Liputan6.com, Bandung - Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto baru-baru ini telah resmi memimpin kegiatan serah terima jabatan (sertijab) tiga jabatan strategis perwira tinggi bintang tiga TNI pada Rabu (28/8/2024) di Aula Gatot Soebroto, Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.
Melalui acara sertijab tersebut Agus Subiyanto melakukan serah terima tiga jabatan di antaranya Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Inspektur Jenderal (Irjen) TNI, dan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III.
Advertisement
Diketahui jabatan Kasum TNI diserahterimakan dari Letjen Bambang Ismawan kepada Letjen Richard Taruli Horja Tampubolon yang sebelumnya menjabat sebagai Pangkogabwilhan III.
Sementara jabatan Irjen TNI diserahterimakan dari Laksdya Dadi Hartanto kepada Letjen Muhammad Saleh Mustafa yang sebelumnya menjabat sebagai Panglima Komando Cadangan Strategis TNI AD atau Pangkostrad.
Kemudian untuk jabatan Pangkogabwilhan II diserahterimakan dari Richard Tampubolon kepada Mayjen Bambang Trisnohadi yang sebelumnya diketahui menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IX/Udayana.
Agus Subiyanto juga menyebutkan terima kasih kepada Bambang Ismawan dan Dadi Hartanto yang telah memberikan dedikasi dan kontribusinya selama menjabat dalam posisi tersebut.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada Richard Tampubolon atas kerja keras dan dedikasinya yang ditunjukkan selama menjabat sebagai Pangkogabwilhan III. Agus juga memberikan selamat kepada Richard Tampubolon, Saleh Mustafa, dan Bambang Trisnohadi.
Ucapan tersebut diberikan atas kepercayaan dan amanah baru yang diberikan kepada ketiganya.
Profil Richard Tampubolon
Melansir dari beberapa sumber, Richard Tampubolon diketahui lahir pada tanggal 24 Mei 1969 di Jakarta. Richard memiliki darah Batak dan dikenal dengan marganya yaitu Tampubolon.
Perjalanan karier Richard dalam dunia militer dimulai setelah ia lulus dari Akademi Militer (Akmil) tahun 1992. Saat itu, ia masuk dalam cabang Infanteri Kopassus dan menghabiskan karier militernya sebagian besar di Korps Baret Merah.
Sepanjang kariernya di militer, Richard juga meraih banyak prestasi yang membanggakan seperti salah satunya mendapatkan sejumlah brevet bergengsi. Richard juga termasuk prajurit pasukan khusus yang telah menjalani berbagai penugasan operasi.
Advertisement
Perjalanan Karier Richard Tampubolon
Seperti diceritakan sebelumnya Richard Tampubolon memulai kariernya dalam dunia militer setelah lulus dari Akmil di tahun 1992. Pria berusia 55 tahun itu juga pernah menempati sejumlah posisi strategis dalam karier militernya.
Richard juga memiliki pengalaman yang besar dalam karier militernya karena pernah mengikuti sejumlah operasi-operasi penting. Salah satunya di tahun 1998 terlibat dalam operasi militer di Timor-Timor.
Kemudian di tahun 2011 pernah menjabat menjadi Komandan Sub Kontingen Sea Games XXXVI di Palembang. Sementara itu di tahun 2018 ia ditunjuk menjadi Kepala Operasi Nemangkawi I di Papua.
Dalam operasi tersebut Richard dan pasukannya diketahui berhasil merebut markas OPM dan melumpuhkan beberapa pimpinan militer Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPN-PB).
Kariernya Terus Bersinar
Diketahui ia pernah mengisi posisi Pabandya Lid Sintel Kopassus, Danyon 11/Grup 1/Kopassus, Wadan Grup 2/Kopassus (2014-2015), Komandan Grup 3/Kopassus (2015), Danrindam VI/Mulawarman (2016), dan Danrem 023/Kawal Samudera (2016-2017).
Kemudian di tahun 2017 Richard kembali ke Kopassus sebagai Wadanjen Kopassus dan menyandang pangkat Brigjen TNI. Ia juga menjabat sebagai Kasdam VI/Mulawarman (2018-2019), Kaskogabwilhan I (2019-2020), dan mendapatkan kenaikan jabatan menjadi Mayjen TNI.
Pada tahun 2020 hingga 2021, Richard sempat ditugaskan sebagai Dankoopssus TNI dan kemudian menjadi Pangdam XVI/Pattimura (2021-2022). Kariernya semakin bersinar setelah ditunjuk menjadi Inspektur Jenderal TNI Angkatan Darat (Irjenad) pada 2022 dan 2023.
Kemudian di bulan Juli 2023 ia ditunjuk sebagai Pangkogabwilhan III untuk menggantikan Letjen TNI Agus Suhardi. Setahun kemudian di bulan Agustus 2024, Richard diangkat menjadi Kasum TNI.
Advertisement
