Usai Penetapan Calon Pilkada 2024 oleh KPU, Pramono Anung Janji Full Speed Temui Warga Jakarta

Calon Gubernur Jakarta atau Cagub Jakarta Pramono Anung menyatakan akan lebih sering turun menemui warga saat sudah resmi ditetapkan sebagai calon Gubernur Jakarta bersama wakilnya Rano Karno.

oleh Devira PrastiwiDelvira Hutabarat diperbarui 22 Sep 2024, 15:35 WIB
Bakal calon gubernur Jakarta, Pramono Anung saat blusukan ke kawasan Kemang Timur XI pada Selasa (17/9/2024). (Liputan6.com/Fenicia Effendi)

Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur Jakarta atau Cagub Jakarta Pramono Anung menyatakan akan lebih sering turun menemui warga saat sudah resmi ditetapkan sebagai calon Gubernur Jakarta bersama wakilnya Rano Karno.

Diketahui, Komisi Pemilihan Umum atau KPU Jakarta kini telah menetapkan cagub-cawagub kontestan Pilkada 2024 pada Minggu siang (22/9/2024) tadi.

"Kalau hari ini ditetapkan (sebagai cagub), dan maka besok kita akan full speed," ujar Pramono dalam keterangannya, Minggu (22/9/2024).

Pramono mengaku pihaknya siap dengan nomor urut berapapun. Dia yakin bisa lebih fokus dan lebih kencang memenangkan hati warga Jakarta karena sudah resmi mundur sebagai Sekretaris Kabinet.

"Besok pengambilan nomor, nomor berapa aja. Bismillah saja nomornya membawa rezeki," terang Pramono.

Sementara itu, cawagub Jakarta Rano Karno alias Doel mengaku tak masalah mendapatkan nomor berapa pun. Ia juga sudah mempersiapkan diri dengan Pramono Anung untuk kegiatan pengambilan nomor urut.

"Kita nomor berapa aja. Mau 1, mau 2, mau 3. Yang penting semuanya lancar," kata Rano dalam keterangannya, Minggu pagi (22/9/2024).

Rano mengungkapkan, dalam pengambilan nomor urut nanti, sejumlah partai akan menemani. Yakni dari PDI Perjuangan, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), dan Partai Ummat.

"Yang pasti dampingi tentu partai. Ya disini kami ada PDI Perjuangan, ada Hanura, dan sekarang ditambah Ummat. Kemudian ya tentu istri akan mendampingi. Kalau anak-anak mungkin tidak. Karena ya itulah tempat terbatas," terang dia.

 


Sudah Lakukan Koordinasi

Pasangan Pramono Anung-Rano Karno resmi mendaftarkan sebagai peserta Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024 dengan dukungan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Rano mengaku telah berkoordinasi dengan sejumlah pendukung dan relawan untuk berkumpul di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, dalam pengambilan nomor urut.

Hal itu dilakukan karena keterbatasan tempat yang tidak bisa menampung jumlah pendukung dan relawan. Sehingga harus dialihkan ke tempat yang lebih luas.

"Karena daya tampung KPUD kan terbatas. Ya jadi untuk yang di dalam mungkin yang saya dengar itu nggak bisa lebih dari 40 orang. Tapi kita akan membuat satu apa ini. Selebrasi lah," ucap Rano.

"Itu rencana di Tugu Proklamasi. Jadi mungkin setelah kita dapat nomor. Karena relawan sebetulnya mau ke KPUD. Saya bilang jangan semua, nggak muat. Jadi nanti kita berkumpul aja. Tapi ini masih rencana ya," pungkas dia.

Sebelumnya, Ketua KPU Jakarta Wahyu Dinata menyatakan, pihaknya sudah menyelesaikan rapat pleno penetapan peserta calon pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jakarta 2024.

Menurut dia, pada prinsipnya rapat dilangsungkan secara internal dan untuk pemgumumannya dilangsungkan secara terbuka.

"Untuk menyampaikan keputusan dan atas nama transparansi kami menyampiakan secara terbuka. Kami akan membacakan keputusan KPU DKI Jakarta nomer 125 tahun 2024 tentang petapan pasangan calon di Pemilihan Gubermur Jakarta," ujar Wahyu di Kantor KPU Jakarta, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Minggu (22/9/2024).

"KPU DKI Jakarta menimbang dan seterusnya, mengingat dan seterusnya, memutuskan, menetapkan satu pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur yang memenuhi syarat. Keputusan ini akan mulai ditetapkan Jakarta, 22 September 2024," sambung dia.

 


3 Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta

Ketua KPU Jakarta Wahyu Dinata menyatakan, pihaknya sudah menyelesaikan rapat pleno penetapan peserta calon pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jakarta 2024 penetapan nomor urut Pilkada Jakarta 2024.

Berikut tiga calon gubernur dan calon wakil gubernur yang menjadi peserta di Pilkada Jakarta 2024:

Nomor 1

Calon gubernur Doktor Insiyur Pramono Anung Wibowo MM, calon wakil gubernur H. Rano Karno SIP Si Doel, partai pengusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Hati Nurani Rakyat (Hanura).

Nomor 2

Calon gubernur H. M. Ridwan Kamil, calon wakil gubernur H. Suswono/ partai politik atau partai gabungan partai pengusung: PKS, Gerindra, NasDem, Golkar, PKB, PAN, PSI, Partai Demokrat, Partai Persatuan Indonesia (Prima), PPP, Gelora, PBB, PKN (15 partai).

Nomor 3

Calon gubernur dari jalur perseorangan Komjen (Purn) Dharma Pongrekun dan wakil gubernur Doktor Kun Wardhana dengan 677.065 dukungan yang tersebar di 6 kabupaten/kota.

 


Hari Ini KPUD Tetapkan Pasangan Cagub-Cawagub di Pilkada Jakarta 2024

KPU DKI siap menerima pendaftaran bakal pasangan calon gubernur-wakil gubernur pada Pilkada Jakarta 2024. (Liputan6.com/Muhammad Radityo Priyasmoro)

Sebelumnya, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, Wahyu Dinata, mengatakan rapat pleno internal penetapan calon gubenur dan calon wakil gubernur Jakarta akan digelar hari ini, Minggu, 22 September 2024. Menurut Wahyu, rapat akan dilangsungkan pada pukul 09.00 WIB di kantor KPU Jakarta.

"Minggu, 22 September 2024, pukul 09.00 WIB, rapat pleno tertutup (internal) penetapan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur," ujar Wahyu melalui pesan singkat diterima, Minggu (22/9/2024).

Usai rapat, KPU akan menyampaikan hasilnya kepada publik pada pukul 11.00 WIB. Pada agenda ini, tim sukses dari masing-masing pasangan cagub-cawagub dijadwalkan hadir.

"Pukul 11.00 WIB penyampaian penetapan pasangan calon gubernur/wakil gubernur dan penyerahan Satgas Pengawalan Pasangan Calon. Undangan untuk tim pasangan calon," jelas Wahyu.

Selain soal pasangan calon, Wahyu menambahkan, KPUD Jakarta juga akan menggelar rapat pleno di Hotel Gran Mercure Kemayoran pada pukul 14.00 WIB.

"Selanjutnya pukul 14.00 ada pleno penetapan DPT di Hotel Gran Mercure Kemayoran," kata Wahyu.

Infografis Bila Kotak Kosong Menang di Pilkada 2024, Apa yang Terjadi? (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya