Ridwan Kamil soal Tak Pernah Blusukan di CFD Jakarta: Saya Belanja Masalah

RK mengatakan dia lebih memilih untuk blusukan ke warga-warga di yang tinggal di pasar dan tempat-tempat lainnya di Jakarta.

oleh Winda Nelfira diperbarui 15 Sep 2024, 15:52 WIB
Bakal calon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil menggelar acara talkshow bertajuk Bongkar Aspirasi Ridwan Kamil (BARK) di Jakarta Selatan, Sabtu (14/9/2024). (Foto: Liputan6.com/Radityo Priyasmoro).

Liputan6.com, Jakarta - Bakal calon gubernur (cagub) Jakarta 2024 Ridwan Kamil (RK) menanggapi soal tak pernah berkegiatan di car free day (CFD) Jakarta sejak resmi mendaftar sebagai calon gubernur. Menurut RK, menjangkau warga ibu kota tak hanya di lokasi populer dan ramai dikunjungi.

"Jakarta tuh luas banget. Jadi jangan mengidentifikasikan seolah-olah pusat keramaian hanya CFD. Saya pemerhati ini, lebih banyak blusukan di tempat-tempat begini," kata RK di Puskesmas Kelurahan Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (15/9/2024).

RK mengatakan dia lebih memilih untuk blusukan ke warga-warga di yang tinggal di pasar dan tempat-tempat lainnya di Jakarta. RK menilai, penting belanja masalah di lokasi semacam itu.

"Tapi saya lagi belanja masalah. Bukan hanya datang selfie, datang seflie ya. Saya lagi belanja masalah," kata dia.

Meski begitu, RK menyatakan tidak menutup kemungkinan untuk menyapa warga di CFD. Namun, RK menegaskan tengah fokus belanja masalah prioritas.

"Jadi di otak saya itu lagi belanja masalah mayoritas. Makanya saya prioritas blusukan dulu, nanti yang sifatnya ramai-ramai kayak CFD saya jadwal di waktu yang lebih tepat," katanya.

Lebih lanjut, Eks Gubernur Jawa Barat itu mengungkit soal masalah yang ditemui selama blusukan di Jakarta. RK berujar, salah satu masalah yang disampaikan warga ialah mengenai pelestarian sungai.

"Sebelum ini kita di Sanggabuana, di Selatan, belanja masalah. Tentang sungai yang harus dilestarikan, tentang pelestari sungai yang harusnya warga lokal, ternyata dipinggirkan," ucap dia.


RK Sambut Baik Panggung BARK

RK menyambut baik hadirnya panggung BARK (Bongkar Aspirasi Ridwan Kamil). Sebagai calon gubernur Jakarta, pria yang akrab dipanggil RK itu menyampaikan bahwa BARK menjadi panggung untuk warga Jakarta.

Di panggung tersebut mereka boleh menyampaikan aspirasi, kritik, masukan, dan saran. RK memastikan akan mendengar dan menjawab setiap pertanyaan yang disampaikan.

Diinisiasi oleh Ghifari Fachrezi, BARK edisi perdana berlangsung di Half Patiunus pada Sabtu 14 September 2024. Ratusan warga Jakarta dari berbagai latar belakang hadir dalam acara tersebut.

"BARK itu Bahasa Inggris yang artinya menggonggong. Jadi, orang boleh memaki, mengkritisi, selama tidak body shaming. Yang dimaki yang dikritisi adalah gagasannya, silakan. Kenapa, karena kita kan sudah memilih demokrasi,” kata RK.

Selama lebih kurang dua jam, RK mendengar banyak aspirasi, kritik, masukan, dan saran. Mulai suara anak muda, orang tua, organisasi masyarakat, sampai teman disabilitas. Semua bersuara untuk menitipkan harapannya kepada RK jika terpilih sebagai gubernur Jakarta.

”Karena saya orang baru, saya memperkenalkan diri dan menyerap aspirasi. Ada yang dibacakan lewat media sosial, ada yang bertanya langsung. Bagi saya ini sangat menyenangkan,” imbuhnya.

Infografis KIM Plus Usung Duet Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024. (Foto: Liputan6.com)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya