Proyek Solar Panel, Perkuat Komitmen Indonesia dalam Energi Bersih

Target Bauran EBT di Jawa Timur hingga 2025 adalah sebesar 17,09%, dan 19,56% pada 2050.

oleh Tim Regional diperbarui 11 Sep 2024, 08:57 WIB
PT Lautan Natural Krimerindo (LNK) meresmikan pemasangan 1.416 panel surya dengan kapasitas 635 kW di pabriknya yang berlokasi di Mojokerto, Jawa Timur. (Liputan6.com/ ist)

Liputan6.com, Jakarta - PT Lautan Natural Krimerindo (LNK), produsen bahan makanan dan minuman di Indonesia dengan produk unggulan seperti FiberCreme meresmikan pemasangan 1.416 panel surya dengan kapasitas 635 kW di pabriknya yang berlokasi di Mojokerto, Jawa Timur.

Pemasangan panel surya ini, sebagai bagian dari upaya besar dalam mendukung energi bersih di Indonesia.

Kepala Bidang Energi Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jawa Timur, Rendy Heerdijanto mengatakan PT Lautan Natural Krimerindo telah menjadi salah satu pelopor di sektor industri dalam penggunaan energi baru terbarukan.

"Inisiatif ini tidak hanya mendukung target pemerintah dalam pengurangan emisi gas rumah kaca, tetapi juga mempercepat langkah Indonesia menuju pencapaian Net Zero Emission pada tahun 2060," ujarnya.

Ia menyebut kolaborasi seperti ini menjadi kunci dalam upaya meningkatkan pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) untuk mencapai transisi energi dan target bauran energi di Jawa Timur. Dimana target Bauran EBT di Jawa Timur hingga 2025 adalah sebesar 17,09%, dan 19,56% pada 2050.

Sedangkan pada 2023, target Bauran EBT Provinsi Jawa Timur sebesar 6,55% dengan realisasi mencapai 9,96%. Pihaknya berharap ini juga menjadi kontribusi global dalam mengurangi dampak perubahan iklim dan menciptakan masa depan yang lebih hijau.

CEO PT Lautan Natural Krimerindo, Hendrik Gunawan, menekankan bahwa proyek instalasi panel surya ini adalah bagian dari strategi jangka panjang perusahaan dalam mendukung agenda pemerintah.

"Pemasangan panel surya ini diharapkan dapat menyumbang hampir 30% dari kebutuhan energi kami, sekaligus mengurangi emisi CO2 hingga 1.200 ton per tahun, yang setara dengan penanaman lebih dari 14 ribu pohon," jelas Hendrik.

 


Keberlanjutan Lingkungan

Prestasi terbaru ini melengkapi pencapaian LNK yang pada tahun 2022 menerima penghargaan Proper Biru dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Penghargaan ini merupakan apresiasi kepada perusahaan yang memiliki kinerja lingkungan baik, mematuhi regulasi, dan menerapkan praktik bisnis berkelanjutan.

Dalam proyek solar panel ini, LNK bekerja sama dengan Xurya Daya Indonesia (Xurya), perusahaan penyedia solusi energi surya untuk sektor komersial dan industri.

Xurya bertanggung jawab atas pemilihan pembiayaan, desain teknis, instalasi, pengoperasian, hingga pemeliharaan sistem PLTS di pabrik LNK. Xurya juga akan membantu LNK dalam mengelola sistem PLTS ini selama lebih dari 20 tahun.

Managing Director Xurya, Eka Himawan mengapresiasi langkah LNK dalam mengadopsi energi terbarukan. Di Indonesia, masih sedikit perusahaan yang mengintegrasikan inisiatif pelestarian lingkungan dengan kegiatan operasional, seperti mengadopsi PLTS atap.

"LNK adalah salah satu pelopor bisnis ramah lingkungan di tanah air, dan kami berharap inisiatif ini dapat menginspirasi pelaku bisnis lain untuk beralih ke energi terbarukan," kata Eka.

Sebelumnya, LNK telah melakukan inisiatif lingkungan seperti optimalisasi transformasi digital untuk efisiensi mesin, peningkatan kinerja energi, pengembangan pemulihan energi (energy recovery), penanaman 1.400 pohon di Mojokerto, serta pengelolaan air yang lebih baik.

Dengan langkah-langkah ini, PT Lautan Natural Krimerindo menunjukkan komitmennya untuk tidak hanya menjadi perusahaan unggul dalam bisnis, tetapi juga menjadi pemimpin dalam praktik keberlanjutan lingkungan di Indonesia.

 

 

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya