Liputan6.com, Sukabumi - Perhelatan Pekan Olahraga dan Seni Antar Pondok Pesantren Daerah (Pospeda) Jawa Barat berlangsung selama dua hari di Kota Sukabumi, pada 20-22 Agustus 2024.
Setelah resmi dibuka oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin didampingi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Jabar, Asep Sukmana, Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji, dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Barat, Azam Mustazam, di Lapang Merdeka Kota Sukabumi, pada Selasa (20/8/2024) lalu.
Advertisement
Kegiatan tersebut dibuka dengan penampilan pencak silat dan kesenian khas Kota Sukabumi yaitu permainan bola tangan api atau Boles (bola leungeun seuneu, dalam bahasa Sunda) dan kesenian ngagotong lisung yang peragakan oleh santri Ponpes Dzikir Al Fath.
"Pospeda ini karena terakhir 2018 dan sekarang baru karena kan tiga tahun sekali. 2021 karena pandemi jadi tidak dilaksanakan, baru tahun ini jadi ini sangat baik buat pesantren di Jawa Barat dan tentunya tiga tahun lagi kita akan bergulir dan menjadi rutin," kata Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin
Dia berharap, dengan diselenggarakannya Pospeda Jabar, akan berdampak terhadap perekonomian di Kota Sukabumi yang ikut terdongkrak.
"Terimakasih kepada Kota Sukabumi yang menjadi tuan rumah dan tentu sudah ada dampak positif bagi Kota Sukabumi. Pemerintah Kota Sukabumi ada pemasukan dari hotel dan juga pasti juga mereka kan jalan-jalan karena Sukabumi terkenal dengan berbagai macam UMKM nya," tuturnya.
Santri dari 27 Kokab Ikuti Pertandingan di Tiga Cabang Olahraga
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Jabar, Asep Sukmana menuturkan, ajang Pospeda tingkat Jawa Barat ini diikuti pondok pesantren dari 27 kota dan kabupaten se-Jawa Barat.
"Ada tiga cabang yang dipertandingkan yakni atletik, senam santri, kemudian satu lagi silat itu total hadiah kurang lebih Rp50 juta bersumber dari APBD Provinsi Jawa Barat," kata Asep.
Dia mengatakan, santri yang berhasil juara dan meraih medali emas nantinya akan lanjut ke tingkat Pospenas (Pekan Olahraga dan Seni Antar Pondok Pesantren Tingkat Nasional) pada tahun 2025. Setidaknya, ada 627 santri yang mengikuti tiga cabang olahraga yakni atletik, senam santri dan pencak silat.
"Yang juara nanti lanjut ke Pospenas Insyaallah tahun depan akan dilakukan cuman untuk tuan rumahnya belum ditentukan. Insyaallah kita akan ada Pospenas dan juara dari Pospeda ini akan diberangkatkan ke Pospenas," ungkapnya.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji menambahkan, Pospeda Jawa Barat akan berlangsung dari 20 sampai 22 Agustus 2024 yang bertempat di tiga venue. "Venuenya di lapangan merdeka termasuk GOR Suryakencana, dan SMAN 1 Kota Sukabumi," singkat Kusmana.
Advertisement