Liputan6.com, Jakarta - Presiden terpilih Prabowo Subianto berencana bakal melakukan pertemuan dengan Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri. Pertemuan itu diketahui merupakan bagian silaturahmi penting kedua pimpinan partai politik.
Terkait hal itu, Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Syaiful Huda mengatakan, jika Prabowo ingin merangkul semua pihak.
Advertisement
"Saya tidak tahu persis ya, tapi kalau dari statement, gestur, dan spiritnya Pak Prabowo ingin merangkul semuanya," kata Huda kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (11/9).
Namun, dirinya mengaku tidak tahu secara pasti merangkul yang dimaksud oleh Prabowo.
"Saya tidak tahu persis, merangkul itu definisinya semua masuk partai atau gimana. Termasuk PDIP atau tidak, itu kewenangan Pak Prabowo," ujarnya.
Silaturahmi Penting
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengatakan, rencana pertemuan antara Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto menjadi silaturahmi yang penting. Namun, belum disebutkan kapan pertemuan itu akan digelar.
"(Wacana Prabowo ketemu Megawati) Ya akan, Insya Allah. Silaturahmi penting, akan ada pertemuan, Insya Allah iya. Bahwa akan ada pembicaraan ke situ, kita tunggu saja," kata Puan kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (10/9).
Ia menyebut, dalam pertemuan dua pimpinan partai politik itu nantinya akan banyak pembahasan.
"Ya banyak lah. Kalau sudah bertemu pasti pembahasannya banyak kan," sebutnya.
Kemudian, saat disinggung soal pertemuan Prabowo dan Megawati akan berlangsung pada 20 Oktober 2024. Ia pun tak memungkiri.
Advertisement
Pembahasan Kabinet
Selanjutnya, saat ditanyakan apakah ada pembahasan kabinet pada pemerintahan mendatang. Menurutnya, komunikasi telah dilakukan olehnya.
"(Ada pembahsan kabinet) Masih terlalu jauh dan komunikasi sudah kita lakukan. Kan saya juga sering ketemu Prabowo di acara-acara Pak Prabowo. Jadi ya selalu berkomunikasi, selalu bersilaturahmi," pungkasnya.
Sumber: Nur Habibie/Merdeka.com