Daftar Pilgub Bali, Pasangan De Gadjah-PAS Komitmen Menjadikan Bali Lebih Maju

Hari ini Kamis 29 Agustus pasangan De Gadjah dan PAS mendatangi KPU untuk maju Pilgub Bali.

oleh Dewi Divianta diperbarui 30 Agu 2024, 08:21 WIB
Made Muliawan Arya dan Putu Agus Suradnyana diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus Daftar Pilkada Bali (Dewi Divianta/Liputan6.com)

Liputan6.com, Denpasar - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali 2024 yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus Made Muliawan Arya - Putu Agus Suradnyana (PAS) akhirnya resmi mendaftar untuk berkompetisi pada Pilkada Bali 2024 di Kantor KPU Bali, Renon, Kamis (29/8/2024).

Di sela pendaftaran pencalonan tersebut Made Muliawan Arya atau yang dikenal dengan nama De Gadjah menyebut pendaftaran pencalonan dirinya bersama PAS adalah momentum bersejarah untuk dirinya dan tim pemenangan.

"Hari yang bersejarah bagi kami, diberi kesempatan untuk mengabdikan diri sebagai pelayan masyarakat, dengan mendaftar sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Bali. Kami menyerahkan jiwa raga kami kepada Bali agar ke depan semakin maju dan menuju Indonesia emas," katanya di Renon, Denpasar, Bali.

Menurut dia, Pilgub Bali menjadi ajang dirinya dan pasangannya PAS untuk menjadikan Bali menjadi lebih baik sebagai daerah yang lebih maju dengan budaya, dan juga pembangunan. Bahkan, ia melanjutkan visi misi pasangan yang diusung KIM Plus itu tidak akan membuat drama dalam perpolitikan untuk pembangunan Bali.


Kurangi Baliho Ganti Penanaman Pohon

Ketua DPD Partai Gerindra Bali, Made Muliawan Arya atau De Gadjah/Dok. Made Muliawan (Dewi Divianta/Liputan6.com)

"Komitmen kami berjuang saling melengkapi, tanpa drama. Fokus kami pada pembangunan yang berkelanjutan dan penandatanganan visi misi yang jelas," ungkap De Gadjah.

Sementara itu, Ketua KPU Bali, Dewa Lidartawan memberikan apresiasi kepada para pasangan calon yang dengan tertib mengikuti tahapan Pilkada Bali 2024 yang  sangat membantu kelancaran tahapan perhelatan lima tahunan daerah tersebut. Dewa berharap proses demokrasi berjalan dengan baik dan mengajak para calon untuk mendukung konsep green election dengan mengurangi penggunaan baliho kampanye dan menggantinya dengan aksi nyata, seperti penanaman pohon.

"Kami berharap para calon dapat menjaga keindahan Bali dengan mendukung green election, salah satunya dengan target penanaman 250 ribu pohon saat pelantikan petugas KPPS nanti,” katanya.

Hal itu diharapkan beriringan dengan semboyan Ngardi Bali Shanti lan Jagadhita, agar seluruh proses pemilu berlangsung damai dan membawa kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Bali.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya