Liputan6.com, Jakarta - Kopi merupakan minuman yang digemari oleh generasi muda baik milenial maupun generasi z saat ini. Bahkan, tak jarang ditemukan seseorang hanya meminum kopi selama seharian penuh untuk mengganjal rasa lapar.
Namun, bagi sebagian orang menganggap bahwa meminum kopi dapat membahayakan tubuh manusia. Selain itu, kopi juga dapat dimanfaatkan untuk menghindari rasa kantuk saat sedang melakukan aktivitas.
Advertisement
Lebih dari itu, banyak manfaat kopi yang dapat dirasakan ketika Anda meminumnya. Seperti yang dilansir dari Stuff, Kamis (02/05/2024) berikut manfaat bagi kesehatan yang dirasakan untuk Anda yang gemar meminum kopi
1. Menjaga Suasana Hati & Menghidari Depresi
Kopi mengandung kafein yang mampu meningkatkan ekspresi neurotransmitter pada otak manusia. Neurotransmitter adalah senyawa organik yang bertugas mengontrol sistem saraf manusia untuk melakukan aktivitas. Dengan mengonsumsi kafein hormon bahagia dalam tubuh Anda akan meningkat.
Kopi juga berdampak dalam jangka waktu panjang untuk mencegah depresi pada manusia. Efek yang dirasakan setelah meminum kopi adalah meningkatkan semangat dan energi, meningkatkan perasaan waspada dan memusatkan perhatian pada diri dan aktivitas secara penuh.
2. Mencegah Kanker
Hanya dengan meminum kopi Anda telah mengurangi resiko terkena penyakit kanker. Kopi dapat mencegah beberapa jenis kanker yang menyerang tubuh seperti kanker hati dan kanker rahim. Selain itu, dengan meminum kopi tubuh Anda akan terlindungi dari kanker mulut dan kulit.
Zat kimia yang ada pada kopi seperti cafestol dan kahweol menjadi salah satu pencegah berkembang biaknya sel-sel yang menyebabkan kanker. Asam kafeat dan asam klorogen yang terkandung di dalamnya juga dapat menetralisir radikal bebas yang merupakan zat kimia berbahaya. Ketika Anda mengonsumsi kopi setiap hari artinya Anda telah mencegah penyakit kanker yang masuk ke tubuh Anda.
Advertisement
3. Mencegah Alzheimer dan Parkison
Alzheimer dan parkison adalah sebuah ganguan yang menjangkit saraf otak manusia. Penyakit Alzheimer menyebabkan penurunan daya ingat manusia. Sementara itu, parkison menyebakan gangguan saraf yang mempengaruhi sistem gerak seperti tremor. Gangguan semacam itu terkadang membuat aktivitas Anda mengalami penurunan.
Jika Anda mengalami gejala seperti di atas maka besar kemungkinan Anda mengalami alzheimer atau parkison bahkan keduanya. Untuk mengurangi dampak dari penyakit yang menyerang sistem saraf otak ini Anda dapat mengatasinya dengan meminum secangkir kopi.
4. Perlindungan Jantung
Mungkin orang-orang berpikir bahwa kopi dapat memperburuk kondisi jantung manusia. Namun, berdasarkan beberapa penelitian ternyata kopi mampu melindungi organ tersebut. Menurut penelitian Ilmuwan dari Universitas Colorado, kopi mampu menurunkan resiko gagal jantung sebesar tujuh persen.
Hal ini dapat terjadi karena kandungan polifenol yang ada pada kopi mampu mengurangi stress oksidatif yang menjaga keseimbangan antara molekul yang bermanfaat dengan yang berbahaya. sehingga, jantung Anda tetap terlindungi. Perlu diingat bahwa Anda dapat meminum kopi tetapi tidak berlebihan.
Advertisement
5. Meredakan Sakit Kepala
Kopi dapat meredakan sakit kepala seperti migren, pusing dan tegang. Namun, perlu diingat bahwa mengonsumsi kafein berlebihan juga menjadi penyebab dari sakit kepala itu. Maka, penting bagi Anda membuat takaran untuk meminum kopi sesuai dengan kebutuhan.
Jika biasanya Anda mengobati sakit kepala dengan menggunakan obat-obatan seperti paracetamol dan sebagainya. Besar kemungkinan sakit kepala Anda akan sembuh sebesar 25 persen. Namun, jika Anda megobatinya dengan menggunakan obat dan meminum kopi secara bersamaan maka rasa sakit di kepala akan berkurang setengahnya. Hal ini dibuktikan oleh penelitian dari Universitas Oxford.
6. Menjaga Berat Badan dan Metabolisme Tubuh
Kopi dapat meningkatkan kemampuan tubuh dalam membakar kalori. Hal ini dapat terjadi karena lemak cokelat pada tubuh diaktifkan. Lemak cokelat merupakan jenis lemak yang membantu mengatur suhu dalam tubuh manusia.
Lemak cokelat yang terletak di area leher ini mampu menghasilkan panas saat tubuh Anda terkena suhu dingin seperti saat menggigil. Kemudian, lemak cokelat berkerja dengan cara membakar kalori pada tubuh. Hal ini dapat menjaga metabolism pada tubuh dan membuat berat badan menjadi stabil.
Advertisement