Nikita Willy Ungkap Cara Mengatasi Anak Tantrum Saat Akan Ditinggal Bekerja

Nikita Willy berbagi dengan ibu-ibu lainnya bagaimana cara mengarasi anak yang tantrum, salah salah satunya dengan memberi aktivitas rutin untuk anak.

oleh Dyah Ayu Pamela diperbarui 19 Sep 2024, 03:00 WIB
Nikita Willy saat ditemui di acara "Playdate with Nikita and Issa" di sebuah playground di Jakarta Selatan. (Dok: Liputan6.com/dyah)

Liputan6.com, Jakarta - Menjadi seorang ibu tidaklah mudah, namun bukan berarti tidak bisa belajar. Seperti yang dilakukan oleh artis Nikita Willy dengan melewati tantangan sebagai orangtua, ia sudah bisa mengatasinya termasuk tantrum.

Anak pertamanya, Issa kini sudah berusia 2,5 tahun dan Nikita berbagi dengan ibu-ibu lainnya dalam acara "Playdate with Nikita and Issa" di sebuah playground di Jakarta Selatan. Salah satu yang dibahas adalah bagaimana mengatasi anak tantrum saat harus meninggalkan untuk bekerja.

Mantan pemain sinetron itu mengungkap bahwa ibu harus menyiapkan aktivitas rutin bagi anak saat harus ditinggal bekerja. "Sebelum aku mulai bekerja misalnya, syuting tiga hari, siapkan rutinitas konsisten jadi anak jadi tahu rutinitas," ungkap Nikita pada Rabu, 18 September 2024.

Menurutnya dari konsultasi yang dilakukan dengan ahli, pada dua minggu pertama anak akan adaptasi untuk kegiatan barunya. Berangsur-angsur anak pun bisa lebih menerima dan tahu kapan ibunya harus pergi bekerja.

"Kita harus jelaskan sedikit kegiatan kita, ga ada salahnya memperkenalkan kegiatan ibunya," sambung Nikita yang juga sedang hamil anak kedua.

Mengenai trik mengatasi anak tantrum karena sebab lainnya, anak juga suka rewel saat baru lepas dari masa menyusui. Nikita berbagi bahwa ia kerap membacakan buku untuk Issa, di saat yang bersamaan ia melakukan bonding dan sekaligus menjelaskan bahwa sudah tidak menyusu dari ibunya lagi.

"Harus diperkenalkan dari buku baru disapih pelan-pelan," terang Nikita.


Pentingnya Bonding Antara Orangtua dan Anak

Nikita Willy bersama ibu-ibu peserta acara "Playdate with Nikita and Issa" di sebuah playground di Jakarta Selatan. (Dok: Liputan6.com/dyah)

Di tengah tuntutan pekerjaan dan kesibukan sehari-hari yang semakin padat, banyak orangtua merasa sulit meluangkan waktu berkualitas bersama si Kecil. Padahal, momen kebersamaan antara orang tua dan si Kecil merupakan fondasi penting bagi perkembangan emosional si Kecil.

Ikatan emosional yang positif antara orang tua dan si Kecil memainkan peran kunci dalam tumbuh kembang si Kecil. Oleh karena itu, orangtua perlu memahami pentingnya memiliki bonding yang sehat agar terciptanya momen yang berkualitas bersama si Kecil.

Baby HUKI, salah satu merek perlengkapan bayi pun menggelar acara Playdate bersama Nikita Willy dan Issa sebagai Brand Ambassador. Acara diselenggarakan untuk memberikan edukasi kepada para orang tua mengenai pentingnya menciptakan bonding yang sehat dengan si Kecil melalui berbagai aktivitas yang interaktif.

"Kami percaya bahwa bonding yang sehat adalah kunci penting untuk perkembangan si Kecil. Oleh karena itu, produk kami dirancang tidak hanya untuk memberikan kenyamanan melainkan juga mendukung pengalaman bonding yang sehat," ungkap GM Sales Marketing Baby HUKI, Franciska Puspa Julia. 


Buat Edukasi dan Aktivitas Interaktif

Nikita Willy bersama ibu-ibu peserta acara "Playdate with Nikita and Issa" di sebuah playground di Jakarta Selatan. (Dok: Liputan6.com/dyah)

Menurut Franciska banyak inovasi yang dilakukan lewat program edukasi dan aktivitas interaktif, seperti acara Playdate untuk memperkuat ikatan emosional antara orang tua dan si Kecil. "Ini tentunya memberi pengaruh positif pada tumbuh kembang si Kecil," katanya lagi.

Kegiatan Playdate ini juga menjadi puncak dari marketing activation yang sinergis antara digital activation dan aktivitas in-store yang berlangsung sejak Maret hingga Agustus 2024. "Selama periode tersebut, kami melihat antusiasme luar biasa dari lebih dari 1.000 Bunda Pintar dari berbagai daerah di Indonesia yang membagikan cerita momen bonding mereka di Instagram," jelasnya.

Ia menambahkan, kegiatan Playdate ini tidak hanya sebagai apresiasi bagi para pemenang tetapi juga sebagai sarana dalam menciptakan momen berkualitas bersama si Kecil. Franciska pun berharap para Bunda Pintar dapat terinspirasi untuk terus menciptakan momen berkualitas yang mempererat bonding yang sehat, seperti mendongeng atau aktivitas interaktif. 


Dampak Positif Bonding untuk Tumbuh Kembang Anak

Nikita Willy bersama ibu-ibu peserta acara "Playdate with Nikita and Issa" di sebuah playground di Jakarta Selatan. (Dok: Liputan6.com/dyah)

Marketing Manager Baby HUKI, Risa Trisanti mengatakan, lewat acara ini Baby Huki juga memperkenalkan produk inovatif seperti botol susu dengan desain edukatif dari seri Hewan Pintar dan Seri Dongeng. Menurutnya ini dapat membantu orang tua menjadikan waktu makan dan minum susu si Kecil sebagai momen belajar yang menyenangkan.

Brand Ambassador Baby HUKI, Nikita Willy turut berbagi pengalamannya sebagai seorang Bunda aktif dalam membangun bonding yang sehat bersama Issa. Menurutnya kunci dalam memiliki bonding yang sehat adalah konsistensi dan menyisihkan waktu khusus bersama si Kecil agar si Kecil tetap merasa diperhatikan.

"Aku selalu melakukan aktivitas sederhana seperti membacakan dongeng sebelum Issa tidur, mengajaknya bermain dan berinteraksi bersama Issa sambil menemaninya makan dan minum susu," katanya.

Nikita menyebut bahwa aktivitas sederhana seperti ini, jika dilakukan secara rutin dapat memperkuat bonding yang sehat dan memberikan dampak positif bagi tumbuh kembang si Kecil. Playdate Baby HUKI ini juga merupakan bentuk kerja sama dengan Alfa Group dengan menghadirkan total 40 Bunda Pintar terpilih yang tergabung dalam program Circle Bunda Pintar dari Jabodetabek, Bandung, Semarang, Malang, Kebumen, Jambi, dan Makassar.

INFOGRAFIS JOURNAL_ Beberapa Gejala Permasalahan Kesehatan Mental pada Anak (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya