LRT Jabodebek Tambah Jam Operasional hingga Malam Hari, Cek Jadwal Terbarunya

Pada bulan Agustus 2024, KAI mencatat pencapaian positif dengan jumlah pengguna LRT Jabodebek mencapai 1.987.817 orang.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 09 Sep 2024, 18:00 WIB
Dengan ditetapkannya LRT Jabodebek sebagai Objek Vital Nasional, maka penyelenggaraan pengamanan akan dilakukan berdasarkan prinsip pengamanan internal. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

 

Liputan6.com, Jakarta LRT Jabodebek terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan bagi para penggunanya. Pada bulan Agustus 2024, KAI mencatat pencapaian positif dengan jumlah pengguna LRT Jabodebek mencapai 1.987.817 orang.

Rata-rata pengguna pada hari kerja tercatat sebanyak 76.044 pengguna, mengalami peningkatan 0,5% dibandingkan dengan rata-rata hari kerja di bulan Juli yang berjumlah 75.694 pengguna.

Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kenyamanan dan fleksibilitas perjalanan, KAI memperpanjang jam operasional LRT Jabodebek dengan menambahkan 8 perjalanan ekstra pada hari kerja. Dengan penambahan ini, total perjalanan harian meningkat dari 350 menjadi 358 perjalanan setiap hari.

Penambahan jadwal perjalanan ini khusus dilakukan pada akhir jam operasional, setiap hari Senin hingga Jumat. Beberapa rute utama mengalami perubahan jadwal keberangkatan terakhir, seperti rute Dukuh Atas - Harjamukti yang kini berangkat pada pukul 22.55, dan rute Dukuh Atas - Jatimulya yang berubah menjadi pukul 22.50.

Langkah ini diambil untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang memerlukan perjalanan di luar jam kerja reguler.

Pakai Teknologi

Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono, menjelaskan bahwa untuk meningkatkan kenyamanan pengguna, KAI juga memperkenalkan teknologi Crowd Detection System.

Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk melihat kepadatan penumpang secara real-time di setiap gerbong melalui aplikasi, sehingga mereka dapat memilih gerbong yang lebih nyaman.

"Kami sangat berterima kasih atas dukungan dan kepercayaan masyarakat terhadap LRT Jabodebek. Kami akan terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan dan kenyamanan bagi seluruh pengguna," ujar Mahendro.


Dirut KAI Ajak CEO Kereta Api Negara ASEAN Naik LRT Jabodebek

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengajak para CEO operator kereta ASEAN naik LRT Jabodebek (dok: LRT)

CEO Delegasi ARCEOs' Conference Nikmati Perjalanan dengan LRT JabodebekDalam rangkaian ASEAN Railway CEOs’ Conference (ARCEOs’ Conference) ke-44, para CEO dari delapan operator kereta api terkemuka di Asia Tenggara melakukan perjalanan menggunakan LRT Jabodebek (4/9). Perjalanan ini dimulai dari Stasiun Halim menuju Stasiun Dukuh Atas.

Sebagai bagian dari dukungan kegiatan ini, LRT Jabodebek juga meluncurkan KMT (Kartu Multi Trip) khusus edisi ARCEOs' Conference.

KMT ini tidak hanya memudahkan perjalanan para delegasi selama konferensi, tetapi juga menunjukkan komitmen LRT Jabodebek dalam mendukung acara internasional.

Delegasi yang menikmati fasilitas ini berasal dari Malaysia (Keretapi Tanah Melayu), Vietnam (Vietnam Railways), Kamboja (Ministry of Public Works and Transport), Laos (Lao National Railways), Filipina (Philippine National Railways), Myanmar (Myanma Railways), Thailand (State Railway of Thailand), dan Indonesia (PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI).

Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono menyampaikan pihaknya merasa sangat terhormat dan bangga LRT Jabodebek dapat berpartisipasi dalam ARCEOs' Conference.

"Pada kesemoatan ini kami juga meluncurkan KMT khusus ARCEOs’ Conference. Peluncuran ini tidak hanya sebagai dukungan LRT Jabodebek terhadap kesuksesan konferensi, tetapi juga merupakan langkah memperkenalkan keunggulan sistem transportasi publik Indonesia kepada para pemimpin industri kereta api se-Asia Tenggara," ujar Mahendro, Rabu (4/9/2024).

 


Kurangi Sampah Plastik

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengajak para CEO operator kereta ASEAN naik LRT Jabodebek (dok: LRT)

LRT Jabodebek juga mendukung gaya hidup berkelanjutan dengan menyediakan air minum gratis di setiap stasiun. LRT Jabodebek mengajak masyarakat untuk membawa tempat minum pribadi dan bersama-sama mengurangi penggunaan plastik.

Selain itu, ada juga sistem Crowd Detection di seluruh stasiun yang memungkinkan pengguna untuk memantau kepadatan kereta dan stasiun secara real-time, memastikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dan aman.

"Kami berkomitmen penuh untuk menyediakan pengalaman perjalanan yang tak hanya nyaman namun juga berkesan. Dengan dekorasi bertema ARCEOs’ Conference di kereta dan fasilitas seperti penyediaan air minum gratis dan sistem Crowd Detection di stasiun, kami berupaya menunjukkan kemajuan dan inovasi terbaru dalam layanan LRT Jabodebek. Sebagai pionir dalam sistem transportasi umum Indonesia yang modern, kami juga memperhatikan keberlangsungan lingkungan melalui prakarsa-prakarsa ramah lingkungan," tutup Mahendro.

Perjalanan ini diharapkan akan menjadi momen yang berharga dalam mempererat kerjasama dan pertukaran pengetahuan antar negara-negara di kawasan ASEAN.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya