Prabowo Imbau Desain Gedung DPR/MPR, MA, dan MK di IKN Segera Dibuatkan Sayembara

Prabowo lalu mengimbau, kepada Otoritas IKN (OIKN) untuk dapat segera membuat sayembara desain pembangunan Gedung DPR/MPR RI, Gedung MA, dan MK.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 13 Agu 2024, 10:30 WIB
Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) sekaligus presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto berkomitmen melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). (Tim Prabowo).

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) sekaligus presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto berkomitmen melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Hal ini disampaikannya dalam Sidang Kabinet perdana yang dihelat di Penajam Paser Utara, Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, Senin (12/8/2024).

“IKN ini akan kita tuntaskan akan kita selesaikan dengan baik karena memang sangat dibutuhkan tadi Bapak Presiden (Jokowi) sampaikan soal pemerataan dan keinginan kita juga tentang daya dukung konsentrasi kegiatan,” kata Prabowo seperti dikutip daricsiaran pers, Selasa (13/8/2024).

Ada beberapa hal disorot Prabowo di IKN, utamanya pembangunan pusat-pusat pemerintahan seperti yudikatif, eksekutif dan legislatif yang menjadi prioritas. Dia meyakini, anggaran yang disiapkan cukup besar untuk membangun ketiga pilar pemerintahan.

“Intinya adalah Ibu Kota Negara adalah pusat pemerintahan yudikatif, eksekutif dan legislatif. Berarti, Gedung DPR MPR RI menjadi prioritas dengan perumahan anggota DPR/MPR dan ruangan kantornya, MA/MK juga sangat mendesak menurut saya,” jelas Prabowo.

Prabowo lalu mengimbau, kepada Otoritas IKN (OIKN) untuk dapat segera membuat sayembara desain pembangunan Gedung DPR/MPR RI, Gedung MA, dan MK. Catatannya, desain tidak bertentangan atau bertrabrakan dengan desain yang sudah ada.

“Jadi, kalau bisa mungkin otoritas sudah mulai membuat sayembara untuk desain yang bagus yang tidak bertentangan atau bertrabrakan dengan desain yang sudah ada. Kalau itu sudah selesai, sebetulnya secara substansi ibu kota pemerintah sudah bisa beroperasi di sini. Jadi kita tidak perlu tunggu yang lain-lain. Saya kira yang lain-lain itu akan menyusul,” yakin Prabowo.


Tekankan Mitigasi Bencana

Sementara itu, Prabowo juga menekankan pada mitigasi bencana berupa perlunya kesiapan menghadapi bencana terutama kebakaran mengingat konsep IKN adalah Forest City.

“Bagaimanapun, saya dididik untuk selalu menghadapi kemungkinan yang paling jelek, berarti masalah hutan itu sangat besar, berarti kita harus siap untuk bencana bahaya kebakaran, kita harus siap dengan teknologi yang ada,” kata Prabowo.

Maka dari itu, Prabowo berpikir perlu menghadirkan teknologi canggih untuk pemantauan dan penambahan tim pemadam kebakaran di IKN.

“Mungkin ada perencanaan yang lebih besar menghadapi kemungkinan yang paling jelek, teknologi mungkin dengan pemantauan juga dengan penambahan. Saya kira tim pemadam kebakaran koordinasi kita juga harus bantu badan bencana alam BNPB ya harus dikonsentrasikan tidak boleh ada sedikit peluang untuk mengancam IKN karena kita desainnya forest city,” turur Prabowo.

Poin terakhir, Prabowo berterimakasih kepada Presiden Jokowi dan jajaran menteri lainnya dan mengungkapkan optimisme, dengan selesainya pusat pemerintahan di IKN nantinya akan ada lebih banyak investor yang tertarik untuk berinvestasi di ibu kota baru ini.

“Saya optimis selesainya pusat pemerintahan dengan investasi yang lain akan mengundang investor lebih besar lagi,” Prabowo menandasi.


Prabowo Janji Kebut Pembangunan IKN, Sudah Siapkan Anggaran Besar

Presiden terpilih Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk melanjutkan dan menyelesaikan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Prabowo juga mengapresiasi jerih payah Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta jajarannya yang telah memulai pembangunan IKN.

Ia berjanji untuk mempercepat proses pembangunan Ibu Kota Nusantara, terutama untuk pusat pemerintahan.

"Saya bertekad juga untuk tegaskan di sini bahwa kita akan lanjutkan. Kalau bisa kita percepat," ujar Prabowo dalam Sidang Kabinet Paripurna perdana di Istana Garuda, dikutip dari siaran pers resmi Otorita IKN, Selasa (13/8/2024).

"Dan untuk ini juga, saya ingin meyakinkan Otorita bahwa ruang anggaran yang kita siapkan cukup besar. Saya kira kita bisa selesaikan beberapa hal yang penting dalam IKN ini," kata Prabowo.

Menurut dia, prioritas utama adalah pembangunan gedung-gedung penting seperti Gedung MPR/DPR, perumahan anggota, serta ruang kantor untuk yudikatif, termasuk Mahkamah Agung (MA) dan Mahkamah Konstitusi (MK).

"Kalau itu sudah selesai, sebetulnya secara substansi ibu kota pemerintah sudah bisa beroperasi di sini. Jadi kita tidak perlu tunggu yang lain-lain. Saya kira yang lain-lain itu akan menyusul," imbuhnya.

Dengan selesainya pusat pemerintahan di IKN, Prabowo yakin akan ada lebih banyak investor yang tertarik untuk berinvestasi di ibu kota baru ini. "Saya optimis selesainya pusat pemerintahan dengan investasi yang lain akan mengundang investor lebih besar lagi," ungkapnya.


Pemerataan Pembangunan

Lebih lanjut, Prabowo menekankan bahwa proyek IKN sangat penting untuk pemerataan pembangunan. Sekaligus mengurangi beban Pulau Jawa yang selama ini jadi pusat populasi dan kegiatan ekonomi.

"Saya kira supaya jelas dan tadi sudah saya tegaskan beberapa kali bahwa IKN ini akan kita tuntaskan, akan kita selesaikan dengan baik, karena memang sangat dibutuhkan. Bapak Presiden menyampaikan soal pemerataan dan keinginan kita untuk juga meringankan daya dukung Pulau Jawa terhadap konsentrasi populasi dan konsentrasi kegiatan," tuturnya.

Selain itu, Prabowo juga menyoroti pentingnya kesiapan menghadapi potensi bencana, terutama kebakaran hutan, mengingat konsep IKN sebagai forest city.

Ia menekankan perlunya teknologi canggih untuk pemantauan dan penambahan tim pemadam kebakaran. "Tidak boleh ada sedikit pun peluang untuk mengancam Ibu Kota Negara," tegas Prabowo.

Infografis Misi Agustus 2024 Upacara HUT RI di Halaman Istana IKN Nusantara (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya