Liputan6.com, Jakarta - Megawati Hangestri Pertiwi kembali bergabung dengan klub Korea Selatan, Daejeon Jung KwanJang Red Sparks. Pevoli Timnas Indonesia ini sebelumnya sukses membawa Jakarta BIN juara PLN Mobile Proliga 2024.
Dalam unggahan manajer sekaligus agennya Wibi Anhari di akun Instagram, Selasa (3/9) malam WIB, Megawati Hangestri terlihat berada di Bandar Udara Soekarno-Hatta untuk terbang ke Korea Selatan.
Advertisement
"Musim kedua di Korea!! Ayo @megawatihangestrip," tulis Wibi dalam keterangan foto di akun Instagramnya.
Unggahan tersebut mendapat banyak komentar dan 46,488 likes. Tak hanya dari fans, tapi juga dari rekan Megawati di Red Sparks pada 2023 lalu, Giovanna Milana alias Gia.
"Selamat jalan adikku...sangat mencintaimu dan merindukanmu," tulis Gia, yang musim ini bermain untuk LOVB Atlanta di liga bola voli Amerika Serikat.
Pesan Gia kepada Megawati mendapat ratusan like serta puluhan komentar netizen voli. Mereka juga rindu kepada mantan pemain Jakarta Pertamina Enduro itu.
Mesin Poin
Megawati Hangestri Pertiwi memiliki rekan baru di Red Sparks, yakni Vanja Bukilic. Pevoli asal Serbia tersebut menggantikan Giovana Milana alias Gia yang kontraknya tidak diperpanjang.
Vanja Bukilic dipilih pelatih Red Spark Ko Hee Ji usai melihat seleksi pemain asing yang bakal bermain di Liga Korea. Dia terpesona dengan kemampuan pemain dengan tinggi 198 cm tersebut.
Bukilic memiliki posisi bermain yang sama dengan Megawati Hangestri Pertiwi. Keduanya sama-sama bermain sebagai opposite.
Kendati begitu, Ko Hee Ji tidak khawatir. Dia justru siap menyatukan Bukilic dan Megawati Hangestri sebagai mesin poin untuk Red Sparks.
"Kami akan melihat kemampuan Mega dan Bukilic dan akan mencoba menemukan kombinasi," tegasnya.
Advertisement
Debut Bagus Megawati di Red Sparks
Megawati Hangestri Pertiwi menjalani debut bagus di Liga Korea bersama Red Sparks. Opposite asal Indonesia itu mencetak total 736 poin dan menempati peringkat ketujuh dalam daftar top skor.
Musim lalu, Megawati berduet dengan Giovanna Milana alias Gia. Duet pemain asing ini sukses membawa Red Sparks lolos hingga playoff.
Capaian tersebut merupakan yang pertama bagi Red Sparks dalam kurun tujuh tahun terakhir. Perjalanan Red Sparks menuju tangga juara terhenti pada semifinal playoff karena kalah 1-2 dari Pink Spiders.