Lebih dari 400 rumah di Irlandia Utara Dievakuasi Pasca Temuan Bom Perang Dunia II

Pusat dukungan darurat didirikan bagi warga yang harus mengungsi dari rumah mereka.

oleh Khairisa Ferida diperbarui 19 Agu 2024, 10:15 WIB
Ilustrasi Bom. (Freepik/Kjpargeter)

Liputan6.com, Belfast - Polisi di Irlandia Utara memerintahkan evakuasi lebih dari 400 rumah untuk menyingkirkan apa yang diduga sebagai bom era Perang Dunia II.

Menurut polisi pada hari Minggu (18/8/2024), operasi penyingkiran bisa memakan waktu lebih dari lima hari.

Benda yang diduga bom era Perang Dunia II itu ditemukan pada hari Jumat (16/8) di Newtownards, County Down, sekitar 15 kilometer di sebelah timur Belfast.

"Saya memahami gangguan yang ditimbulkan, namun menjaga keselamatan orang adalah yang terpenting dan kami tidak akan mengambil risiko apa pun," kata Komandan Distrik North Down dan Ards Inspektur Johnston McDowell seperti dilansir kantor berita AP, Senin (19/8).

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada mereka yang mungkin terdampak atas kesabaran mereka saat ini."

Polisi telah memasang barikade dan meminta pengemudi untuk menghindari wilayah tersebut.

 


Kasus Serupa di Irlandia Utara

Melansir BBC, pada Februari, sebuah proyektil ditemukan di County Londonderry dan dihancurkan oleh petugas teknis amunisi dalam ledakan terkendali.

Perangkat lain yang tidak meledak dari masa perang dihancurkan oleh ledakan terkendali di County Armagh pada Januari. Perangkat itu ditemukan di Woodlawn Heights di Richhill.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya