Liputan6.com, Jakarta - Jesenn merasa bersyukur masih diberi kesempatan untuk menghabiskan lebih banyak waktu bersama ayahnya. Solois yang bernaung di label Sony Music Entertainment Indonesia ini sempat khawatir kehilangan ayahnya, yang menderita sakit paru-paru.
Jesenn tak menampik, sebelumnya kurang dekat dengan ayahnya. Usai kejadian itu, Jessen berusaha untuk lebih dekat lagi dengan sang ayah.
Advertisement
"Momen deketnya setelah papa sakit kena paru paru, hampir ingin lewat lah. Dikasih kesempatan masih bisa bareng," aku Jesenn di Kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
"Ya mungkin dikasih kesempatan, jujur masih belum siap kehilangan," Jesenn menambahkan.
Sempatkan Berbincang Banyak Hal
Saat ini, Jesenn selalu menyempatkan waktu berbincang dengan ayahnya untuk membahas segala hal. Mulai dari urusan asmara, hingga karirnya di musik.
"Makanya aku sebisa mungkin obrolin apapun. Jadi kalo pagi abis pulang lari aku sempetin ngobrol sama papa sih," ungkapnya.
Advertisement
Tergambar di Lagu Baru
Menurut Jesenn, diskusi yang terjalin dengan ayahnya tercermin dalam single terbarunya yang berjudul "Baik Adanya". Sang ayah selalu berpesan agar Jesenn dapat memberi dampak positif untuk orang lain lewat karya yang dihadirkan.
"Aku mulai menemukan ingin jadi penyanyi seperti apa. Yang sering sharing kan papa ya, kalau nanti terjun ke industri, gimana caranya berdampak buat orang lain," tuturnya.
Beri Dampak Positif
Jesenn mengaku senang jika karyanya memberi dampak positif bagi pendengar. Bahkan ia berencana berdiskusi dengan tim A&R Sonny Music, tentang arah musiknya ke depan.
"Aku senang jadi ingin tau memberikan pesan yang baik ke pendengar aku. Mungkin di next single berikutnya mungkin itu awal mula mau ngomong ke A&R aku mau mau jadi penyanyi seperti apa," Jesenn memungkasi.
Advertisement
