Liputan6.com, Jakarta- International Karate Yogyakarta Open Tournament 2024 sukses digelar pada 23-25 Agustus 2024 di di GOR Amongrogo, Yogyakarta. Dua atlet Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sukses mengukir prestasi membanggakan di ajang karate internasional tersebut.
M Celvin A, mahasiswa Program studi Teknik Informasi dari Universitas BSI kampus Slipi, berhasil meraih juara dua dalam kelas Senior -84 kg Putra. Sedangkan Rakha Rajendra Putra Candrasa, mahasiswa Program Studi Ilmu Komputer dari Universitas BSI kampus Ciledug berhasil menduduki juara tiga.
Advertisement
Celvin menampilkan kemampuan bertarung yang mengesankan selama pertandingan, dengan menggabungkan teknik yang matang dan strategi yang efektif di atas tatami. Hasil ini membawanya pada posisi puncak sebagai runner-up dan berhak membawa pulang medali perak.
"Saya merasa sangat bangga bisa membawa pulang medali perak untuk Universitas BSI. Ini adalah hasil dari kerja keras dan dukungan dari semua pihak, terutama teman-teman dan pelatih yang selalu mendukung saya," ungkap Celvin dengan penuh rasa syukur.
Bersanding dengan Celvin, Rakha pun turut bertanding dengan penuh semangat menghadapi lawan-lawan tangguh dari berbagai negara, dan berhasil mengamankan posisi ketiga dengan medali perunggu kejuaraan karate internasional.
"Pertandingan ini sangat menantang, tetapi saya berusaha memberikan yang terbaik. Saya senang bisa meraih medali perunggu dan berharap ini dapat memotivasi teman-teman lain untuk terus berprestasi," kata Rakha.
Latihan Intensif
Prestasi yang diraih oleh Celvin dan Rakha merupakan hasil dari proses latihan yang intensif dan komitmen tinggi untuk terus berkembang. Keberhasilan ini juga tak lepas dari dukungan penuh Universitas BSI terhadap mahasiswanya yang ingin mengembangkan diri, tidak hanya di bidang akademik tetapi juga dalam bidang olahraga.
Pembina UKM Karate Universitas BSI, Astrid Noviriandini, memberikan apresiasi tinggi terhadap pencapaian kedua atlet tersebut. Dalam pernyataannya, Astrid menyatakan rasa bangga dan puas atas usaha keras yang telah ditunjukkan oleh Celvin dan Rakha.
Advertisement
Kerja Keras dan Disiplin
"Kami sangat bangga dengan pencapaian Celvin dan Rakha di kejuaraan ini. Mereka telah membuktikan bahwa dengan kerja keras dan disiplin, mahasiswa Universitas BSI mampu bersaing di tingkat internasional. Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi mahasiswa lain untuk terus berprestasi," ujar Astrid.
Astrid juga menekankan pentingnya dukungan yang diberikan oleh kampus dalam proses pembinaan atlet. Dengan kehadiran pembinaan yang terstruktur dan dukungan moral yang kuat, mahasiswa Universitas BSI tidak hanya mampu bersaing di tingkat nasional, tetapi juga memiliki potensi besar untuk bersaing di kompetisi internasional.
