Erik ten Hag Kecewa Usai Manchester United Datangkan Manuel Ugarte ke Old Trafford

Manajer Manchester United Erik ten Hag mengungkapkan kegembiraannya karena dapat menggunakan Manuel Ugarte untuk memperkuat lini tengah Setan Merah.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 02 Sep 2024, 11:00 WIB
Pelatih Kepala Manchester United, Erik Ten Hag memberikan instruksi dari garis samping saat pertandingan sepak bola final Piala Liga Inggris antara Manchester United dan Newcastle United di Stadion Wembley di London, Minggu, 26 Februari 2023. Ten Hag menjadi manajer kedelapan United yang memenangkan trofi besar setelah Ernest Mangnall, Sir Matt Busby, Tommy Docherty, Ron Atkinson, Sir Alex Ferguson, Louis van Gaal dan Jose Mourinho. (AP Photo/Scott Heppell)

Liputan6.com, Jakarta Manchester United berhasil mendapatkan pemain rekrutan kelima di musim 2024/2025. MU memboyong Manuel Ugarte dari Paris Saint-Germain (PSG) jelang penutupan bursa transfer.

Sebelumnya Setan Merah sudah berhasil mendatangkan empat pemain lainnya. Mereka adalah Joshua Zirkzee, Leny Yoro, Matthijs de Ligt dan Noussair Mazraoui.

Sebelumnya, MU memang tengah membutuhkan gendang tengah baru setelah gagal mendapatkan apa yang mereka inginkan dari pemain pinjaman Fiorentina Sofyan Amrabat pada musim 2023/2024.

Pencarian itu menjadi penting terutama setelah lampu hijau diberikan Scott McTominay yang bersedia pindah ke Napoli. Meskipun Erik ten Hag mengatakan perasaannya campur aduk atas kepergian pemain internasional Skotlandia itu.

Namun, pada saat itu, negosiasi sedang berlangsung dengan baik dengan Ugarte dan Paris Saint-Germain. Hingga akhirnya, menjelang tenggat, Manchester United mengonfirmasi bahwa mereka telah setuju untuk mengontrak pemain internasional Uruguay itu dengan biaya yang dapat mencapai hampir 51 juta pounds jika semua tambahan terpenuhi.

Sayangnya, Ugarte tidak bisa melakukan debutnya di pertandingan MU melawan Liverpool pada Minggu (1/9/2024) karena belum direkrut sebelum batas waktu transfer pada hari Jumat lalu.

Ten Hag kecewa karena tidak dapat menggunakan pemain berusia 23 tahun itu untuk melawan salah satu rival berat klub. "Saya pikir dia sangat cocok untuk Manchester United. Saya pikir dia sangat cocok untuk tim ini karena tim ini membutuhkan agresi yang terkendali."

"Dia pemain yang sangat berani, jadi kami akan sangat senang. Saya yakin dia akan benar-benar berkontribusi pada kesuksesan kami," kata pelatih asal Belanda itu.


Kemungkinan Laga Debut Ugarte Lawan Southampton

Gelandang anyar Manchester United (MU), Manuel Ugarte, berfoto bersama sang manajer tim, Erik ten Hag. (X/Manchester United)

Meskipun Casemiro telah menjadi starter bersama Kobbie Mainoo untuk dua pertandingan pertama Liga Primer, akan menjadi kejutan jika Ugarte tidak tampil melawan Southampton pada 14 September 2024 nanti.

Namun, itu lantaran kemungkinan Ugarte akan digunakan dalam tiga pertandingan Uruguay mendatang selama jeda internasional melawan tim nasionalnya menghadapi Guatemala, Paraguay, dan Venezuela.


Ugarte Disiapkan Usai Melakoni Laga Internasional

Gelandang Uruguay, Manuel Ugarte (tengah) merayakan dengan rekan setimnya setelah mencetak gol dalam adu penalti untuk memenangkan pertandingan perempat final Copa America 2024 melawan Brasil di Stadion Allegiant, Las Vegas, Nevada pada 6 Juli 2024 atau Minggu 7 Juli 2024 WIB. (Robyn BECK/AFP)

Sebelumnya, dilaporkan Ugarte sebenarnya sudah berada di kota Manchester sejak 29 Agustus 2024. Namun, kesepakatan belum ditandatangani dan didaftarkan MU sebelum jam 12 siang waktu Inggris.

Manajemen MU tidak mau terburu-buru langsung menurunkan Ugarte melawan Liverpool sehingga tak mengejar deadline sebelum jam 12 siang. Dengan demikian maka Ugarte akan disiapkan MU untuk bisa tampil melawan Southampton setelah jeda pertandingan internasional pada bulan September mendatang.


Gantikan Posisi Casemiro yang Performanya Mulai Menurun

Gelandang asal Uruguay, Manuel Ugarte, berhasil diboyong oleh Manchester United (MU) dalam bursa transfer musim panas 2024. (X/Manchester United)

Kedatangan Ugarte, yang memiliki gaya bertahan agresif dan energi tinggi, pemainan Setan Merah pun diprediksi meningkat. Dia diproyeksikan menggantikan posisi Casemiro yang mengalami penurunan performa seiring bertambahnya usia dalam formasi 4-2-3-1 favorit manajer Erik ten Hag.

Ugarte akan dipasangkan dengan Kobbie Mainoo di sampingnya. Kolaborasi keduanya diharapkan akan menciptakan kombinasi menarik. Ugarte difokuskan untuk melindungi pertahanan sementara Mainoo lebih bebas untuk menyerang.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya