Syiar Agama Rahmat Seluruh Umat, 160 Kafilah Wakili Jabar di MTQ XXX Samarinda

MTQ disebut tidak hanya kompetisi tapi sebuah kesempatan untuk memperdalam pemahaman tentang Al-Qur'an dan nilai-nilai luhur di dalamnya.

oleh Arie Nugraha diperbarui 06 Sep 2024, 19:55 WIB
Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin melepas kafilah MTQ provinsi Jawa Barat ke MTQ XXX tingkat nasional. (sumber foto: Biro Adpim Jabar)

Liputan6.com, Bandung - Sebanyak 160 kafilah asal Jawa Barat (Jabar) dilepas oleh Penjabat (Pj) Gubernur Bey Machmudin untuk berkompetisi di Musabaqah Tilawatul Quran (MTQ) Tingkat Nasional XXX di Samarinda, Kalimantan Timur.

Menurut Bey, kafilah yang hadir tidak melulu membawa nama besar Jabar untuk berkontestasi, melainkan juga misi yang harus ditebarkan untuk mengamalkan nilai-nilai Al-Quran kepada seluruh penjuru masyarakat Indonesia bahkan dunia.

"Kafilah yang hadir di sini bukan hanya duta terbaik Jawa Barat yang membawa nama besar daerah, tetapi juga memiliki misi menunjukkan bagaimana Islam sebagai rahmatan lil-alamin dapat diwujudkan melalui lantunan ayat suci dan pengamalan nilai-nilai Al-Quran," ujar Bey di Kantor Gubernur Jabar, Gedung Sate, ditulis Kamis (5/9/2024).

Bey menuturkan seluruh proses yang dilakoni seluruh kafilah adalah wujud perjuangan, pengabdian, dan komitmen untuk mengharumkan nama Jabar.

Sekaligus menjadi teladan bagi generasi muda dalam mencintai dan menghayati Al-Quran sebagai sebuah keutamaan.

"Acara ini bukan sekadar seremoni, tapi sebuah momentum penting untuk menunjukkan komitmen kita dalam memperjuangkan nilai-nilai Al-Quran di pentas nasional," kata Bey.

Bey menyebutkan pelaksanaan MTQ pun bukan sekadar kompetisi semata. Namun, Bey menyebutnya sebuah momentum dalam memperdalam pemahaman tentang keutamaan Al-Quran yang dapat diamalkan untuk kehidupan sehari-hari.

Bey beranggapan MTQ adalah sebuah kesempatan untuk memperdalam pemahaman tentang Al-Quran dan nilai-nilai luhur di dalamnya.

"Saya berharap para peserta tidak hanya fokus pada hasil akhir, melainkan juga mendalami hikmah dan makna setiap ayat yang dilantunkan," ungkap Bey.

Kepada para kafilah Jabar, Bey juga berpesan agar menjunjung tinggi kekompakan, kebersamaan saat berkompetisi karena hal itu bakal menjadi kekuatan untuk menghadirkan prestasi bagi nama baik Jawa Barat.

"Saya titipkan nama baik Jawa Barat. Saya percaya semangat kebersamaan dan kekompakan yang kalian bawa akan menjadi kekuatan tersendiri. Kalian adalah keluarga besar, satu tim yang solid, dan saya yakin dengan doa dan dukungan kita semua, prestasi akan menyertai langkah kalian," tukas Bey.

 


Target Juara Umum

Dilansir laman Kantor Wilayah Kementerian Agama Jabar, Plh. Ketua Umum LPTQ (Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran) Provinsi Jabar, Dodo Suhendar melaporkan bahwa kafilah yang akan diberangkatkan ke MTQ Nasional XXX sebanyak 160 orang yang terdiri dari 74 orang peserta, 10 orang pendamping peserta, 30 orang pembina dan sisanya adalah ofisial yang di dalamnya juga terdapat tim kesehatan.

Adapun musabaqah yang akan diikuti di antaranya Tilawah Al-Qur'an, Tahfiz Al-Qur'an, Tafsir Al-Qur'an yang terdiri dari Bahasa Arab, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, Fahmil Al Quran atau cerdas cermat, Syahrir Al Quran atau lomba pidato, Kaligrafi dan Karya Tulis Ilmiah Al Quran.

Dodo juga menambahkan bahwa para peserta telah mengikuti 5 kali proses pembinaan. Pembinaan tahap pertama dilaksanakan di Hotel Kamboti Sukajadi Kota Bandung, pembinaan tahap kedua hingga keempat dilaksanakan di Gedung LPTQ Sukamiskin Kota Bandung dan tahap kelima dilaksanakan di Hotel Grand Sunshine Soreang Kabupaten Bandung.

"LPTQ Jawa Barat sepakat menargetkan untuk meraih juara umum. Paling tidak masuk 3 besar," ujar Dodo.

MTQ Nasional XXX akan dilaksanakan di Kota Samarinda Provinsi Kalimantan Timur dari tanggal 6-16 September 2024.

Para kafilah diberangkatkan dari Hotel Grand Sunshine Soreang Kabupaten Bandung menuju Bandara Internasional Sukarno Hatta pada Jumat (6/9/2024).

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya