Liputan6.com, Jakarta - Di pasar otomotif yang kian terus ramai, terutama bagi SUV mewah, BMW X5 kerap kali jadi parameter standar dari segi gaya, tenaga, dan teknologi. X5 sudah memulai debutnya pada 1999 sebagai SUV pertama BMW.
Melintasi berbagai generasi, X5 selalu menghasilkan inovasi dan terus berkembang. Kini BMW X5 siap menghadirkan versi terbarunya, dengan menaikkan standar yang lebih canggih dan modern.
Advertisement
Terbaru, BMW Seri i7 yang sudah diperbarui terlihat tengah menjalani pengujian standar di Jerman dan Spanyol. Pada saat yang sama, BMW X5 sedang bersiap untuk menduduki kembali posisi atas sebagai salah satu SUV mewah di jajarannya.
Sebelum peluncuran resminya, diketahui SUV X5 memakai nama atau digital kode G65. Lalu, seperti apa spesifikasi BMW X5 dengan segala penyegarannya?
BMW X5 terbaru terinspirasi dari BMW versi Neue Klasse atau kelas baru. BMW ingin menciptakan desain baru yang terlihat berbeda sebagai kategori mobil Bavaria. X5 akan menggabungkan desain yang lebih modern dan model ikonik versi Neue Klasse.
Sekadar informasi BMW Neue Klasse adalah serangkaian sedan dan coupe yang diproduksi antara 1962 dan 1972. Model mobil ini menjadi penyelamat saat BMW, karena mengalami peningkatan pada penjualan, yang saat itu BMW mengalami krisis keuangan perusahaan pada tahun 1950-an dan menetapkan identitas mobil BMW sebagai sedan sport.
Tampilan Interior dan Eksterior SUV BMW X5 2027
Tampilan depan, bagian gril twin-kidney didesain ulang dan diapit lampu depan yang memanjang dengan menggunakan jenis DRL (Daytime Running Lights). Kap mesin yang berlekuk di tengah memberi tampilan yang kokoh, sementara bagian spatbor yang tebal di sepanjang sisi terlihat mirip dengan BMW X3 baru. Selain itu, pada bagian kap mesin, menampung port pengisian daya untuk versi PHEV dan BEV.
Gagang pintu yang rata, mirip dengan yang ada pada Ford Mustang Mach-E, menyatu dengan trim jendela, memberikan tampilan yang ramping dan sederhana. Jangan risau, lengkungan Hofmeister yang khas tetap dipertahankan. Desain terbaru juga membuat jarak antara roda depan dan dasbor lebih panjang, sehingga posisi kabin terlihat lebih ke belakang. Di bagian belakang, mobil ini memiliki tampilan lebih kotak dan tegas, berbeda dari model sebelumnya.
Bagian kabin dirancang khusus agar terlihat mewah seperti jajarannya BMW Seri 5 terbaru. Fitur-fitur yang canggih dan futuristik melengkapi interior di dalamnya, seperti instrumen digital 12,3 inci, layar sentuh infotainment 14,9 inci, dan iDrive 8.5 terbaru dari BMW.
SUV X5 juga sudah dilengkapi dengan fitur seperti Apple CarPlay, Android Auto, pengisian daya nirkabel, dan hotspot Wi-Fi. Sistem audio Harman/Kardon memberikan pengalaman mendengarkan musik yang luar biasa, sementara pembaruan otomatis menjaga teknologi tetap update. Tak hanya itu, ada juga fitur premium seperti kontrol interior kaca, konfigurasi 7 kursi, dan fitur autopilot.
Kehadiran X5 diharapkan tetap memakai platform CLAR (Cluster Architecture) yang dinilai fleksibel dalam menggunakan tenaga penggerak ICE dan EV. Meski digadang-gadang akan mengadopsi konsep arsitektur Neue Klasse.
Advertisement
Dapur Pacu SUV BMW X5 2027
BMW X5 menawarkan berbagai pilihan mesin penggerak seperti hybrid, PHEV, dan BEV. BMW masih menyembunyikan detail dari spesifikasi mobil tersebut, namun jika mengikuti jejak Seri 5 terbaru, diharapkan menggunakan serangkaian mesin empat silinder dan enam silinder, yang mana in-line dengan turbocharger. Sepertinya BMW X5 tidak mengusung sistem mesin V8, meski banyak permintaan yang menginginkannya.
Di antara banyak pilihan yang tersedia, tenaga mesin yang diadopsi BMW X5 antara lain mesin enam silinder segaris turbocharged yang menghasilkan tenaga 375 hp dengan sistem hybrid 48 volt, sistem PHEV yang dapat menghasilkan tenaga 483 hp, dan versi bertenaga listrik penuh yang menghasilkan tenaga hingga 593 hp. Tenaga yang ditawarkan bukanlah hal yang mengejutkan, karena jenama ini sudah sangat besar.
Pada varian PHEV, kemungkinan menggunakan baterai 19,4 kWh dengan jangkauan jarak tempuh lebih dari 64 km, yang hanya menggunakan tenaga listrik.
Jika menggunakan kendaraan listrik atau BEV, akan menggunakan baterai i5 berkapasitas 84,3 kWh dengan menempuh jarak sekitar 475 km. Pengisian daya sudah didukung DC dengan estimasi waktu dari 10 hingga 80 persen hanya dalam 30 menit.
Meluncurnya X5 di pasar otomotif bukanlah hal mudah, karena mobil ini akan bersaing ketat dengan sejumlah kompetitor seperti Audi Q7, Volvo XC90, Mercedes-Benz GLE, Range Rover Sport, Porsche Cayenne, Lincoln Aviator, Genesis GV80, dan Lexus RX.
BMW belum mengumumkan tanggal peluncuran mobil tersebut, tetapi diperkirakan X5 akan memulai debutnya pada kuartal ketiga 2026, mungkin masuk sebagai kendaraan model 2027.
Infografis Selamat Datang Era Mobil Listrik di Indonesia
Advertisement