto memang mengajak partai-partai di luar KIM untuk bekerja sama, dan sikap itu merupakan wujud kebesaran hati Prabowo.

oleh Tim News diperbarui 09 Agu 2024, 17:03 WIB
Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (8/3/2023). (Foto: Liputan6.com/Winda Nelfira).

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut wacana pembentukan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus untuk kontestasi pilkada 2024, khususnya di Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta merupakan ide yang baik.

Diketahui, KIM Plus merupakan nama untuk koalisi yang terdiri atas partai-partai anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan partai-partai di luar koalisi itu.

“Itu adalah ide yang baik. Yang jelas, tentu secara resmi Bapak Prabowo akan menyampaikan itu,” kata AHY saat jumpa pers selepas acara penyerahan surat rekomendasi partai kepada bakal calon kepala daerah di Jakarta, Kamis malam (8/8).

Dia mengatakan jika Presiden Terpilih Prabowo Subianto memang mengajak partai-partai di luar KIM untuk bekerja sama, dan sikap itu merupakan wujud kebesaran hati Prabowo.

“Kalau ada keinginan Presiden Terpilih Bapak Prabowo Subianto untuk mengayomi, mengajak, bersama-sama komponen bangsa, termasuk partai politik yang sebelumnya tidak berada di dalam perjuangan KIM semasa pilpres, saya rasa itu sebuah kebesaran hati Bapak Prabowo Subianto untuk melihat Indonesia semakin baik ke depan,” kata AHY. Dilansir dari Antara.

 


Berharap Koalisi Solid

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono melakukan salam komando usai pertemuan di Kertanegara, Jakarta, Jumat (24/6/2022). Pertemuan selama dua jam itu pun belum ada kesepakatan antara Gerindra dan Demokrat. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Terlepas dari itu, AHY berharap koalisi apa pun yang terbentuk kelak untuk pilkada, partai-partai di dalamnya solid.

“Yang kami harapkan solid, bukan hanya sekedar besar, tetapi solid,” kata AHY.

Terkait pencalonan Ridwan Kamil (RK) pada pilkada DKI Jakarta, AHY menyebut Partai Demokrat masih mengkaji dan menghitung kans untuk menang.

Dia juga menyebut Partai Demokrat memilih tak buru-buru untuk mengumumkan dukungannya kepada bakal calon tertentu untuk pilkada DKI Jakarta.

“Partai Demokrat tidak ingin terburu-buru, kami ingin terus mengukur kansnya. Kalau ditanya apakah ada, secara internal Partai Demokrat mempersiapkan kader untuk maju Pilgub Jakarta. Kami juga terus menganalisis potensinya seperti apa,” kata AHY.

Infografis Bursa Kandidat dan Prediksi Koalisi Pilkada Jakarta 2024. (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya