Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto mengangkat tangan saat meninggalkan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Selasa (20/8/2024). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Hari ini Selasa (20/8/2024), Hasto Kristiyanto menjalani pemeriksaan KPK terkait kasus dugaan korupsi di lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (DJKA Kemenhub). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Hasto Kristiyanto memenuhi panggilan KPK ditemani tim kuasa hukumnya. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Hasto Kristiyanto diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap pengadaan dan pemeliharaan jalur kereta di Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Ini menjadi kali pertama bagi Hasto Kristiyanto diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan suap pengadaan dan pemeliharaan jalur kereta di Ditjen Perkertaapian, Kemenhub. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Sebelumnya, Hasto Kristiyanto diperiksa tim penyidik KPK terkait kasus Harun Masiku. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto tiba di Gedung KPK sekitar pukul 09.55 WIB. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Sebelum diperiksa penyidik KPK, Hasto Kristiyanto mengaku tidak ada dokumen yang dibawa terkait dalam pemeriksaan hari ini. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Hasto Kristiyanto mengatakan hanya akan berbicara jujur kepada penyidik KPK. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Sebelumnya, dalam kasus ini KPK telah menetapkan 14 orang tersangka. Mereka dibagi ke dalam kelompok, yakni penerima dan pemberi suap. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
