Bahlil Singgung Raja Jawa Saat Pidato di Munas Partai Golkar: Jangan Main-main, Celaka Kita

Menurut Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, mengawal pemerintahan Prabowo-Gibran sudah sejalan dengan doktrin karya dan kekaryaan yang ada dalam setiap kader Partai Golkar.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 21 Agu 2024, 15:52 WIB
Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia Saat Berpidato di Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar, Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Rabu (21/8/2024).  (YouTube Liputa6)

Liputan6.com, Jakarta - Musyawarah Nasional (Munas) XI resmi menyepakati Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar periode 2024-2029. Bahlil pun memberikan pidato setelah resmi menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Dalam pidatonya, Bahlil meminta seluruh kader Partai Golkar untuk menyukseskan pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, sebagaiamana yang telah disepakati bersama partai politik koalisi lainnya.

"Partai Golkar berada di dalam garda terdepan untuk mengeksekusi seluruh program-programnya dan juga berada dalam garda terdepan dengan partai-partai koalisi lain untuk jadi benteng pertahanan, ketika ada yang main-main baik dari dalam maupun dari luar," kata Bahlil saat pidatonya di Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar, Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Rabu (21/8/2024).

Menurut Bahlil, mengawal pemerintahan Prabowo-Gibran sudah sejalan dengan doktrin karya dan kekaryaan yang ada dalam setiap kader Partai Golkar. Selain itu, Partai Golkar juga telah sepakat mendukung pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin dan dilanjutkan dengan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Bahlil mengingatkan, seluruh kader agar tidak bermain-main dengan keputusan Partai Golkar mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

"Soalnya Raja Jawa ini kalau kita main-main celaka kita. Saya mau kasih tahu aja, jangan coba-coba main barang ini. Ini ngeri-ngeri sedap barang ini," ucap Bahlil.

Tak hanya itu, Bahlil juga meminta seluruh kader tetap kompak dan berjuang menjadikan Partai Golkar sebagai pemenang pada Pemilu 2029 mendatang.

"Pemilu 2029, kita harus pastikan untuk kompak berjuang bersama-sama untuk merebut posisi yang paling terbaik," tambah dia.


Sah, Bahlil Lahadalia Resmi Jadi Ketum Partai Golkar

Bahlil Lahadalia resmi terpilih menjadi Ketum Partai Golkar secara aklamasi pada Munas XI Partai Golkar. (Liputan6.com/Nanda Perdana Putra)

Bahlil Lahadalia resmi menjadi Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar periode 2024-2029. Keputusan tersebut diketok usai penyampaian visi misi Bahlil Lahadalia selaku calon tunggal Ketum Golkar.

"Saya menanyakan apakah seluruh hadirin yang hadir setuju untuk kita tetapkan Bapak Bahlil Lahadalia menjadi Ketua Umum DPP Partai Golkar periode 2024-2029?" tanya Ketua Sidang Munas Golkar Adies Kadir dalam acara Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Rabu (21/8/2024).

"Setuju?" sambungnya.

Adies pun mengetuk palu sebanyak tiga kali sebagai simbol pengesahan Bahlil Lahadalia sebagai Ketum Partai Golkar periode 2024-2029.

Sebelumnya, Ketua Pelaksana Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar, Bambang Soesatyo menyatakan, pengumuman dan penetapan Bahlil Lahadalia menjadi Ketua Umum (Ketum) Golkar bisa dipercepat.

"Pengumuman bakal calon ketua umum langsung ditetapkan penetapan calon ketua umum, kemudian penyampaian visi misi karena calonnya hanya satu maka mudah-mudahan malam ini langsung kita bungkus," kata Bamsoet pada pembukaan Munas Golkar, JCC Senayan, Senin (20/8/2024).

Pembukaan Munas turut dihadiri Bahlil. Kehadiran Bahlil disambut tepuk tangan meriah para kader Golkar. Menurut Bamsoet, rencananya pada Rabu 21 Agustus 2024, agendanya hanya tinggal melantik Bahlil menjadi Ketum definitif Partai Golkar.

"Besok kita tinggal pelantikan kalau memungkinkan," katanya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya