Liputan6.com, Jakarta - Apple baru saja merilis film pendek berjudul "The Rely" fokus bagaimana deretan produk besutan perusahaan berbasis di Cupertino ini tidak dapat dipisahkan dari identitas perusahaan.
Hal ini terlihat sejak Apple berdiri 48 tahun tahun, di mana perusahaan mengintegrasikan fitur aksesibilitas ke deretan produk-produk mereka dan menjadi bagian DNA perusahaan.
Advertisement
Apple memastikan setiap fitur aksesibilitas mereka ciptakan benar-benar relevan dan bermanfaat bagi penggunanya.
Sejumlah fitur aksesibilitas pada produk Apple dirancang untuk bisa digunakan tanpa perlu pengaturan tambahan, memastikan pengguna bisa langsung memanfaatkan teknologi sesuai dengan kebutuhan mereka.
The Relay: Merayakan Semangat Juang Atlet
Dalam film pendek "The Relay" ini, terlihat delapan atlet dengan dan tanpa disabilitas berkompetisi secara berdampingan. Mereka berlomba bersama rekan-rekan tanpa disabilitas dalam sebuah estafet empat tahap.
Terlihat, film ini diawali dari pesepeda trek dengan perbedaan anggota tubuh bagian lengan, pelari kursi roda, perenang dengan penglihatan rendah, hingga pelari dengan kaki prostetik.
Semua atlet tersebut bersaing langsung dengan lawan yang tidak memiliki disabilitas dalam film yang disutradari oleh Derek Cianfrance.
Film ini tidak hanya menyoroti kehebatan para atlet, tetapi juga menekankan pentingnya kerjasama jangka panjang antara Apple dan komunitas penyandang disabilitas serta komunitas atletik, seperti Challenged Athletes Foundation.
Derek sendiri dikenal dengan beberapa karyanya, seperti "Blue Valentine" dan "Sound of Metal".
Produk dan Fitur Aksesibilitas dalam "The Relay"
Apple Rilis Film Singkat The Relay, Komitmen terhadap Fitur Aksesibilitas di iPhone dan Lainnya. (Doc: Apple)
Dalam "The Relay", para atlet menggunakan berbagai produk dan fitur aksesibilitas besutan Apple untuk mendukung aktivitas sehari-hari mereka. Beberapa fitur utama yang digunakan termasuk:
- Spoken Content di iPhone: Membantu pengguna dengan penglihatan rendah atau buta untuk mendengarkan teks yang dibacakan.
- Assistive Touch di Apple Watch: Memungkinkan pengguna dengan perbedaan anggota tubuh bagian atas untuk menggunakan Apple Watch tanpa harus menyentuh layar.
- Magnifier + Point and Speak di iPhone: Membantu pengguna dengan penglihatan rendah untuk mengidentifikasi teks pada objek fisik dan membacakannya dengan keras.
- Wheelchair Workouts di aplikasi Workout pada Apple Watch: Menawarkan opsi pelacakan unik untuk pengguna kursi roda, termasuk Outdoor Wheelchair Walk Pace dan Outdoor Wheelchair Run Pace.
Selain itu, film ini juga menampilkan aplikasi pihak ketiga seperti GoSwim membantu perenang menganalisis teknik mereka menggunakan iPad, serta MATLAB di Mac memvisualisasikan data aerodinamis.
Advertisement
Fitur Aksesibilitas Baru di Musim Gugur Ini
Apple Rilis Film Singkat The Relay, Komitmen terhadap Fitur Aksesibilitas di iPhone dan Lainnya. (Doc: Apple)
Musim gugur ini, Apple kembali memperkenalkan serangkaian fitur aksesibilitas baru menggabungkan perangkat keras dan lunak untuk menciptakan pengalaman lebih intuitif bagi pengguna disabilitas.
Beberapa fitur baru ini termasuk:
- Music Haptics: Cara baru bagi pengguna tunarungu untuk merasakan musik di iPhone.
- Vocal Shortcuts dan Listen for Atypical Speech: Meningkatkan pengenalan dan kustomisasi suara untuk pengguna dengan cara bicara yang tidak biasa.
- Eye Tracking: Fitur baru yang memungkinkan pengguna dengan disabilitas fisik untuk mengoperasikan iPhone dan iPad hanya dengan mata mereka.
Selain itu, fitur Live Captions akan hadir di Apple Vision Pro, sementara Voice Control dan Sound Recognition akan diperkenalkan di CarPlay, dan masih banyak lagi.
