Masa Jabatan Segera Berakhir, Ma'ruf Amin: Saya Pamit Mohon Maaf Atas Segala Kekurangan

Ma’ruf Amin berharap, kepemimpinannya selama lima tahun ini dapat diterima dengan baik oleh rakyat atau husnul khatimah.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 18 Sep 2024, 14:20 WIB
Wakil Presiden Ma’ruf Amin, pamitan dan minta maaf pada para menteri dan kepala daerah karena masa jabatannya segera berakhir. (Delvira Hutabarat).

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Ma’ruf Amin, pamitan dan minta maaf pada para menteri dan kepala daerah karena masa jabatannya segera berakhir. Hal itu disampaikan Ma’ruf pada acara Rapat Koordinasi Penghapusan Kemiskinan Ekstrem 2024.

“Karena pemerintahan periodenya Pak Jokowi saya ini tinggal menghitung hari, bukan menghitung bulan, tapi hitung hari. Pada kesempatan ini, saya mohon maaf dan pamit. Sampai 20 Oktober nanti kita sudah selesai. Berakhir,” kata Ma’ruf di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (18/9/2024).

Ma’ruf berharap, kepemimpinannya selama lima tahun ini dapat diterima dengan baik oleh rakyat atau husnul khatimah. 

“Semoga akhirnya khusnul khatimah. Mohon maaf atas segala kekurangan. Dan Terima kasih atas segala kerjasamanya,” kata Ma’ruf.

Menurut Ma’ruf, selama lima tahun ini pemerintah cukup berhasil menekan angka kemiskinan ekstrem menjadi mendekati angka nol. 

“Kemiskinan ekstrem bisa nyaris 0 persen. Semoga Allah beri inayahnya dan meridai yang kita lakukan,” pungkasnya.


Jokowi Pamitan saat Sidang Kabinet Paripurna Terakhir di IKN

Jokowi juga berpamitan, karena jabatan yang diembannya hanya tinggal 1,5 bulan ke depan

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin sidang kabinet paripurna terakhir di Ibu Kota Nusantara (IKN). Sidang dimulai pukul 09.00 waktu setempat.

Mengutip dari siaran langsung kanal Youtube Sekretariat Presiden, terpantau Jokowi mengenakan baju batik bermotif hitam emas dan membuka sidang dengan menyapa wakil presiden, para menteri dan kepala badan/lembaga satu-persatu.

“Ini adalah sidang kabinet terakhir dari Kabinet Indonesia maju,” kata Jokowi di Istana Garuda IKN, Jumat (13/9/2024).

Sebelum menyampaikan amanatnya, presiden terlebih dulu mengucapkan rasa terima kasihnya atas kerja sama yang baik selama kepemimpinannya dalam 10 tahun terakhir.

“Pada kesempatan yang baik ini, saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk kerja keras dedikasi dari bapak-Ibu semuanya dalam menjalankan pemerintahan dalam melaksanakan program dan visi presiden dan wakil presiden dalam menghadapi berbagai tantangan tantangan yang ada,” tutur presiden.


Pamit

Jokowi pun kemudian mohon pamit karena pada bulan depan, tepatnya 20 Oktober dirinya bersama Wakil Presiden Ma’ruf Amin purna tugas.

Dia pun menyebut tongkat estafet kepemimpinan akan dilanjutkan kepada Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih.

“Dan 20 Oktober bulan depan masa tugas kita semua berakhir dan pemerintahan saat ini akan dilanjutkan oleh pemerintahan yang baru pemerintahan berikutnya yang dipimpin oleh Bapak Jenderal TNI purnawirawan Prabowo Subianto,” Jokowi menandasi.

  

Infografis Jokowi Blak-blakan Data Intelijen Parpol Jadi Menu Sarapan (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya