Liputan6.com, Jakarta Mengisi token listrik di meteran mungkin tampak rumit bagi sebagian orang, terutama bagi mereka yang baru pertama kali melakukannya. Namun, dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat, proses ini sebenarnya sangat sederhana dan cepat. Artikel ini akan menguraikan cara mengisi token listrik di meteran dengan mudah, sehingga Anda tidak perlu khawatir kehabisan listrik di rumah.
Langkah pertama dalam cara isi token listrik adalah membeli token listrik dari penyedia layanan resmi. Anda bisa membelinya di berbagai tempat seperti minimarket, aplikasi pembayaran digital, atau langsung dari situs penyedia listrik.
Advertisement
Pastikan Anda memiliki nomor ID pelanggan atau nomor meteran yang benar saat melakukan pembelian. Setelah pembelian berhasil, Anda akan menerima kode token berupa 20 digit angka yang harus dimasukkan ke meteran listrik.
Token listrik yang dibeli merupakan kode yang dimasukkan ke meteran listrik. Setelah memasukkan kode, saldo listrik pada meteran akan bertambah sesuai dengan nilai token yang dibeli.
Berikut ini penjelasan cara mengisi nomor token listrik pada meteran listrik.
Cara Mengisi Nomor Token Listrik pada Meteran
- Pastikan Anda sudah membeli token listrik, agen PLN, minimarket atau berbagai platform e-commerce yang mendukung pembelian token listrik.
- Setelah membeli, Anda akan mendapatkan kode token berupa angka 20 digit.
- Pada meteran listrik, masukkan 20 digit angka token listrik.
- Periksa kembali nomor token listrik Anda, pastikan kode yang dimasukkan sudah sesuai dengan kode token listrik.
- Apabila terjadi kesalahan Anda harus mengulangi lagi dari awal, dengan menekan tanda panah di bawah angka 7 untuk menghapus.
- Jika nomor yang dimasukkan sudah benar, tekan tombol enter dan sistem akan segera melakukan verifikasi.
- Setelah menekan tombol enter, pastikan muncul status “Benar” atau “Accept”.
- Apabila yang muncul tulisan adalah “Salah” atau “Reject”, maka Anda harus mengulangi proses dari awal, yaitu memasukkan 20 digit angka.
- Jika berhasil, meteran akan menampilkan pesan atau notifikasi yang mengonfirmasi bahwa kode tersebut benar dan jumlah kWh akan bertambah.
Jika token listrik yang telah dibeli tidak dapat digunakan, segera laporkan masalah tersebut kepada PLN. Tanyakan alasan mengapa kode tersebut tidak berfungsi meskipun Anda baru saja membelinya dan belum menggunakannya sama sekali.
Cara Mudah Tambah Daya Listrik, Ketahui Prosedur dan Persyaratannya
Daya listrik telah menjadi kebutuhan yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan sehari-hari. Saat ini, hampir semua orang membutuhkan daya listrik untuk menjalankan berbagai perangkat elektronik dan peralatan rumah tangga. Bahkan, dengan semakin bertambahnya perangkat listrik yang ada di rumah, kebutuhan akan daya listrik pun semakin meningkat.
Untuk mengatasi kebutuhan daya listrik yang semakin tinggi, PLN telah menyediakan layanan penambahan daya listrik. Cara tambah daya listrik pada PLN sebenarnya mudah dilakukan. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan menghubungi PLN melalui layanan pelanggan atau datang langsung ke kantornya untuk melakukan pendaftaran penambahan daya listrik.
Selain itu, saat ini PLN telah menggunakan meteran berbasis token sebagai pengganti meteran lama yang berbasis pascabayar. Meteran berbasis token ini memiliki beberapa keunggulan, seperti lebih mudah dalam mengatur konsumsi daya listrik. Pengguna hanya perlu membeli token listrik sesuai dengan kebutuhan dan menginputnya ke meteran listrik.
Untuk melakukan pergantian meteran ke sistem token, Anda dapat menghubungi PLN melalui layanan pelanggan dan menginformasikan keinginan Anda untuk mengganti meteran ke token. Biasanya, PLN akan meminta Anda untuk melengkapi dokumen-dokumen tertentu, seperti formulir permohonan pergantian meteran dan fotokopi identitas diri.
Untuk lebih jelasnya mengenai prosedur tambah daya atau pergantian meteran, simak penjelasan selengkapnya berikut ini seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (16/4/2024).
Advertisement
Cara Tambah Daya Listrik secara Offline
Cara tambah daya listrik bisa dilakukan secara offline, yakni dengan mengunjungi kantor layanan PLN terdekat, dan mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Hubungi Kantor Unit PLN Terdekat
Hubungi kantor unit PLN terdekat untuk melakukan permohonan penambahan daya listrik. Pastikan mengetahui alamat dan nomor telepon kantor unit tersebut. Siapkan dokumen yang diperlukan seperti fotokopi rekening listrik terakhir, fotokopi KTP pemohon, dan denah lokasi rumah. Dokumen ini akan digunakan sebagai persyaratan dalam pengajuan penambahan daya listrik.
2. Isi Formulir Permohonan Tambah Daya Listrik
Setelah menghubungi kantor unit PLN terdekat, mintalah formulir permohonan penambahan daya listrik. Isilah formulir tersebut dengan lengkap dan benar sesuai dengan data diri dan informasi yang diminta. Sertakan dokumen yang diperlukan seperti fotokopi rekening listrik terakhir, fotokopi KTP pemohon, dan denah lokasi rumah.
3. Pembayaran Biaya Penambahan Daya Listrik
Setelah mengisi formulir, lakukan pembayaran biaya penambahan daya listrik di loket pembayaran PLN. Pastikan membawa uang sesuai dengan besaran biaya yang ditentukan oleh PLN.
4. Pemasangan Sambungan Daya Baru
Setelah melakukan pembayaran, petugas PLN akan datang ke rumah Anda untuk memasang sambungan daya baru. Pastikan Anda atau anggota keluarga yang bertanggung jawab berada di rumah pada saat petugas PLN datang. Pada saat pemasangan, ikuti instruksi yang diberikan oleh petugas PLN dengan baik.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat melakukan penambahan daya listrik PLN secara offline dengan mudah dan lancar. Pastikan Anda melengkapi semua persyaratan yang diminta agar proses penambahan daya listrik bisa berjalan dengan lancar.
Cara Tambah Daya Listrik melalui Aplikasi PLN Mobile
Selain itu, kita juga dapat mengajukan penambahan daya listrik PLN melalui aplikasi PLN Mobile. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Download aplikasi PLN Mobile di Google Playstore atau Apple Appstore.
2. Pada halaman utama, pilih menu “Perubahan Daya”.
3. Akan muncul tampilan tahapan proses Perubahan Daya, pilih “Mulai”.
4. Pilih ID Pelanggan yang telah didaftarkan pada PLN Mobile atau masukkan ID Pelanggan atau No Meter Lain, kemudian pilih “Lanjutkan”.
5. Tentukan koordinat lokasi yang sesuai, pilih “Ya”.
6. Lengkapi data Lokasi sesuai dengan keadaan sebenarnya, lalu pilih “Lanjutkan”.
7. Pilih daya baru yang dibutuhkan, jenis koneksi (Pra/Pasca Bayar), peruntukan listriknya, kemudian pilih “Lanjutkan”.
8. Pilih jenis permohonan, apakah untuk diri sendiri atau orang lain. Jika untuk orang lain, lengkapi data yang diperlukan, kemudian pilih “Lanjutkan”.
9. Masukkan kode Voucher Promo (jika ada), kemudian pilih “Kirim Permohonan”.
10. Pelanggan diharapkan membaca "Syarat & Ketentuan" dengan cermat sebelum memilih “Setuju”.
11. Setelah itu, pelanggan akan diarahkan ke halaman pemberitahuan “Permohonan Berhasil” dan kemudian ke halaman “Detail Permohonan”. Proses berlanjut setelah memilih “Lanjutkan Pembayaran”.
12. Pelanggan dapat memilih metode pembayaran sebelum memilih “Bayar”. Setelah pembayaran berhasil, akan ada konfirmasi dari aplikasi PLN Mobile. Dalam 2 hari kerja, petugas PLN akan menghubungi pelanggan untuk penjadwalan penambahan daya.
13. Petugas akan melakukan penambahan daya, termasuk mengganti MCB dan menyegel MCB yang baru.
14. Aktivasi proses tambah daya cukup mudah, hanya dengan memasukkan token yang terdiri dari 16 digit, yang telah diberikan saat permohonan.
15. Petugas akan memasukkan token prabayar yang dibeli pelanggan pada saat permohonan tambah daya melalui aplikasi PLN Mobile.
16. Setelah kurang dari 10 menit, proses tambah daya melalui aplikasi PLN Mobile selesai.
Advertisement
