Liputan6.com, Jakarta - Industri musik Tanah Air tak pernah kehilangan ruhnya. Berbagai musisi, mulai dari solo hingga band Indonesia, datang silih berganti meninggalkan jejak karya mereka untuk dinikmati para pecinta musik.
Memang, tak semua musisi atau band mampu bertahan di jalur ini, meskipun telah mencoba menelurkan banyak karya. Namun, ada juga yang justru meraih kepopuleran, meski baru menelurkan sedikit karya.
Advertisement
Ada beberapa band Indonesia yang dikenal populer dengan karyanya, namun hanya memiliki satu album musik.
Saat kemunculannya, band tersebut dianggap bakal punya banyak karya, namun penggemar musik mereka hanya bisa gigit jari menunggu kemunculan album dan karya musik lainnya yang tak kunjung muncul.
Nah, terkait soal ini, berikut 6 band yang sukses punya nama besar, meski baru meluncurkan satu album seperti dirangkum Liputan6.com, Rabu, 28 Agustus 2024.
1. Jagostu
Jagostu bisa dibilang merupakan side project dari gitaris Sheila on 7, Eross Chandra. Band yang turut digawangi oleh Alam (bass), Helmi (vokal), Brian (drum) ini resmi mengeluarkan album pertama mereka di tahun 2007, dan sukses menembus tangga lagu musik nasional lewat single hits "Ampun DJ" dan "Mau Tak Mau".
Advertisement
2. Ahmad Band
Ahmad Band adalah proyek besutan personel Dewa 19, Ahmad Dhani. Dibuat dalam format band, proyek ini resmi meluncurkan album perdananya dengan tajuk Ideologi Sikap Otak. Rilis di era reformasi, yakni pada tahun 1998, album memiliki banyak hits.
Mulai dari "Distorsi", "Aku Cinta Kau dan Dia", "Bidadari di Kesunyian", hingga "Dimensi". Kabar baiknya, meski belum merilis album baru lagi, namun para pecinta Ahmad Band bisa kembali menyanyikan lagu-lagu ini secara live, lantaran band ini sudah aktif lagi sejak 2021 lalu.
3. Evo
Berbicara soal supergrup, pada 2006 silam juga sempat lahir band yang masing-masing personelnya punya jejak besar di industri musik Indonesia. Sebut saja Adnil (mantan personel Base Jam), Almarhum Erwin (mantan personel Dewa 19) hingga Ronald (mantan personel Dr.PM & eks Gigi).
Mereka lantas mengadakan audisi untuk mencari vokalis, dan akhirnya mendapatkan sosok Elda yang saat ini aktif di Stars & Rabbit. Usai menemukan vokalis, Evo kemudian merilis album perdana mereka yang diberi tajuk Evolution pada 2007.
Album ini sukses memperlihatkan kemampuan mereka dalam bermusik, serta melahirkan beberapa single hits seperti "Agresif", "Amalia", hingga "Terlalu Lelah".
Advertisement
4. The Cat
Di tahun 2002, Musica Studios sempat membenderai band asal Bandung, The Cat yang kini telah dikenal dengan nama Marvells.
Band yang digawangi oleh Icom (drum), Yana (vokal), Dony (bass), dan Idea (gitar) itu bahkan sempat merilis satu album bertajuk 2Morrow, yang sukses dikenal berkat beberapa lagu hits-nya, salah satunya adalah "Ruang" dan "Kau Dimana."
5. Taboo
Sebelum ada Maxime Bouttier yang memperlihatkan kecintaannya terhadap band rock asal Inggris, Muse, pada 2002 lalu sempat lahir band nasional, Taboo yang punya julukan sebagai Muse-nya Indonesia.
Band yang kala itu digawangi oleh Arie Untung (vokal), Tharash (gitar), B.R.A.S. (bass) dan Okky (drum) itu sempat malang melintang di tv nasional lewat single mereka yang berjudulHancurku.
Sayangnya, usai menelurkan album bertajuk Sebelah Mata di tahun 2004, band ini memilih untuk vakum. Para personelnya pun kini telah disibukkan oleh project-nya masing-masing.
Advertisement
6. Kidnap Katrina
Sebelum berkarier solo, Anang Hermansyah ternyata juga pernah punya band yang cukup populer di era 90-an, yakni Kidnap Katrina.
Digawangi Anang sebagai vokalis, Damon Koeswoyo (gitar), Massto Sidharta (drum), Koko (gitar), Gorga (bass) dan almarhum Teguh pada keyboard, Kidnap Katrina sukses menarik perhatian pecinta musik saat itu lewat album perdananya yang rilis di tahun 1993.
Album tersebut melahirkan banyak single yang cukup hits, salah satunya adalah Biru yang masih populer sampai sekarang.