Ganzerlana Bersyukur Ikut Andil Bangun Kampung Halaman dengan Tampil di Habitat Charity Concert 2024: Songs for NTT

Permainan musik sasando dari Ganzerlana, seorang musikus muda asal NTT, tak kalah mengundang perhatian para tamu undangan Habitat Charity Concert 2024: Songs for NTT.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 21 Agu 2024, 21:46 WIB
Ganzerlana pemain sasando sekaligus musikus muda asal NTT, saat tampil di Habitat Charity Concert 2024 bertajuk "Songs for NTT". Acara ini diselenggarakan di The Ballroom at Djakarta Theater pada Senin, 19 Agustus 2024. (Dok. via Habitat for Humanity Indonesia)

Liputan6.com, Jakarta Dalam semangat perayaan kemerdekaan Republik Indonesia, Habitat for Humanity Indonesia menggelar Habitat Charity Concert 2024: Songs for NTT. Acara ini diselenggarakan di The Ballroom at Djakarta Theater pada Senin, 19 Agustus 2024, menyuguhkan malam penuh kesenian serta kepedulian sosial.

Membawa semangat kebersamaan untuk membawa perubahan, acara ini menghadirkan deretan penampilan musik istimewa. Mereka adalah oleh Kris Dayanti, grup vokal IL BIDO yang terdiri dari Fofo Sariaatmadja, Amb. Tantowi Yahya, Amb. Kristiarto Legowo, dan Robert Yonathan.

Lalu ada juga pemain sasando Ganzerlana, Flashback Band, Luxe Voir, paduan suara Armonia Choir, hingga penampilan drama musikal asal NTT oleh Pagelaran Sabang Merauke. Tidak ketinggalan, lelang barang dan lagu yang dipandu oleh pembawa acara Hans Huang juga menambah semarak suasana.

Permainan musik sasando dari Ganzerlana, seorang musikus muda asal NTT, tak kalah mengundang perhatian para tamu undangan. Ganzerlana pun menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas kesempatan berpartisipasi dalam Habitat Charity Concert 2024 "Songs for NTT".


Ungkapan Ganzerlana serta Penampilannya

Ganzerlana pemain sasando sekaligus musikus muda asal NTT, saat tampil di Habitat Charity Concert 2024 bertajuk "Songs for NTT". Acara ini diselenggarakan di The Ballroom at Djakarta Theater pada Senin, 19 Agustus 2024. (Dok. via Habitat for Humanity Indonesia)

Dalam pernyataannya, Ganzerlana merasa terhormat lantaran ia bisa mempersembahkan karyanya sebagai putra daerah NTT dalam acara yang ditujukan untuk memajukan kampung halamannya ini.

“Sebagai putra daerah NTT, saya merasa sangat terhormat dan bersyukur dapat mempersembahkan kesenian khas NTT, yaitu alat musik Sasando dalam konser amal ini. Harapan saya, acara seperti ini dapat terus diselenggarakan setiap tahun, mengingat masih banyak anak dan keluarga di NTT yang membutuhkan kita semua,” ujar Ganzerlana, disampaikan melalui keterangan tertulis, dikutip Selasa (20/8/2024).

Dalam konser tersebut, Ganzerlana mempersembahkan lagu ciptaannya sendiri berjudul “Lalean”, yang berarti 'surga'. Melalui lagu ini, ia menceritakan keindahan alam dan budaya NTT yang begitu memukau. Setelah tampil, Ganzerlana mengungkapkan harapan ke depan melalui musik yang diusungnya.

"Ada dua harapan terbesar saya. Pertama, semoga musik etnik Indonesia bisa masuk ke ranah industri musik Indonesia. Agak berat memang, tapi kita harus coba, Tak semua orang bisa bertahann di situ," ujar Ganzerlana kepada Showbiz Liputan6.com di sela-sela acara Habitat Charity Concert 2024: Songs for NTT.

"Terus harapan kedua saya, semoga alat musik sasando ini bisa masuk ke dalam kurikulum pembelajaran di Indonesia, dari SD, SMP, SMA. Jadi mata pelajaran di Indonesia," sambungnya berharap.

 


Konser Ketiga Habitat Humanity Indonesia

Konser amal “Songs for NTT” merupakan konser ketiga yang diselenggarakan oleh Habitat for Humanity Indonesia setelah sukses membantu penyintas bencana badai siklon tropis Seroja melalui "NTT adalah Kita 2021" dan memberikan dukungan kepada para penyintas gempa di Cianjur dengan "Songs for Cianjur 2022".

Tahun ini, Habitat Charity Concert difokuskan membantu Nusa Tenggara Timur (NTT) yang merupakan provinsi kedua dengan jumlah rumah tidak layak huni terbanyak di Indonesia. Kerap menghadapi krisis air bersih dan minim fasilitas sekolah yang memadai, NTT merupakan salah satu provinsi dengan angka kemiskinan tertinggi di Indonesia.

Menurut data Badan Statistik Nasional (BPS) pada tahun 2023, angka kemiskinan di NTT mencapai 21.87%--jauh lebih tinggi dibanding angka rata-rata nasional di 9.70%. Hal ini juga berpengaruh pada akses masyarakat pada air bersih, di mana sebanyak 27,5% dari populasi NTT di tahun 2019 yang terdata BPS tidak mendapat akses terhadap air bersih.

Tergerak dari fakta di ini, Habitat for Humanity Indonesia melihat gentingnya memberikan dukungan untuk masyarakat di NTT melalui Habitat Charity Concert 2024 “Songs for NTT”.

 


Kata Direktur Nasional Habitat for Humanity Indonesia

Susanto, Direktur Nasional Habitat for Humanity Indonesia, menjelaskan bahwa dana yang terkumpul dari penjualan tiket dan lelang akan digunakan untuk membangun rumah layak huni, akses air bersih, dan renovasi sekolah di NTT.

"Dana yang terkumpul malam ini akan kita gunakan untuk membangun rumah layak huni, akses air bersih dan renovasi sekolah di NTT. Kontribusi dari setiap tamu yang hadir malam ini sangat berarti bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di sana," ujar Susanto.

"Setiap dari tamu yang hadir diajak untuk turut serta mewujudkan harapan dan mimpi mereka untuk memperoleh tempat tinggal yang layak, air yang bersih dan pendidikan yang memadai. Itulah misi kita dalam penyelenggaraan acara ini," sambungnya.

 


Suasana Acara

Lebih dari 300 tamu hadir dengan penuh antusiasme, berdonasi untuk NTT. Mereka tidak hanya menikmati suguhan musik yang menggetarkan hati, tetapi juga sajian makan malam yang menggugah selera serta kesempatan untuk mengunjungi berbagai booth yang menawarkan merchandise dan produk khas NTT.

Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Dr. (H.C.) Ir. Budi Karya Sumadi turut menyampaikan apresiasinya pada acara konser amal malam ini.

“Ini merupakan suatu acara yang sangat keren dan banyak sekali penyanyi-penyanyi keren yang juga hadir di sini. Apalagi kita melakukan acara ini untuk mencari dana. Dana untuk membangun suatu daerah yang kita tahu di sana ada banyak sekali yang harus diperbaiki," tuturnya.

"Saya sangat mengapresiasi atas upaya ini. Saya harap acara ini dapat berjalan dengan baik dan dapat menjadi contoh bagi semua warga di Indonesia bahwa kita harus peduli dengan masyarakat-masyarakat yang membutuhkan,” ia menyambung.

 


Berkomitmen Membantu Masyarakat Indonesia Berpenghasilan Rendah

Susanto menegaskan bahwa Habitat for Humanity Indonesia akan terus menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat Indonesia berpenghasilan rendah, melalui penyelenggaraan event serupa di masa depan.

"Semoga ke depannya, konser amal seperti ini dapat terus kami selenggarakan sebagai bentuk dedikasi Habitat Indonesia dalam membangun banyak daerah di Indonesia. Karena Indonesia adalah kita," tambahnya.

Di penghujung acara, seluruh pengisi acara Habitat Charity Concert 2024 - "Songs for NTT" bersatu dalam harmoni, menyanyikan lagu legendaris "We Are the World". Suara mereka bergema dengan semangat kebersamaan.

Hal ini mengingatkan betapa pentingnya persatuan dan kepedulian dalam membantu sesama. Momen ini menjadi penutup yang indah dan penuh makna, melambangkan tekad Habitat Indonesia untuk terus melayani masyarakat di Indonesia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya