Manoj Punjabi Sebut Film Laura Lebih Seram dari Genre Horor, Terlalu Nyata dan Value-nya Besar

Produser MD Pictures Manoj Punjabi memperkenalkan final trailer film Laura seraya menyebut karya sineas Hanung Bramantyo ini lebih seram dari film horor.

oleh Wayan Diananto diperbarui 09 Agu 2024, 18:25 WIB
Produser MD Pictures Manoj Punjabi memperkenalkan final trailer film Laura seraya menyebut karya sineas Hanung Bramantyo ini lebih seram dari film horor. (Foto: Dok. Instagram @manojpunjabimd)

Liputan6.com, Jakarta Produser MD Pictures, Manoj Punjabi memperkenalkan final trailer film Laura di Grand Indonesia Jakarta, Kamis (8/8/2024). Ia menyebut karya sineas Hanung Bramantyo ini lebih seram daripada film horor.

Bahkan, saat menyampaikan sambutan, Manoj Punjabi kehabisan kata seraya menyebut film Laura terlalu nyata, terasa berat karena memuat value besar terkait tragedi yang menimpa selebgram Laura Anna.

Film Laura punya kesan berbeda dengan yang sebelumnya. Bagi saya, too real. Tak hanya dekat tapi terasa berat karena value-nya besar,” kata Manoj Punjabi kepada Showbiz Liputan6.com, kemarin.

Skenario film Laura diolah oleh Alim Sudio berdasarkan persetujuan sekaligus penuturan pihak keluarga, yakni ibunda dan kakak Laura Anna, Greta Irene. Selama mengobrol, Manoj Punjabi merinding.

 


Lebih Seram dari Film Horor

Manoj Punjabi dan Hanung Bramantyo. (Foto: Dok. Tim MD Pictures)

“Kami mengobrol banyak dan terasa dekat dengan kami. Cerita ini benar-benar lebih seram daripada film horor, bagi saya. Kami enggak mau sampai terjadi kepada siapapun. Sangat dalam,” ucap produser film KKN di Desa Penari.

Masih segar dalam ingatan kali pertama poster film Laura dirilis ke publik. Dalam poster itu, ada dua kata yang mencuri perhatian, yakni “mengenang dalam kasih” dan “a true story of a fighter (kisah nyata seorang pejuang).”

 


Berawal dari Asal Ngomong

Salah satu adegan film Laura yang dibintangi Amanda Rawles. (Foto: Dok. MD Pictures)

Kalimat a true story of a fighter rupanya tercetus dari bibir Manoj Punjabi saat mengikuti rapat membahas formula kampanye untuk film Laura yang akan tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 12 September 2024.

“Saya hanya bilang: Bagaimana kalau a true story of a fighter? Saya asal ngomong. Pertama, ini kisah nyata. Kedua, bagi saya Laura Anna adalah pejuang. Mendengar ini, Irene bilang: Lho Laura memperkenalkan diri di Instagram sebagai spinal cord injury fighter,” kenang Manoj Punjabi.

 


Menggambarkan Keseluruhan Film

Salah satu adegan film Laura yang dibintangi Amanda Rawles. (Foto: Dok. MD Pictures)

Mendengar respons Greta Irene, Manoj Punjabi kaget. Ia mengaku tak tahu bahwa dalam profil Instagram, Laura Anna semasa hidupnya menyebut diri sebagai pejuang spinal cord injury.

“Saya enggak sadar di akun Instagram Laura ada statement itu. Kami tercetus tagline a true story of a fighter, karena kalimat itu sangat menggambarkan film ini (secara keseluruhan),” pungkas Manoj Punjabi.

 

 

Jumlah produksi film Indonesia, berapa banyak? (Liputan6.com/Trie yas)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya