Liputan6.com, Jakarta - Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta Ridwan Kamil dan Suswono menggunakan kata 'Rido' untuk singkatan nama keduanya, bukan 'Rawon'. Hal itu disampaikan Ridwan Kamil saat pendaftaran ke KPU Provinsi Jakarta, Rabu (28/8/2024).
"Dalam kesempatan ini kami menyampaikan juga nama pasangan kami adalah Rido, singkatan dari Ridwan-Suswono, bukan Rawon. Mohon izin. Semata-mata kami sangat berharap ada Ridho Allah subhanahu wa ta'ala dalam niat baik kami membangun bangsa ini," kata Ridwan Kamil.
Advertisement
Dia menyebut, akan membawa slogan Jakarta Baru. Dia berharap, slogan tersebut bisa membawa Jakarta lebih maju.
"Slogan kami adalah Jakarta Baru, Karena Jakarta sudah tidak lagi sebagai ibu kota Indonesia sehingga membutuhkan Imajinasi baru, membutuhkan definisi baru, kota ini yang luar biasa sebagai pusat Indonesia akan dibawa kemana dengan cara apa," ujar Ridwan Kamil.
"Kami akan mendefinisikan Jakarta Baru ini dengan partisipatif semua yang mencintai Jakarta, kami ingin dengar aspirasinya untuk menjadikan sama-sama sebuah rencana cetak biru masa depan Jakarta, dari Jakarta Baru menuju Jakarta Maju Kira-kira begitu," ujar dia.
Selain itu, jika dia dan Suswono diberi kesempatan memimpin Jakarta maka akan memastikan anak-anak Jakarta mendapatkan hak dalam berpendidikan.
"Kita harus membangun sumber daya manusia Yang berkualitas Karena mimpi 21 tahun lagi Indonesia emas Harus dimulai dari sekarang untuk menghadirkan Anak-anak generasi baru generasi muda Jakarta yang siap menyambut Indonesia emas," kata Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil-Suswono Akan Bawa Konsep Baru untuk Jakarta
Kemudian, RK juga akan lebih memperhatikan olahraga di Jakarta terutama Persija Jakarta yang menjadi kebanggaan warga Jakarta.
"Misalkan sepak bola tentu kita akan dukung, kita maksimalkan apalagi dengan brand dan klub Persija dengan Jakmania-nya yang luar biasa. Tentu kita akan dukung sebagai kewajiban pemimpin karena nanti kalau sudah terpilih, kami akan menjadi pelayan masyarakat karena tujuannya adalah melayani baik yang memilih maupun tidak memilih," tegas RK.
"Kami akan melayani dengan cara yang sama dengan seadil-adilnya kami juga akan membawa konsep-konsep baru kepada Jakarta menyelesaikan masalah-masalah yang rutin, banjir, polusi, kemacetan dan juga menghadirkan hal-hal baru, lompatan-lompatan baru pasca Jakarta tidak lagi ibu kota, tapi ingin melompat menjadi kota global," imbuh dia.
Reporter: Alma Fikhasari
Sumber: Merdeka.com
Advertisement