Protes Kelambanan Pemerintah Atasi Kebakaran Hutan, Aktivis Lingkungan Peru Turun ke Jalan

Aktivis Peru memprotes ketidakefektifan pihak berwenang dalam menangani kebakaran hutan di wilayah Andes dan Amazon di depan gedung Kongres di Lima. Kebakaran hutan dahsyat telah menghanguskan sebagian besar ladang pangan di Andean dan Amazon. Institut Pertahanan Sipil Nasional Peru melaporkan bahwa sejak Juli 2024, ada 34 kebakaran hutan yang menewaskan 16 orang serta melukai 140 orang. Lebih dari 5.000 hektar lahan dan hutan telah hangus terbakar dan beberapa kota di Peru terancam kekurangan air bersih.

oleh Helmi Fithriansyah diperbarui 19 Sep 2024, 16:30 WIB
Protes Kelambanan Pemerintah Atasi Kebakaran Hutan, Aktivis Lingkungan Peru Turun ke Jalan
Aktivis Peru memprotes ketidakefektifan pihak berwenang dalam menangani kebakaran hutan di wilayah Andes dan Amazon di depan gedung Kongres di Lima. Kebakaran hutan dahsyat telah menghanguskan sebagian besar ladang pangan di Andean dan Amazon. Institut Pertahanan Sipil Nasional Peru melaporkan bahwa sejak Juli 2024, ada 34 kebakaran hutan yang menewaskan 16 orang serta melukai 140 orang. Lebih dari 5.000 hektar lahan dan hutan telah hangus terbakar dan beberapa kota di Peru terancam kekurangan air bersih.
Seorang aktivis Peru memprotes ketidakefektifan pihak berwenang dalam menangani kebakaran hutan di wilayah Andes dan Amazon di depan gedung Kongres di Lima pada tanggal 18 September 2024. (Juan Carlos CISNEROS/AFP)
Presiden Peru Dina Bolartue pada hari Rabu (18/9/2024) menetapkan keadaan darurat di tiga wilayah hutan yang masih terdampak kebakaran hutan. (Juan Carlos CISNEROS/AFP)
Kebakaran hutan dahsyat telah menghanguskan sebagian besar ladang pangan di Andean dan Amazon. (Juan Carlos CISNEROS/AFP)
Sepanjang tahun ini, kebakaran hutan di Peru yang telah menewaskan 16 orang. (Juan Carlos CISNEROS/AFP)
Institut Pertahanan Sipil Nasional Peru melaporkan bahwa sejak Juli 2024, ada 34 kebakaran hutan yang menewaskan 16 orang serta melukai 140 orang. (Juan Carlos CISNEROS/AFP)
Lebih dari 5.000 hektar lahan dan hutan telah hangus terbakar dan beberapa kota di Peru terancam kekurangan air bersih. (Juan Carlos CISNEROS/AFP)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya