Datangi DPP Partai Golkar, Jusuf Hamka Serahkan Surat Pengunduran Diri

Jusuf Hamka resmi menyerahkan surat pengundurun dirinya di kantor DPP Partai Golkar. Jusuf Hamka resmi mundur sebagai kader dan bakal calon wakil gubernur dari Partai Golkar untuk provinsi DKI Jakarta. Jusuf Hamka memaparkan setidaknya ada empat alasan pengunduran dirinya sebagai kader Partai Golkar. Jusuf Hamka mengaku belum menjalin komunikasi dengan Airlangga soal keputusan mundur sebagai kader Golkar. Patut diketahui, keputusan mundurnya Jusuf Hamka nyaris berbarengan dengan keputusan Airlangga Hartarto yang melepas jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Golkar pada Sabtu 10 Agustus 2024 lalu.

oleh Helmi Fithriansyah diperbarui 12 Agu 2024, 13:15 WIB
Datangi DPP Partai Golkar, Jusuf Hamka Serahkan Surat Pengunduran Diri
Jusuf Hamka resmi menyerahkan surat pengundurun dirinya di kantor DPP Partai Golkar. Jusuf Hamka resmi mundur sebagai kader dan bakal calon wakil gubernur dari Partai Golkar untuk provinsi DKI Jakarta. Jusuf Hamka memaparkan setidaknya ada empat alasan pengunduran dirinya sebagai kader Partai Golkar. Jusuf Hamka mengaku belum menjalin komunikasi dengan Airlangga soal keputusan mundur sebagai kader Golkar. Patut diketahui, keputusan mundurnya Jusuf Hamka nyaris berbarengan dengan keputusan Airlangga Hartarto yang melepas jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Golkar pada Sabtu 10 Agustus 2024 lalu.
Pengusaha Jalan Tol, Jusuf Hamka atau biasa dipanggil Babah Alun menunjukan surat pengunduran diri saat tiba di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Jakarta, Senin (12/8/2024). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Jusuf Hamka resmi menyerahkan surat pengundurun dirinya di kantor DPP Partai Golkar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Jusuf Hamka resmi mundur sebagai kader dan bakal calon wakil gubernur dari Partai Golkar untuk provinsi DKI Jakarta. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Jusuf Hamka memaparkan setidaknya ada empat alasan pengunduran dirinya sebagai kader Partai Golkar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Diantara alasan pengunduran diri Jusuf Hamka adalah terkait usia hingga saran dari keluarga. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Jusuf Hamka juga mengakui keputusannya mundur karena melihat pergolakan di tubuh Partai Golkar yang berujung mundurnya Airlangga Hartarto dari jabatan Ketua Umum. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Patut diketahui, keputusan mundurnya Jusuf Hamka nyaris berbarengan dengan keputusan Airlangga Hartarto yang melepas jabatan sebagai Ketua Umum Partai Golkar pada Sabtu 10 Agustus 2024 lalu. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Jusuf Hamka mengaku belum menjalin komunikasi dengan Airlangga soal keputusan mundur sebagai kader Golkar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Namun, bagi Jusuf Hamka, Airlangga adalah figur baik dan sosok yang mempunyai kepemimpinan kuat (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya