Liputan6.com, Jakarta - Senin (12/8/2024) jadi hari Manchester United meresmikan bergabungnya Matthijs de Ligt dan Noussair Mazraoui dari Bayern Munchen.
Pakar transfer Fabrizio Romano menyebut, kedua pemain bakal terbang ke Manchester di awal pekan untuk menuntaskan serangkaian proses kepindahan. Mulai dari tes medis hingga penandatangan kontrak.
Advertisement
De Ligt dan Mazraoui sebelumnya dilaporkan sudah menyepakati tawaran kerja berdurasi lima musim plus opsi perpanjangan setahun di Manchester United.
Menyangkut biaya transfer. MU membeli De Ligt senilai 45 juta euro plus 5 juta euro. Nominal tersebut bakal dicicil dalam tiga tahun. Sedangkan Mazraoui diboyong dengan harga 15 juta euro plus 5 juta euro. Sebagian kecil dana untuk rekrutmen itu datang dari penjualan Wan-Bissaka yang dilepas sebesar 17,5 juta euro.
De Ligt dan Mazraoui menyusul Leny Yoro dan Joshua Zirkzee yang sebelumnya sudah berlabuh di Old Trafford.
Kehadiran mereka diharapkan dapat membantu tim memperbaiki performa yang anjlok musim lalu. MU hanya finis di peringkat delapan Liga Inggris, terburuk sepanjang sejarah era Premier League. Mereka juga kandas dari Liga Champions sejak fase grup dan gagal mempertahankan gelar Piala Liga Inggris.
Meski begitu, anak asuh Erik ten Hag mampu mengalahkan Manchester City pada final Piala FA hingga menjuarai ajang sepak bola tertua tersebut.
Manchester United Masih Buru Pemain
MU belum berhenti membeli muka anyar di sisa bursa transfer musim panas 2024. Setan Merah diperkirakan bakal balik lagi ke pasaran demi mengejar pemain Belanda lainnya.
Laporan TEAMTalk mengklaim Setan Merah berencana menghidupkan kembali ketertarikan mereka pada bintang Barcelona Frenkie de Jong, dan berharap bisa mengangkut pemuda Belanda dengan harga diskon.
Adapun ini bukanlah kali pertama MU coba menggaet De Jong ke Old Trafford. Pesepak bola berusia 27 tahun juga begitu diminati oleh Setan Merah dua tahun silam, dengan pihak klub bahkan sudah mencapai kesepakatan bersama Barcelona terkait transfernya.
Hanya saja, De Jong kala itu kekeh tau mau bergabung dengan Manchester United. Dia lebih suka pada gagasan bertahan di Barcelona, meskipun mantan pelatihnya Erik ten Hag sudah begitu mendambakan reuni setelah sempat bekerja sama dengan De Jong di Ajax Amsterdam.
Kebetulan laporan belum lama ini mengindikasikan Barcelona kembali terbuka menjual Frenkie de Jong di bursa transfer musim panas 2024.
Tim raksasa LaLiga khawatir sang pemain bakal berakhir jadi agen bebas dan pergi secara gratis apabila kelewat nyaman bertahan di klub hingga kontraknya kedaluwarsa pada 2026.
Alhasil Barcelona pun berharap bisa menyingkirkan De Jong sembari meraup pundi-pundi 60 juta euro musim panas ini.
Hanya saja, MU tak mau langsung memenuhi tuntutan Blaugrana, dengan mereka dikabarkan bakal coba menawar untuk mendapat harga di kisaran 30 sampai 40 jura euro
Advertisement
Manchester United Tambah Daya Serang
Untuk lini depan, MU juga berniat menambah daya gedor. Mereka sejatinya sudah sempat memperkuat lini serang mereka lewat kehadiran Zirkzee. Pemuda asal Belanda itu direkrut dari Bologna guna menggantikan Anthony Martial yang pergi secara gratis setelah kontraknya berakhir di Old Trafford.
Zirkzee diplot untuk membantu meringankan tugas mencetak gol Rasmus Hojlund. Akan tetapi, nestapa malah menimpa MU, dengan nama terakhir diperkirakan harus absen enam minggu usai menderita cedera hamstring ketika melawan Arsenal di laga pramusim.
Buntut dari situasi tersebut, laporan mengindikasikan MU mungkin akan berupaya mendatangkan satu striker lagi untuk menemani Zirkzee di sisa jendela transfer kali ini.
Dia adalah wonderkid bintang Brighton & Hove Albion Evan Ferguson yang tercatat menyumbangkan 6 gol serta 1 assists dari 36 penampilan lintas ajang untuk timnya musim lalu.
Menurut Daily Star via SportsMole, pendekatan telat MU terhadap Ferguson tak bisa dikesampigan. Pasalnya, MU siap mengajukan proposal senilai 50 juta poundsterling demi membawa pemuda berusia 19 tahun ke Theatre Of Dreams.
Adapun Evan Ferguson sendiri memang sudah digembar-gemborkan sebagai salah satu talenta muda terbaik Premier League selama beberapa tahun terakhir.
Manchester United merasa dia memenuhi kriteria yang dicari dari seorang striker muda, sehingga mereka tak keberatan menebus Ferguson dengan harga cukup signifikan, dibanding harus menyegel kesepakatan untuk Ivan Toney yang sudah mulai berumur.
Direktur Olahraga baru MU Dan Ashworth pun bisa menjadi kunci penting di balik keberhasilan transfer ini. Sebabnya, dia merupakan sosok yang mengawal kepindahan pesepak bola asal Irlandia dari Bohemians menuju tim kelompok umur Brighton, saat masih bekerja di Amex pada 2021 silam.