Liputan6.com, Jakarta - Korea Utara akan kembali membuka salah satu kotanya untuk kedatangan turis asing pada Desember 2024 setelah hampir lima tahun ditutup sejak pandemi COVID-19.
Setidaknya dua operator tur yang berbasis di China telah mengumumkan bahwa wisatawan akan segera diizinkan untuk mengunjungi kota pegunungan di utara Samjiyon.
Advertisement
Korea Utara menutup diri sejak pandemi di awal tahun 2020. Kemudian, negara itu mulai mengurangi pembatasan pada pertengahan tahun lalu.
"Sejauh ini baru Samjiyon yang telah dikonfirmasi secara resmi, tetapi kami pikir Pyongyang dan tempat-tempat lain juga akan dibuka!!!" tulis KTG Tours di Shenyang di halaman Facebook-nya pada Rabu (14/8/2024), seperti dikutip BBC, Kamis (15/8).
Koryo Tour di Beijing mengatakan bahwa turis mungkin dapat mengunjungi bagian lain di Korea Utara pada bulan Desember.
"Setelah menunggu lebih dari empat tahun untuk membuat pengumuman ini, Koryo Tours sangat gembira dengan dibukanya kembali pariwisata Korea Utara," tulisn operator tur di situs webnya.
Kawasan Samjiyon
Samjiyon terletak di kaki gunung tertinggi di Korea Utara, Paektu, yang membentang di perbatasan Tiongkok-Korea Utara. Gunung ini terkenal dengan atraksi musim dinginnya.
Propaganda Pyongyang mengatakan bahwa gunung tersebut adalah tempat pendiri Korea Utara Kim Il Sung bertempur melawan pasukan pendudukan Jepang dan melancarkan revolusi. Ia adalah kakek dari presiden saat ini Kim Jong Un.
Paektu juga diklaim sebagai tempat kelahiran ayah petahana tersebut, Kim Jong Il.
Menurut media pemerintah, Samjiyon telah mengalami pembangunan besar kembali dalam beberapa tahun terakhir, dengan Kim mengungkapkan rencana pada bulan Juli untuk membangun kembali bandaranya, mengubah pangkalan ski militer menjadi resor, dan membangun rel kereta api dan hotel baru untuk wisatawan asing.
Advertisement
Hanya untuk Negara Sahabat Korea Utara?
Kim mengatakan bahwa rencana Pyongyang untuk menghidupkan pariwisatanya kembali akan ditujukan bagi pengunjung dari negara yang bersahabat.
KCNA melaporkan pada saat itu bahwa zona Gunung Paektu-Samjiyon direncanakan menjadi daerah wisata pegunungan empat musim untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan kembali menghidupkan pariwisata internasional.
Korea Utara hanya mengizinkan turis Rusia memasuki negara itu sejak awal 2024, di tengah hubungan yang menghangat antara kedua negara.
Tidak jelas apakah pembukaan kembali perbatasan Korea Utara berlaku untuk turis dari semua negara, atau hanya negara-negara yang dianggapnya "bersahabat".
Pada bulan Agustus tahun lalu, Korea Utara baru mengizinkan kembalinya warga negara yang dikurung karena kontrol perbatasan, salah satu dari sedikit negara terakhir yang melakukannya.