DPC PKB Pasuruan Sepakat Dukung Cak Imin Kembali Jadi Ketum

Selain mendukung Cak Imin, rapat pleno DPC PKB Pasuruan juga mengusulkan perubahan dalam proses pemilihan kepemimpinan Dewan Syuro dan Ketua Umum dengan cara musyawarah mufakat. Tujuannya, untuk memperkuat kebersamaan dan soliditas internal partai.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 16 Agu 2024, 06:46 WIB
Jajaran DPC PKB Pasuruan sepakat mendukung Muhaimin Iskandar alias Cak Imin kembali menjadi Ketum DPP PKB. (Foto: Tim Humas DPC PKB Pasuruan)

Liputan6.com, Jakarta - Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Pasuruan menggelar rapat pleno, Kamis (15/8/2024). Menurut Ketua DPC PKB Kabupaten Pasuruan, Hindun Anisah, rapat terkait memutuskan beberapa poin penting menjelang Muktamar PKB yang akan berlangsung di Bali.

“Berdasarkan hasil pleno seluruh jajaran, kami DPC PKB Kabupaten Pasuruan dengan tegas menyatakan dukungan penuh kepada Gus Muhaimin Iskandar untuk kembali memimpin PKB untuk periode selanjutnya pada Muktamar Bali mendatang,” ujar Ning Hindun di Pasuruan seperti dikutip dari siaran pers, Jumat (16/8/2024).

Ning Hindun memastikan, sikap dukungannya terhadap Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai Ketua Umum PKB bukanlah keputusan tiba-tiba. Dia mengaku, dari awal sudah jelas, DPC PKB Kabupaten Pasuruan akan mendukung kembali Cak Imin sebagai Ketum PKB. 

“Mustasyar, Dewan Syuro, Tanfidziyah, Banom, DPAC (Kecamatan) dan DPRt (Desa) solid mendukung Gus Muhaimin. Ini aspirasi dari bawah,” tegas dia

Selain mendukung Cak Imin, rapat pleno DPC PKB Kabupaten Pasuruan juga mengusulkan perubahan dalam proses pemilihan kepemimpinan Dewan Syuro dan Ketua Umum dengan cara musyawarah mufakat. Tujuannya, untuk memperkuat kebersamaan dan soliditas internal partai.

“Ini juga memastikan bahwa keputusan yang diambil merupakan hasil dari konteks yang luas," yakin Ning Hindun.

Ning Hindun menambahkan, usulan ini mencerminkan keinginan DPC PKB Kabupaten Pasuruan untuk mengedepankan prinsip musyawarah dalam setiap proses pengambilan keputusan. "Tentunya dengan cara ini kami berharap proses pemilihan dapat berlangsung lebih harmonis dan mencerminkan aspirasi seluruh elemen partai," harap dia.

 


Perkuat Strategi Pemenangan Pemilu Berikutnya

Agenda muktamar kali ini tidak berupaya mengganti Ketua Umum Muhaimin Iskandar, melainkan hanya untuk konsolidasi partai (Liputan6.com/Aditia Saputra)

Ning Hindun mengaku, usulan terkait mendapat respons positif dari berbagai pihak dalam tubuh PKB. Khususnya soal Cak Imin kembali jadi Ketum yang dinilai sebagai langkah strategi untuk melanjutkan kepemimpinan yang sudah terbukti efektif dalam memajukan partai.

"Semua mengenal Gus Muhaimin Iskandar sebagai sosok yang mampu memperkuat PKB di kancah politik nasional dan meningkatkan konsolidasi posisi internal partai," tutur Ning Hindun.

Lewat Muktamar PKB di Bali, Ning Hindun pun berharap dapat menjadi ajang memperkuat dan memperjelas arah serta strategi partai menjelang pemilu mendatang. Sebab dengan adanya dukungan yang kuat dari berbagai daerah, termasuk Kabupaten Pasuruan, PKB dapat tampil lebih solid dan siap menghadapi tantangan politik ke depan.

"Dengan adanya keputusan ini, PKB Kabupaten Pasuruan berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam proses pemilihan pimpinan partai di Muktamar Bali dan memastikan bahwa PKB tetap menjadi kekuatan politik yang solid dan berpengaruh di masa depan," Ning Hindun menutup.

Infografis Panas Dingin Hubungan PBNU dengan PKB. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya