Kemenkominfo Gencarkan Diseminasi Informasi Pembangunan IKN

Septriana menyebut, serangkaian kegiatan yang diselenggarakan guna menyampaikan pemahaman ke publik sejauh mana kemajuan pembangunan IKN dengan berbasis data.

oleh Tim News diperbarui 24 Agu 2024, 10:49 WIB
Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Septriana Tangkary dalam acara Genposting: F1 Powerboat, Perkuat Potensi Wisata Danau Toba, Rabu (25/1/2023).

Liputan6.com, Jakarta - Upacara peringatan kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 pada 17 Agustus lalu menjadi catatan momentum sejarah baru. Pasalnya digelar di dua lokasi berbeda yakni Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, dan Istana Merdeka, di Jakarta.

Berlangsungnya upacara perayaan 17 Agustus di IKN menjadi hal istimewa sebab merupakan perhelatan perdana sekaligus menandakan makin baiknya kesiapan infrastrukur sebagai lokasi pusat pemerintahan.

Kabar progres IKN hingga akhirnya dapat lancar digunakan untuk upacara perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79 tidak dapat dilepaskan dari dukungan berbagai pihak, antara lain Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) melalui sejumlah agenda programnya. Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Kemenkominfo Septriana Tangkary menyebut, serangkaian kegiatan yang diselenggarakan guna menyampaikan pemahaman ke publik sejauh mana kemajuan pembangunan IKN dengan berbasis data.

Septriana membeberkan, ada empat wujud program yang telah dilakukan Kemenkominfo sebagai diseminasi informasi perkembangan IKN. Agenda pertama adalah Temu Influencer bertajuk Sudah Sejauh Mana Pembangunan IKN.

Dalam agenda tersebut, Kemenkominfo menggandeng para pemengaruh di media sosial untuk mendiskusikan tentang pembangunan IKN. Kegiatan ini terlaksana di beberapa kota di Indonesia, antara lain Makassar, Sulawesi Selatan, serta Manado, Sulawesi Utara.

"Agenda program selanjutnya guna memberikan pengetahuan mengenai IKN dengan menyelenggarakan konser musik Voice of Nusantara pada 31 Juli lalu di Anjungan Sarinah Jakarta," ujar  Septriana. 

Dalam  pertunjukan tersebut turut hadir pembicara kompeten tentang IKN serta kalangan generasi muda, yakni Tenaga Ahli Pimpinan Bidang Kolaborasi dan Industri Kreatif Otorita IKN Panji Himawan, Wakil Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Rima Agristina, anggota Paskibraka 2024 Naila Aulita Alqubra Sinapoy, dan Purna-Paskibraka 2023 Lilly Indriani Supratman.

 


Temu Pimpinan Redaksi

Presiden Jokowi bersama Ibu Negara Iriana Jokowi, Menhan sekaligus Presiden Terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto, dan Ketua DPR Puan Maharani saat Upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI di IKN, Kalimantan Timur. (Foto: Istimewa)

Kemenkominfo juga melaksanakan perhelatan Bincang Nusantara di Makassar, lalu agenda Temu Pemimpin Redaksi yang berjumlah 43 orang dari media nasional dan enam media lokal di lokasi IKN, maupun konferensi pers Menkominfo bersama pimpinan lembaga pemerintahan lain.

Terkait IKN, Septriana mengemukakan, adalah sebuah upaya proses percepatan pembangunan, pemerataan, dan pemberdayaan kawasan di Indonesia lainnya. Menurut Septriana, dengan penetapan IKN maka I dapat menjadi katalis menumbuhkan pusat ekonomi baru di Pulau Kalimantan dan wilayah Indonesia Timur secara umum.

"Pemindahan ibu kota ke Nusantara merupakan upaya membangun daerah baru yang smart, kompetitif di tingkat global, serta menciptakan lokomotif baru untuk transformasi Indonesia yang berbasis inovasi dan teknologi juga green economy,” ujar Septriana, Rabu (21/8/2024).

Septriana menjelaskan, ditetapkannya IKN sebab ingin menjadi kota yang mengedepankan inklusi sosial dan modern dengan memprioritaskan kelestarian dan keberlanjutan alam serta lingkungan hidup.

"Implementasi konsep sustainability di IKN membutuhkan kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk mencapai visi bersama dalam membangun kota yang mengedepankan linkungkan sekaligus inovatif,” ucap Septriana.

Data yang dihimpun dari Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara, hingga Juli 2024 perkembangan pembangunan konstruksi infrastruktur batch I IKN telah menyentuh angka 86 persen.

Sedangkan per Juli 2024, pembangunan Istana Negara dan lapangan upacara IKN tercatat mencapai 82,73 persen. Sementara itu untuk tahapan pembangunan kantor Presiden telah mencapai 88,54 persen.

Infografis Progres Pembangunan Istana Negara di IKN Nusantara. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya