Pilbup Polman, Ribuan Orang Dukung Pencalonan Bebas Manggazali-Siti Rahmawati

Para pendukung Bebas-Siti juga datang mewakili seluruh desa dan kecamatan di Polman.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 22 Agu 2024, 14:03 WIB
Ribuan orang dari berbagai profesi menghadiri acara deklarasi pasangan Andi Bebas Manggazali dan Siti Rahmawati sebagai calon bupati dan wakil bupati Polewali Mandar (Polman) di Lapangan Pancasila, Polewali Mandar, Rabu (21/8) sore (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Ribuan orang dari berbagai profesi menghadiri acara deklarasi pasangan Andi Bebas Manggazali dan Siti Rahmawati sebagai calon bupati dan wakil bupati Polewali Mandar (Polman) di Lapangan Pancasila, Polewali Mandar, Rabu (21/8) sore.

Mulai dari petani, nelayan, pedagang, tukang ojek dan profesi lainnya turut hadir meramaikan acara deklarasi jelang Pilkada 2024 tersebut. 

Para pendukung Bebas-Siti juga datang mewakili seluruh desa dan kecamatan di Polman. Bersama warga lainnya, mereka menikmati hiburan lagu populer yang disuguhkan sejumlah artis dan penyanyi dangdut. Warga memenuhi lapangan, mulai dari depan panggung, samping kiri kanan, hingga meluber ke jalan di dua sisi lapangan.

"Warga yang hadir sekitar 25 ribu," kata tim pemenangan Bebas Manggazali dan Siti Rahmawati, Lafran Kaplale.

Andi Bebas Manggazali sendiri tampak kaget dengan animo dan antusiasme masyarakat yang hadir. Ayah empat anak ini menyakini kehadiran ribuan warga ini sebagai bentuk nyata keinginan dan dukungan masyarakat akan adanya perubahan di Polewali Mandar.

"Bayangkan ramainya warga yang datang ini. Insya Allah, kalau saya kampanye, nanti empat kali lipat dari ini," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bebas Manggazali juga memastikan dukungannya dan masyarakat Polman terhadap program Indonesia Emas 2045. Dimana Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan menjadi kota modern berkelanjutan sebagai perwujudan Indonesia Emas 2045.

"Insya Allah ke depan Polman sebagai penyangga IKN (Ibu kota negara)," ucap Bebas disambut tepuk tangan.

Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Polman ini mengusung agenda ‘Membangun Desa, Menata Kota’ sebagai tagline kampanye di pilkada Polman. Dirinya beralasan masih banyak kesenjangan yang terjadi antara desa dan kota di Polewali Mandar ini. Salah satunya terkait dengan kualitas infrastruktur dan layanan kesehatan.


Banyak yang Perlu Ditata

Sementara, bagi Bebas, wilayah perkotaan Polewali Mandar dianggap belum tertata dengan baik. Mulai dari masalah kebersihan lingkungan, penataan pasar dan aspek tata kota yang dinilai belum dikelola dengan optimal.

"Di Polewali Mandar masih banyak yang perlu ditata dengan baik, seperti rumah kumuh dan lain sebagainya. Kita khawatir penataan lingkungan yang buruk dapat berdampak pada kesehatan," tutur dia.

Dari pantauan lapangan, warga mulai memadati lapangan Pancasila sejak pukul 12.00 WITA hingga sore hari. Sebelum deklarasi dimulai, acara diawali dengan penampilan sejumlah penyanyi dangdut jebolan kontes dangdut Indonesia IKA. Setelah deklarasi, acara kembali dilanjutkan dengan penampilan artis lainnya, lalu diikuti dengan pengumuman hadiah lawang (doorprize).

Infografis Ada 204 Juta Lebih DPT di Pemilu 2024. (Liputan6.com/Abdillah)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya