Tren Karier yang Cocok dan Diminati Gen Z, Apa Saja?

Gen Z menunjukkan preferensi karier yang berbeda dibandingkan generasi sebelumnya. Mereka mengutamakan fleksibilitas, teknologi, kreativitas, dan nilai-nilai keberlanjutan dalam memilih pekerjaan.

oleh Novia Harlina diperbarui 22 Sep 2024, 12:00 WIB
Ilustrasi Generasi Z atau Gen Z (Foto By AI)

Liputan6.com, Jakarta - Dikenal sebagai generasi digital, Gen Z sangat terhubung dengan teknologi, mengutamakan fleksibilitas, serta mencari pekerjaan yang memberi makna dan dampak sosial.

Lalu, pekerjaan apa saja yang paling diminati oleh Gen Z, dan bagaimana mereka membentuk tren karier masa depan?

1. Pekerjaan di Industri Teknologi dan Digital

Sebagai generasi yang tumbuh di era digital, tidak mengherankan bahwa banyak dari Gen Z tertarik pada karier di industri teknologi.

Pekerjaan yang berkaitan dengan pengembangan perangkat lunak, analisis data, desain UI/UX, dan keamanan siber menjadi sangat populer. Mereka melihat industri teknologi sebagai sektor yang dinamis, inovatif, dan menjanjikan masa depan yang cerah.

Selain itu, Gen Z cenderung menyukai pekerjaan yang memungkinkan mereka untuk terus belajar dan berkembang, sesuatu yang ditawarkan oleh industri teknologi.

Misalnya, posisi Data Scientist, Software Engineer, atau Product Manager menjadi favorit di kalangan generasi ini karena mereka dapat terus mengikuti perkembangan teknologi yang cepat dan menghadapi tantangan baru setiap hari.

2. Konten Kreator dan Influencer di Media Sosial

Satu profesi baru yang populer di kalangan Gen Z adalah menjadi konten kreator atau influencer. Dengan adanya platform seperti TikTok, YouTube, dan Instagram, banyak anak muda yang memilih jalan karier ini karena memberikan kebebasan untuk mengekspresikan diri sekaligus peluang untuk mendapatkan penghasilan.

Gen Z sangat tertarik pada pekerjaan yang melibatkan kreativitas dan memiliki potensi untuk berinteraksi langsung dengan audiens global. Mereka melihat media sosial bukan hanya sebagai alat komunikasi, tetapi juga sebagai platform bisnis.

Banyak yang berhasil menciptakan brand pribadi mereka sendiri dan menghasilkan pendapatan melalui sponsor, iklan, dan penjualan produk. Selain itu, profesi ini memberikan fleksibilitas waktu dan tempat yang sangat diinginkan oleh Gen Z.

3. Pekerjaan Remote dan Freelance

Salah satu tren besar di kalangan Gen Z adalah minat pada pekerjaan remote dan freelance. Mereka mencari kebebasan untuk bekerja dari mana saja, tanpa terikat oleh ruang fisik kantor.

Karier sebagai freelance designer, writer, developer, atau konsultan banyak diminati karena memberikan fleksibilitas yang besar.

Bagi Gen Z, keseimbangan antara kehidupan kerja dan pribadi adalah prioritas utama. Mereka lebih menghargai pekerjaan yang fleksibel dan mampu memberi mereka kesempatan untuk mengatur waktu sendiri.

Berkat perkembangan teknologi, bekerja secara remote menjadi lebih mudah dilakukan, dan banyak perusahaan mulai menerapkan sistem ini, yang disambut baik oleh generasi muda.

 


4. Pekerjaan di Bidang Kesehatan dan Kesejahteraan

Walaupun teknologi menjadi fokus utama bagi banyak Gen Z, ada juga minat yang meningkat dalam pekerjaan di bidang kesehatan dan kesejahteraan.

Terutama setelah pandemi Covis-19, banyak dari generasi ini mulai menghargai peran tenaga kesehatan dan tertarik pada profesi seperti perawat, dokter, atau ahli terapi.

Namun, Gen Z tidak hanya tertarik pada pekerjaan kesehatan tradisional. Mereka juga memperhatikan karier yang berhubungan dengan kesejahteraan mental dan fisik, seperti psikolog, konselor, health coach, dan nutritionist.

Gen Z cenderung lebih peduli terhadap kesehatan mental dan gaya hidup sehat, sehingga mereka tertarik pada pekerjaan yang dapat membantu orang lain mencapai kesejahteraan yang lebih baik.

5. Pekerjaan di Bidang Keberlanjutan dan Lingkungan

Gen Z adalah generasi yang sangat peduli terhadap isu-isu lingkungan. Oleh karena itu, banyak yang tertarik pada karier yang berhubungan dengan keberlanjutan dan pelestarian lingkungan.

Pekerjaan seperti Environmental Scientist, Sustainability Consultant, dan Renewable Energy Engineer semakin populer di kalangan mereka.

Gen Z ingin berperan dalam menciptakan dunia yang lebih hijau dan lebih berkelanjutan. Mereka cenderung lebih memilih bekerja di perusahaan atau organisasi yang memiliki misi sosial dan ramah lingkungan.

Pekerjaan di sektor-sektor ini memungkinkan mereka untuk tidak hanya memiliki penghasilan yang baik tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi planet ini.

 


6. Entrepreneurship dan Startup

Kemandirian dan semangat inovasi yang tinggi mendorong banyak anggota Gen Z untuk memilih jalur entrepreneurship. Mereka tertarik pada ide memulai bisnis sendiri, terutama di sektor teknologi, fesyen, makanan, dan media sosial.

Berkat akses yang mudah ke informasi dan alat-alat digital, memulai bisnis sekarang menjadi lebih mudah, dan Gen Z tidak takut untuk mengambil risiko.

Banyak dari mereka yang memulai bisnis kecil-kecilan selama masa sekolah atau kuliah, baik itu di bidang e-commerce, dropshipping, atau bahkan startup teknologi.

Menjadi seorang entrepreneur memungkinkan Gen Z untuk mengontrol nasib mereka sendiri, menawarkan fleksibilitas, serta potensi besar untuk sukses finansial.

7. Pekerjaan di Industri Kreatif

Industri kreatif selalu menarik bagi kaum muda, dan hal ini juga berlaku bagi Gen Z. Profesi di bidang desain grafis, animasi, penulisan kreatif, film, dan musik sangat diminati.

Mereka tertarik pada pekerjaan yang memungkinkan mereka mengekspresikan diri melalui seni dan kreativitas. Selain itu, dengan semakin populernya platform seperti TikTok dan Instagram, semakin banyak peluang bagi Gen Z untuk mengekspresikan kreativitas mereka sambil menghasilkan uang.

Mereka cenderung mendobrak batas-batas tradisional dalam industri kreatif dan menciptakan format konten baru yang lebih interaktif dan dinamis.

8. Pekerjaan di Bidang Keuangan dan Investasi

Meskipun Gen Z dikenal sebagai generasi yang kreatif dan cenderung memilih jalur non-tradisional, banyak juga yang tertarik pada pekerjaan di bidang keuangan dan investasi.

Profesi seperti Financial Analyst, Investment Banker, dan Fintech Specialist semakin diminati oleh generasi muda, terutama dengan adanya teknologi finansial yang terus berkembang.

Gen Z tertarik pada cara-cara baru untuk mengelola keuangan dan investasi, termasuk penggunaan cryptocurrency dan aplikasi investasi digital. Mereka melihat potensi besar dalam industri keuangan dan ingin menjadi bagian dari inovasi di sektor ini.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya